BibTex Citation Data :
@article{IEOJ22371, author = {Tagiy Aziz and Hery Suliantoro}, title = {ANALISIS IDENTIFIKASI PENYEBAB TERJADINYA ADDITIONAL DELIVERY DENGAN MENGGUNAKAN TOYOTA BUSINESS PRACTICE (Studi Kasus: PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia)}, journal = {Industrial Engineering Online Journal}, volume = {7}, number = {3}, year = {2018}, keywords = {Logistik; Manajemen Logistik; Toyota Business Practice; Additional Delivery}, abstract = { PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia merupakan salah satu perusahaan otomotif di Indonesia yang mengedepankan mutu dan pelayanan terbaik terhadap pelanggannya. PT. TMMIN ini memproduksi mobil dan komponen – komponen mobil yang akan didistribusikan kedalam negeri dan luar negeri. Pada PT. TMMIN ini sering terjadi additional delivery atau pengiriman tambahan di luar dengan pengiriman yang sudah direncanakan. Hal ini dapat menyebabkan bertambahnya biaya operasional perusahaan. Penignkatan biaya operasional ini sangat berdampak terhadap keuangan perusahaan sehingga perusahaan harus mengetahui penyebab terjadinya additional delivery. Penelitian ini mencari tahu penyebab terjadinya additional delivery yaitu adanya fluktuasi produksi, ekstra empty pallet¸ dan trafic banned. Penyebab terbesar terjadinya additonal delivery ialah adanya penumpukan empty pallet terutama pada route RN pada area Karawang Plant 1. Untuk mengurangi hal tersebut dapat dilakukan hal – hal sebagai berikut : mengintegrasikan sistem informasi antara logistic partner dengan PT. TMMIN, melakukan replanning antara jadwal produksi dengan jadwal pengiriman, melakukan reschedule kegiatan overtime pada bagian produksi, dan memilih route lain yang tidak mengalami traffic banned. ABSTRACT IDENTIFICATION ANALYSIS CAUSES ADDITIONAL DELIVERY BY USING TOYOTA BUSINESS PRACTICE (Case Study: PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia). PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia is one of the automotive companies in Indonesia that prioritizes quality and best service to its customers. PT. TMMIN manufactures cars and automobile components that will be distributed domestically and abroad. At PT. TMMIN is often an additional delivery occured with a unplanned delivery. This can lead to increased operating costs. Increased operational costs are very impact on corporate finance so the company must know the cause of additional delivery. This research find out the cause of additional delivery that is the fluctuation of production, extra empty pallet¸ and traffic banned. The biggest cause of the occurrence of additonal delivery is the empty pallet piling, especially on the RN route in the area of Karawang Plant 1. To reduce it can be done things as follows: integrate information system between logistics partner with PT. TMMIN, performs a replacement of production schedules with delivery schedules, reschedulates overtime activities in the production section, and selects other routes that do not have traffic banned. }, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/ieoj/article/view/22371} }
Refworks Citation Data :
PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia merupakan salah satu perusahaan otomotif di Indonesia yang mengedepankan mutu dan pelayanan terbaik terhadap pelanggannya. PT. TMMIN ini memproduksi mobil dan komponen – komponen mobil yang akan didistribusikan kedalam negeri dan luar negeri. Pada PT. TMMIN ini sering terjadi additional delivery atau pengiriman tambahan di luar dengan pengiriman yang sudah direncanakan. Hal ini dapat menyebabkan bertambahnya biaya operasional perusahaan. Penignkatan biaya operasional ini sangat berdampak terhadap keuangan perusahaan sehingga perusahaan harus mengetahui penyebab terjadinya additional delivery. Penelitian ini mencari tahu penyebab terjadinya additional delivery yaitu adanya fluktuasi produksi, ekstra empty pallet¸ dan trafic banned. Penyebab terbesar terjadinya additonal delivery ialah adanya penumpukan empty pallet terutama pada route RN pada area Karawang Plant 1. Untuk mengurangi hal tersebut dapat dilakukan hal – hal sebagai berikut : mengintegrasikan sistem informasi antara logistic partner dengan PT. TMMIN, melakukan replanning antara jadwal produksi dengan jadwal pengiriman, melakukan reschedule kegiatan overtime pada bagian produksi, dan memilih route lain yang tidak mengalami traffic banned.
ABSTRACT
IDENTIFICATION ANALYSIS CAUSES ADDITIONAL DELIVERY BY USING TOYOTA BUSINESS PRACTICE (Case Study: PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia). PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia is one of the automotive companies in Indonesia that prioritizes quality and best service to its customers. PT. TMMIN manufactures cars and automobile components that will be distributed domestically and abroad. At PT. TMMIN is often an additional delivery occured with a unplanned delivery. This can lead to increased operating costs. Increased operational costs are very impact on corporate finance so the company must know the cause of additional delivery. This research find out the cause of additional delivery that is the fluctuation of production, extra empty pallet¸ and traffic banned. The biggest cause of the occurrence of additonal delivery is the empty pallet piling, especially on the RN route in the area of Karawang Plant 1. To reduce it can be done things as follows: integrate information system between logistics partner with PT. TMMIN, performs a replacement of production schedules with delivery schedules, reschedulates overtime activities in the production section, and selects other routes that do not have traffic banned.
Last update:
Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknik - Universitas Diponegoro
Jl. Prof. Soedarto, SH Tembalang Semarang 50239
Telp / Fax : (024) 7460052
Email : i_engineering@ymail.com