Program Studi Teknik Geodesi Fakultas Teknik Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JGUndip15240, author = {Haris Yusron and Bambang Yuwono and Moehammad Awaluddin}, title = {PERHITUNGAN VELOCITY RATE CORS GNSS DI PULAU SULAWESI}, journal = {Jurnal Geodesi Undip}, volume = {6}, number = {1}, year = {2017}, keywords = {CORS, Kecepatan Pergeseran, GAMIT}, abstract = { ABSTRAK Pulau Sulawesi terletak pada zona pertemuan diantara tiga pergerakan lempeng besar yaitu pergerakan lempeng Hindia-Australia dari selatan, lempeng Pasifik dari arah timur dan lempeng Asia bergerak relative pasif ke tenggara. Data pengamatan stasiun CORS bisa digunakan untuk mempelajari aktivitas tektonik dan karakteristik fenomena alam dan deformasi yang terjadi di suatu daerah. Oleh karena itu dilakukanlah penelitian mengenai velocity rate stasiun CORS di Pulau Sulawesi untuk mengetahui nilai dan vektor arah pergeseran posisi titik CORS. Penelitian ini menggunakan data pengamatan lima stasiun CORS yang berada di Sulawesi yaitu CBIT, CKEN, CMAK, CTOL dan PALP pada tahun 2013 sampai dengan 2016. Titik IGS yang digunakan yaitu AIRA, ALIC, ANKR, CUSV, DARW, GUAM, IISC, KARR, KIT3, PIMO, POL2, XMIS, dan YARR. Pengolahan data menggunakan software ilmiah GAMIT. Penelitian ini menghasilkan arah pergeseran dari masing-masing stasiun CORS dan kecepatan pergeseran. CBIT arah pergeserannya ke tenggara dengan kecepatan -0,00508 ± 0,00064 m/tahun untuk komponen utara, 0,02307 ± 0,00081 m/tahun untuk komponen timur, dan -0,00703 ± 0,00307 m/tahun untuk komponen vertikal. CKEN arah pergeserannya ke timur laut memiliki kecepatan 0,00739 ± 0,00045 m/tahun untuk komponen utara, 0,02569 ± 0,00054 m/tahun untuk komponen timur, dan 0,07917 ± 0,00177 m/tahun untuk komponen vertikal. CMAK arah pergeserannya ke tenggara dengan kecepatan -0,00632 ± 0,00042 m/tahun untuk komponen utara, 0,02569 ± 0,00053 m/tahun untuk komponen timur, dan 0,00238 ± 0,00166 m/tahun untuk komponen vertikal. CTOL arah pergeserannya ke timur laut memiliki kecepatan 0,02839 ± 0,00079 m/tahun untuk komponen utara, 0,02425 ± 0,00092 m/tahun untuk komponen timur, dan 0,00858 ± 0,00410 m/tahun untuk komponen vertikal. PALP arah pergeserannya ke timur laut memiliki kecepatan 0,00974 ± 0,00040 m/tahun untuk komponen utara, 0,02071 ± 0,00051 m/tahun untuk komponen timur, dan -0,01167 ± 0,00163 m/tahun untuk komponen vertikal. Kata Kunci : CORS, Kecepatan Pergeseran, GAMIT ABSTRACT Sulawesi Island is located in the zone of meeting between three large plate movement is the movement of the Indian-Australian plate from the south, the Pacific plate from the east and Asian plate moves relatively passive to the southeast. CORS station observation data can be used to study the tectonic activity and characteristics of natural phenomena and deformations that occur in an area. Therefore conducted this research on the velocity rate CORS station on the island of Sulawesi to know the value and the vector direction of the shift position CORS point. This study used five observational data CORS stations located in Sulawesi, namely CBIT, CKEN, CMAK, CTOL and PALP in 2013 until 2016. The point IGS used are AIRA, ALIC, ANKR, CUSV, DARW, GUAM, IISC, KARR, KIT3, PIMO, POL2, XMIS, and YARR. Data processing using scientific software GAMIT. This research resulted in a shift direction of each station CORS and speed the shift. CBIT direction of the shift to the southeast with speeds -0.00508 ± 0.00064 m / year for the northern parts, 0.02307 ± 0.00081 m / year for the eastern component, and -0.00703 ± 0.00307 m / year for components vertical. CKEN direction of the shift to the northeast has a speed of 0.00739 ± 0.00045 m / year for the northern parts, 0.02569 ± 0.00054 m / year for the eastern component, and 0.07917 ± 0.00177 m / year for the vertical component , CMAK direction of the shift to the southeast with speeds -0.00632 ± 0.00042 m / year for the northern parts, 0.02569 ± 0.00053 m / year for the eastern component, and 0.00238 ± 0.00166 m / year for the vertical component , CTOL direction of the shift to the northeast has a speed of 0.02839 ± 0.00079 m / year for the northern parts, 0.02425 ± 0.00092 m / year for the eastern component, and 0.00858 ± 0.00410 m / year for the vertical component , Palp direction of the shift to the northeast has a speed of 0.00974 ± 0.00040 m / year for the northern parts, 0.02071 ± 0.00051 m / year for the eastern component, and -0.01167 ± 0.00163 m / year for components vertical. Keywords : CORS, Velocity Rate, GAMIT }, issn = {2809-9672}, pages = {110--117} doi = {10.14710/jgundip.2017.15240}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/geodesi/article/view/15240} }
Refworks Citation Data :
ABSTRAK
Pulau Sulawesi terletak pada zona pertemuan diantara tiga pergerakan lempeng besar yaitu pergerakan lempeng Hindia-Australia dari selatan, lempeng Pasifik dari arah timur dan lempeng Asia bergerak relative pasif ke tenggara. Data pengamatan stasiun CORS bisa digunakan untuk mempelajari aktivitas tektonik dan karakteristik fenomena alam dan deformasi yang terjadi di suatu daerah. Oleh karena itu dilakukanlah penelitian mengenai velocity rate stasiun CORS di Pulau Sulawesi untuk mengetahui nilai dan vektor arah pergeseran posisi titik CORS.
Penelitian ini menggunakan data pengamatan lima stasiun CORS yang berada di Sulawesi yaitu CBIT, CKEN, CMAK, CTOL dan PALP pada tahun 2013 sampai dengan 2016. Titik IGS yang digunakan yaitu AIRA, ALIC, ANKR, CUSV, DARW, GUAM, IISC, KARR, KIT3, PIMO, POL2, XMIS, dan YARR. Pengolahan data menggunakan software ilmiah GAMIT.
Penelitian ini menghasilkan arah pergeseran dari masing-masing stasiun CORS dan kecepatan pergeseran. CBIT arah pergeserannya ke tenggara dengan kecepatan -0,00508 ± 0,00064 m/tahun untuk komponen utara, 0,02307 ± 0,00081 m/tahun untuk komponen timur, dan -0,00703 ± 0,00307 m/tahun untuk komponen vertikal. CKEN arah pergeserannya ke timur laut memiliki kecepatan 0,00739 ± 0,00045 m/tahun untuk komponen utara, 0,02569 ± 0,00054 m/tahun untuk komponen timur, dan 0,07917 ± 0,00177 m/tahun untuk komponen vertikal. CMAK arah pergeserannya ke tenggara dengan kecepatan -0,00632 ± 0,00042 m/tahun untuk komponen utara, 0,02569 ± 0,00053 m/tahun untuk komponen timur, dan 0,00238 ± 0,00166 m/tahun untuk komponen vertikal. CTOL arah pergeserannya ke timur laut memiliki kecepatan 0,02839 ± 0,00079 m/tahun untuk komponen utara, 0,02425 ± 0,00092 m/tahun untuk komponen timur, dan 0,00858 ± 0,00410 m/tahun untuk komponen vertikal. PALP arah pergeserannya ke timur laut memiliki kecepatan 0,00974 ± 0,00040 m/tahun untuk komponen utara, 0,02071 ± 0,00051 m/tahun untuk komponen timur, dan -0,01167 ± 0,00163 m/tahun untuk komponen vertikal.
Kata Kunci : CORS, Kecepatan Pergeseran, GAMIT
ABSTRACT
Sulawesi Island is located in the zone of meeting between three large plate movement is the movement of the Indian-Australian plate from the south, the Pacific plate from the east and Asian plate moves relatively passive to the southeast. CORS station observation data can be used to study the tectonic activity and characteristics of natural phenomena and deformations that occur in an area. Therefore conducted this research on the velocity rate CORS station on the island of Sulawesi to know the value and the vector direction of the shift position CORS point.
This study used five observational data CORS stations located in Sulawesi, namely CBIT, CKEN, CMAK, CTOL and PALP in 2013 until 2016. The point IGS used are AIRA, ALIC, ANKR, CUSV, DARW, GUAM, IISC, KARR, KIT3, PIMO, POL2, XMIS, and YARR. Data processing using scientific software GAMIT.
This research resulted in a shift direction of each station CORS and speed the shift. CBIT direction of the shift to the southeast with speeds -0.00508 ± 0.00064 m / year for the northern parts, 0.02307 ± 0.00081 m / year for the eastern component, and -0.00703 ± 0.00307 m / year for components vertical. CKEN direction of the shift to the northeast has a speed of 0.00739 ± 0.00045 m / year for the northern parts, 0.02569 ± 0.00054 m / year for the eastern component, and 0.07917 ± 0.00177 m / year for the vertical component , CMAK direction of the shift to the southeast with speeds -0.00632 ± 0.00042 m / year for the northern parts, 0.02569 ± 0.00053 m / year for the eastern component, and 0.00238 ± 0.00166 m / year for the vertical component , CTOL direction of the shift to the northeast has a speed of 0.02839 ± 0.00079 m / year for the northern parts, 0.02425 ± 0.00092 m / year for the eastern component, and 0.00858 ± 0.00410 m / year for the vertical component , Palp direction of the shift to the northeast has a speed of 0.00974 ± 0.00040 m / year for the northern parts, 0.02071 ± 0.00051 m / year for the eastern component, and -0.01167 ± 0.00163 m / year for components vertical.
Article Metrics:
Last update:
View My Stats
Jurnal Geodesi Undip
Departemen Teknik Geodesi, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro