BibTex Citation Data :
@article{EMPATI7563, author = {Annisaa Dewi and Harlina Nurtjahjanti}, title = {HUBUNGAN ANTARA KEPRIBADIANTHE BIG FIVE PERSONALITY DENGAN INTENSI MENJADI WORKAHOLIC PADA KARYAWAN HALLIBURTON INDONESIA}, journal = {Jurnal EMPATI}, volume = {3}, number = {4}, year = {2014}, keywords = {Intensi Menjadi Workaholic, Kepribadian, Kepribadian The Big Five Personality, Karyawan}, abstract = {Konsep gaya hidup masyarakat modern yang mengutamakan peningkatan kualitas sosial menyebabkan masyarakat selalu berusaha memenuhi kebutuhannya dengan cara bekerja sehingga bekerja dipandang sebagai suatu kegiatan yang prestige serta menimbulkan perilaku intensi menjadi workaholic. Faktor yang mempengaruhi intensi menjadi workaholic yaitu faktor internal. Kepribadian merupakan salah satu faktor internal dari perilaku karyawan. Salah satu kepribadian yang memiliki validitas untuk mengukur perilaku yaitu kepribadian the big five personality. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepribadian the big five personality dengan intensi menjadi workaholicserta hubungan kelima dimensi kepribadian the big five personality yaitu concientiousness, neuroticsm, extraversion, openness, dan agreeablenes dengan intensi menjadi workaholic pada karyawan Halliburton Indonesia. Sampel penelitian merupakan karyawan Halliburton Indonesia sebanyak 150 karyawan yang dipilih menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan dua buah skala psikologi yaitu Skala Kepribadian The Big Five Personality (40 aitem valid, α = 0,905) dan Skala Intensi Menjadi Workaholic (38 aitem valid, α = 0,921) yang telah diuji coba pada 80 karyawan Halliburton Indonesia. Data yang diperoleh berdasarkan analisis regresi sederhana menunjukkan koefisien korelasi sebesar 0,319 dengan p= 0,000 (p < 0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kepribadian the big five personality dengan intensi menjadi workaholic. Agreeableness dengan intensi menjadi workaholic didapat angka koefisien sebesar 0,140 dengan signifikansi 0,453 pada p<0,05. Concientiousness dengan intensi menjadi workaholic didapat angka koefisien sebesar 0,302 dengan signifikansi 0,111 pada p<0,05. Openness dengan intensi menjadi workaholic didapat angka koefisien sebesar 0,194 dengan signifikansi 0,186 pada p<0,05. Extraversion dengan intensi menjadi workaholic didapat angka koefisien sebesar 0,569 dengan signifikansi 0,001 pada p<0,05. Neurotism dengan intensi menjadi workaholic didapat angka koefisien sebesar 0,397 dengan signifikansi 0,022 pada p<0,05.Kepribadian the big five personality memberikan sumbangan efektif sebesar 10,2% terhadap intensi menjadi workaholic sedangkan sisanya sebesar 89,8% ditentukan oleh faktor-faktor lain yang tidak diungkap dalam penelitian ini.}, issn = {2829-1859}, pages = {84--93} doi = {10.14710/empati.2014.7563}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/7563} }
Refworks Citation Data :
Article Metrics:
Last update:
Jurnal Empati by https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to Jurnal Empati and Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Empati and the Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro, and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions, or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal Empati are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form Jurnal Empati]. The copyright form should be signed originally, scanned, and uploaded as a supplementary file when submitting the manuscript.
Jurnal EMPATI published by Faculty of Psychology, Diponegoro University