Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{EMPATI7543, author = {Kurniasih Archentari and Siswati Siswati}, title = {HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DENGAN KECEMASAN TERHADAP KEMATIAN PADA INDIVIDU FASE DEWASA MADYA DI PT TIGA SERANGKAI GROUP}, journal = {Jurnal EMPATI}, volume = {3}, number = {3}, year = {2014}, keywords = {religiusitas, kecemasan terhadap kematian, dewasa madya}, abstract = { Kematian pasti akan dialami oleh setiap manusia. Kematian menjadi topik yang menarik karena waktu, lokasi dan prosesnya tidak dapat dipastikan. Religiusitas dapat dihubungkan dengan kecemasan terhadap kematian karena ajaran agama banyak membahas mengenai kematian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara religiusitas dengan kecemasan terhadap kematian pada individu fase dewasa madya di PT Tiga Serangkai Group. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Sampel diambil berdasarkan teknik purposive sampling . Subjek penelitian berjumlah 36 orang yang terdiri dari manager dan supervisor/officer berusia 35-60 tahun di PT Tiga Serangkai Group. Alat ukur yang digunakan yaitu skala likert dengan empat pilihan respon jawaban. Skala religiusitas dan kecemasan terhadap kematian diujicobakan pada 30 manager dan supervisor/officer yang berusia 35-60 tahun di PT Tiga Serangkai Group. Koefisien reliabilitas skala religiusitas adalah 0,872 dengan 31 aitem, sedangkan koefisien reliabilitas skala kecemasan terhadap kematian adalah 0,918 dengan 34 aitem. Hasil kategorisasi menunjukkan religiusitas subjek berada pada kategori tinggi dan kecemasan terhadap kematian berada pada kategori rendah. Berdasarkan hasil analisis statistik menggunakan regresi linier sederhana, didapatkan koefisien korelasi -0,363 dengan p=0,030 (p<0,05). Nilai koefisien korelasi menunjukkan terdapat hubungan negatif yang signifikan, artinya semakin tinggi religiusitas maka semakin rendah kecemasan terhadap kematian. Nilai koefisien determinasi sebesar 0,131, artinya religiusitas memberikan pengaruh sebesar 13,1% pada kecemasan terhadap kematian. Sebesar 86,9% pengaruh terhadap kecemasan terhadap kematian dapat disebabkan oleh faktor usia, jenis kelamin, pengalaman, sosioekonomi, keluarga, kepribadian. }, issn = {2829-1859}, pages = {106--116} doi = {10.14710/empati.2014.7543}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/7543} }
Refworks Citation Data :
Kematian pasti akan dialami oleh setiap manusia. Kematian menjadi topik yang menarik karena waktu, lokasi dan prosesnya tidak dapat dipastikan. Religiusitas dapat dihubungkan dengan kecemasan terhadap kematian karena ajaran agama banyak membahas mengenai kematian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara religiusitas dengan kecemasan terhadap kematian pada individu fase dewasa madya di PT Tiga Serangkai Group.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Sampel diambil berdasarkan teknik purposive sampling. Subjek penelitian berjumlah 36 orang yang terdiri dari manager dan supervisor/officer berusia 35-60 tahun di PT Tiga Serangkai Group. Alat ukur yang digunakan yaitu skala likert dengan empat pilihan respon jawaban. Skala religiusitas dan kecemasan terhadap kematian diujicobakan pada 30 manager dan supervisor/officer yang berusia 35-60 tahun di PT Tiga Serangkai Group. Koefisien reliabilitas skala religiusitas adalah 0,872 dengan 31 aitem, sedangkan koefisien reliabilitas skala kecemasan terhadap kematian adalah 0,918 dengan 34 aitem.
Hasil kategorisasi menunjukkan religiusitas subjek berada pada kategori tinggi dan kecemasan terhadap kematian berada pada kategori rendah. Berdasarkan hasil analisis statistik menggunakan regresi linier sederhana, didapatkan koefisien korelasi -0,363 dengan p=0,030 (p<0,05). Nilai koefisien korelasi menunjukkan terdapat hubungan negatif yang signifikan, artinya semakin tinggi religiusitas maka semakin rendah kecemasan terhadap kematian. Nilai koefisien determinasi sebesar 0,131, artinya religiusitas memberikan pengaruh sebesar 13,1% pada kecemasan terhadap kematian. Sebesar 86,9% pengaruh terhadap kecemasan terhadap kematian dapat disebabkan oleh faktor usia, jenis kelamin, pengalaman, sosioekonomi, keluarga, kepribadian.
Article Metrics:
Last update:
Jurnal Empati by https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to Jurnal Empati and Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Empati and the Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro, and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions, or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal Empati are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form Jurnal Empati]. The copyright form should be signed originally, scanned, and uploaded as a supplementary file when submitting the manuscript.
Jurnal EMPATI published by Faculty of Psychology, Diponegoro University