skip to main content

DASAR HUBUNGAN KEDEKATAN ANAK DENGAN ORANGTUA PADA MAHASISWA UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Published: 16 Oct 2013.

Citation Format:
Abstract

Mahasiswa yang menjalankan peran untuk menempuh pendidikan dan berbakti dengan orangtuanya memiliki berbagai tugas yang harus diselesaikan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengeksplorasi dasar kedekatan yang terbentuk dari hubungan remaja dengan orangtuanya.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah mixed-method dengan strategi penelitian eksploratoris sekuensial. Kuesioner dengan single-item disebarkan pada 1533 mahasiswa, yang diolah sesuai dengan karakteristik responden sejumlah 1066 mahasiswa (30.7% laki-laki dan 69.3% perempuan), sedangkan pada penelitian tahap II data yang diolah menggunakan tiga subjek penelitian. Penentuan sampel menggunakan teknik non-probabilitas pada penelitian tahap pertama. Pada penelitian tahap kedua, penggalian data dengan menggunakan teknik wawancara. Instrumen pengumpulan data pada tahap I menggunakan Kuesioner Parent-Child Relations yang dirancang Kim (2009). Analisis data menggunakan teknik analisis isi dan analisis statistik tabulasi silang pada penelitian tahap pertama, dan interpretasi data wawancara dan observasi.

Hasil penelitian pada tahap I yaitu: Mahasiswa dekat dengan ibunya; Mahasiswi dekat dengan ayahnya; Kedekatan dengan ibu berada pada level amat sangat dekat; Kedekatan dengan ayah berada pada level sangat dekat; Lebih banyak mahasiswi pada kelompok amat sangat dekat dengan ibunya dibandingkan dengan mahasiswa; Lebih banyak mahasiswa pada kelompok sangat dekat dengan ayahnya dibandingkan dengan mahasiswi. Kualitas kedekatan remaja-ibu pada level amat sangat dekat dialami oleh mahasiswi (52.1%) sedangkan pada level sangat dekat dialami oleh mahasiswa (53.21%). Kualitas kedekatan remaja-ayah pada level sangat dekat dialami oleh mahasiswa (56%) sedangkan pada level amat sangat dekat dialami oleh mahasiswi (32.9%). Dasar hubungan kedekatan pada remaja-ibu dan remaja-ayah yang dominan adalah tema memahami anak (50.3% pada hubungan dengan ibu dan 30.9% pada ayah). Hasil penelitian tahap kedua menunjukkan bahwa dasar kedekatan mahasiswa dengan orangtuanya dilandasi oleh saling ketergantungan, pengetahuan tentang orangtua, hal-hal yang bersifat fisik, muatan kepentingan, kedekatan fisik, kedekatan emosional, kedekatan kognisi, struktur keluarga, dan peran gender. Tema memahami dan hubungan kasih sayang yang muncul pada penelitian tahap I bersesuaian dengan dasar kedekatan emosional yang muncul pada penelitian tahap II. Hubungan kedekatan dengan orangtua tidak mempengaruhi aspirasi tingkat pendidikan anak.

Fulltext View|Download
Keywords: hubungan kedekatan, orangtua-anak, mahasiswa, aspirasi tingkat pendidikan.

Article Metrics:

  1. Alsa, A. (2004). Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif serta Kombinasinya dalam Penelitian Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
  2. Aron, A. P., Mashek, D. B., Aron, E. N. (2004). Closeness as Including Other in the Self. In, D. J. Mashek & A. Aron, Handbook of Closeness and Intimacy (pp. 27-42). New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates, Inc., Publishers
  3. Collins, W. A., Laursen, B. (2004). Parent-Adolescent Relationships and Influences. In, R. M. Lerner & L. Steinberg, Handbook of Adolescent Psychology 2th Ed. (pp. 331-362). New Jersey: John Wiley & Sons, Inc
  4. Creswell, J.W. (2010). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
  5. D’Andrade, R. (2008). A Study of Personal and Cultural Values: American, Japanese, and Vietnamese. New York: Palgrave Macmillan
  6. Endraswara, S. (2010). Etika Hidup Orang Jawa: Pedoman Beretika dalam Menjalani Kehidupan Sehari-hari. Yogyakarta: Penerbit Narasi
  7. Flouri, E. (2004). Subjective Well-Being in Midlife: The Role of Involvement of and Closeness to Parents in Childhood. Journal of Happiness Studies, 5, 335–358
  8. Hakim, M. A, dkk. (2012). The Basis of Children’s Trust Towards Their Parents in Java, Ngemong: Indigenous Psychological Analysis. International Journal of Research Studies in Psychology, 1(2), 3-16
  9. Harvey, J. H., & Omarzu, J. (2006). Minding The Close Relationship: A Theory of Relationship Enhancement. New York: Cambridge University Press
  10. Hurlock, E.B. (2002). Psikologi Perkembangan; Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Alih bahasa: Istiwidayanti & Sijabat, Max R. Jakarta: Penerbit Erlangga.Rothbaum, F., Kakinuma, M., Nagaoka, R., & Azuma,H. (2007). Attachment and Amae: Parent-Child Closeness in the United States and Japan. Journal of Cross-Cultural Psychology, 38 (4), 465-486
  11. Kim, U., Park, Y. S., & Koo, J. (2004). Adolescent Culture, Socialization Practices, and Educational Achievement in Korea: Indigenous,Psychological and Cultural Analysis. Korea Journal of Psychological and Social Issue, 10, 177-209
  12. Kim, U., Yang, K.S., & Hwang, K. K. (2010). Isu-Isu Teori dan Metodologi. Dalam, Indigenous and Cultural Psychology: Memahami Orang dalam Konteksnya. Alih Bahasa: H. P. Soetjipto & S. M. Soetjipto. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
  13. Magnis-Suseno, F. (1999). Etika Jawa: Sebuah Analisa Falsafi tentang Kebijaksanaan Hidup Jawa. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama
  14. Mashek, D. J., & Sherman, M. D. (2004). Desiring Less Closeness with Intimate Others In, D. J. Mashek & A. Aron, Handbook of Closeness and Intimacy (pp. 343-356). New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates, Inc., Publishers
  15. Pai, H. C., Lee, S., Tsao, L. I. (2004). An Exploration of the Mother-Child Relationship Between Climacteric Mothers and Their Adolescent Daughters. Journal of Nursing Research, 12 (4), 267-273
  16. Rothbaum, F., Kakinuma, M., Nagaoka, R., & Azuma, H. (2007). Attachment and Amae: Parent-Child Closeness in the United States and Japan. Journal of Cross-Cultural Psychology, 38 (4), 465-486
  17. Salkind, N. J. (2009). Exploring Research Seventh Edition. New Jersey: Person Education Inc
  18. Sapsford, R. & Jupp, V. (2006). Data Collection and Analysis. London: Sage Publication
  19. Vanassche, S., Sodermans, A. K., Matthijs, K. (2008). Divorce, Delinquent Behavior and Substance Use Among Adolescents: The Role of Parental Characteristic. Desertation. In Press. Faculty of Social Sciences K.U. Leuven, Belgium
  20. Zhan, Min. (2006). Assets, Parental Expectations and Involvement, and Children’s Educational Performance. Children and Youth Services Review, 28, 961-975

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.