Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{EMPATI7361, author = {Gayatri Basuki and Sri Hartati}, title = {MAKNA OBESITAS}, journal = {Jurnal EMPATI}, volume = {2}, number = {3}, year = {2013}, keywords = {Obesitas, wanita dewasa awal, makna obesitas}, abstract = { Obesitas adalah gangguan medis yang ditandai oleh adanya penimbunan lemak dalam tubuh sebagai akibat dari ketidakseimbangan antara energi yang masuk dan energi yang keluar. Penyebab obesitas bersifat multifaktorial, yakni dari adanya hubungan antara faktor biologis, psikologis, dan faktor sosial atau lingkungan. Obesitas memberi beberapa dampak bagi individu yang mengalaminya. Dampak fisik membuat individu obesitas berisiko terkena penyakit kronis, dampak sosial membuat individu rentan terkena stigma negatif dari masyarakat, dan dampak psikologis dapat menimbulkan perasaan negatif seperti kecemasan, rasa malu, serta memiliki gambaran diri yang buruk. Semua yang dialami individu terkait dengan keadaan obesitasnya memberikan pengalaman, baik menyenangkan maupun tidak menyenangkan. Penilaian individu terhadap pengalamannya memberikan pemaknaan tersendiri bagi individu tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan makna obesitas pada wanita dewasa awal yang mengalami obesitas. Penelitian ini menggunakan metode fenomenologi, karena fokus fenomenologi adalah memahami makna dari suatu peristiwa dan pengaruhnya terhadap individu. Subjek penelitian terdiri dari tiga wanita dewasa awal. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara semi terstruktur dengan didukung oleh materi audio. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan Interpretative Phenomenological Analysis (IPA) dari Smith. Hasil penelitiann menunjukkan bahwa makna obesitas bagi ketiga subjek adalah: obesitas memberi dampak bagi keadaan fisik, obesitas membuat subjek mendapat perlakuan kurang menyenangkan dari orang lain, obesitas memunculkan perasaan-perasaan negatif, obesitas memunculkan pandangan negatif terhadap tubuh, serta obesitas mendorong usaha untuk menyesuaikan diri. }, issn = {2829-1859}, pages = {369--376} doi = {10.14710/empati.2013.7361}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/7361} }
Refworks Citation Data :
Obesitas adalah gangguan medis yang ditandai oleh adanya penimbunan lemak dalam tubuh sebagai akibat dari ketidakseimbangan antara energi yang masuk dan energi yang keluar. Penyebab obesitas bersifat multifaktorial, yakni dari adanya hubungan antara faktor biologis, psikologis, dan faktor sosial atau lingkungan. Obesitas memberi beberapa dampak bagi individu yang mengalaminya. Dampak fisik membuat individu obesitas berisiko terkena penyakit kronis, dampak sosial membuat individu rentan terkena stigma negatif dari masyarakat, dan dampak psikologis dapat menimbulkan perasaan negatif seperti kecemasan, rasa malu, serta memiliki gambaran diri yang buruk. Semua yang dialami individu terkait dengan keadaan obesitasnya memberikan pengalaman, baik menyenangkan maupun tidak menyenangkan. Penilaian individu terhadap pengalamannya memberikan pemaknaan tersendiri bagi individu tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan makna obesitas pada wanita dewasa awal yang mengalami obesitas.
Penelitian ini menggunakan metode fenomenologi, karena fokus fenomenologi adalah memahami makna dari suatu peristiwa dan pengaruhnya terhadap individu. Subjek penelitian terdiri dari tiga wanita dewasa awal. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara semi terstruktur dengan didukung oleh materi audio. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan Interpretative Phenomenological Analysis (IPA) dari Smith.
Hasil penelitiann menunjukkan bahwa makna obesitas bagi ketiga subjek adalah: obesitas memberi dampak bagi keadaan fisik, obesitas membuat subjek mendapat perlakuan kurang menyenangkan dari orang lain, obesitas memunculkan perasaan-perasaan negatif, obesitas memunculkan pandangan negatif terhadap tubuh, serta obesitas mendorong usaha untuk menyesuaikan diri.
Article Metrics:
Last update:
Jurnal Empati by https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to Jurnal Empati and Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Empati and the Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro, and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions, or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal Empati are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form Jurnal Empati]. The copyright form should be signed originally, scanned, and uploaded as a supplementary file when submitting the manuscript.
Jurnal EMPATI published by Faculty of Psychology, Diponegoro University