slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor
HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DAN KECEMASAN TERHADAP KEMATIAN PADA PENGIDAP KANKER DI KOMUNITAS CISC SULUH HATI SEMARANG | Hermawan | Jurnal EMPATI skip to main content

HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DAN KECEMASAN TERHADAP KEMATIAN PADA PENGIDAP KANKER DI KOMUNITAS CISC SULUH HATI SEMARANG

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Published: 30 Apr 2022.
Open Access Copyright 2022 Jurnal EMPATI
Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Citation Format:
Abstract

Tingkatan kecemasan terhadap kematian pada seseorang dapat meningkat jika individu mengalami stres atau sebuah ancaman, seperti masalah kesehatan atau penyakit. Kanker merupakan salah satu penyakit yang memiliki jumlah kematian tertinggi, sedangkan landasan penelitian penanganan non medis yang salah satunya fokus pada apakah religiusitas berhubungan dengan kecemasan terhadap kematian masih belum jelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kedua variabel yaitu religiusitas dan kecemasan terhadap kematian pada pengidap kanker di Komunitas CISC Suluh Hati Semarang. Subjek dari penelitian ini adalah pengidap kanker yang merupakan angggota komunitas CISC Suluh Hati Semarang yang diambil dengan menggunakan teknik simple random sampling. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan data diambil dengan menggunakan skala Religiusitas (29 aitem, α = 0,927) dan Skala Kecemasan terhadap Kematian (25 aitem, α = 0,932). Metode analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik analisis regresi sederhana. Hasil analisis menunjukkan bahwa adanya hubungan negatif yang signifikan antara religiusitas dan kecemasan terhadap kematian pada pengidap kanker di Komunitas CISC Suluh Hati Semarang ( = -0,595 dan p = 0,000). Hubungan negatif antara kedua variabel memiliki arti bahwa semakin tinggi religiusitas maka semakin rendah kecemasan terhadap kematian.

 

 

 

Fulltext View|Download
Keywords: kecemasan terhadap kematian; pengidap kanker; religiusitas

Article Metrics:

  1. Amjad, A. (2014). Death anxiety as a function of age and religiosity. Journal of Applied Environmental and Biological Sciences, 4(9), 333-341
  2. Ancok, D. & Suroso, F. N. (2011). Psikologi Islami: Solusi Islam atas problem problem psikologi. Pustaka Pelajar
  3. Beit-Hallahmi, B. (2015). Psychological perspectives on religion and religiosity. Routledge
  4. Bryant, C., D. (2003). Handbook of death & dying. Sage Publications
  5. Cicirelli, V., G. (2003). Older adults’ fear and acceptance of death: A transition model. Ageing International, 28, 66-81
  6. Duff, R. W., & Hong, L. K. (1995). Age density, religiosity, and death anxiety in retirement communities. Review of Religious Research, 37, 19-32
  7. Falkenhain, M., Handal, P.J. (2003). Religion, death attitudes, and belief in afterlife in the elderly: Untangling the relationships. Journal of Religion and Health, 42, 67–76
  8. Florian, V., Kravets, S., & Frankel. (1984). Aspects of fear of personal death, levels of awareness, and religious commitment. Journal of Research in Personality, 18(3), 289-304
  9. Hidayat, K. (2013). Psikologi kematian. Noura Books
  10. Haq, F., U. (2019, Januari 28). Sarana pelayanan perawatan paliatif di indonesia belum merata. Ayobandung. https://www.ayobandung.com/bandung/pr-79643891/sarana-pelayanan-perawatan-paliatif-di-indonesia-belum-merata
  11. Lonetto, R., & Templer, D.I. (1986). Death anxiety. Hemisphere Publishing Corporation
  12. Meier, S. M., Mattheisen, M., Mors, O., Mortensen, P. B., Laursen, T. M., & Penninx, B. W. (2016). Increased mortality among people with anxiety disorders: Total population study. The British Journal of Psychiatry: The Journal of Mental Science, 209(3), 216–221
  13. Mumpuni, D. (2014). Analisis faktor-faktor psikologis yang mempengaruhi death anxiety [Skripsi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta]. Repository UINJKT https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27724/1/DIANA%20MUMPUNI-FPSI.pdf
  14. Roff, L.L., Butkeviviene, R., & Klemmack, D.L. (2002). Death anxiety and religiosity among lithuanian health and social service professionals. Journal of Death Studies, 26(9), 731-742
  15. Roshani, K. (2012). Relationship between religious beliefs and life satisfaction with death anxiety in the elderly. Annals of Biological Research, 3(9), 4400-4405
  16. Smith, T. J., Temin, S., Alesi, E. R., Abernethy, A. P., Balboni, T. A., Basch, E. M., Ferrell, B. R., Loscalzo, M., Meier, D. E., Paice, J. A., Peppercorn, J. M., Somerfield, M., Stovall, E., & Von Roenn, J. H. (2012). American Society of Clinical Oncology provisional clinical opinion: The integration of palliative care into standard oncology care. Journal of Clinical Oncology, 30(8), 880–887
  17. Soleimani, M. A., Lehto, R. H., Negarandeh, R., Bahrami, N., & Nia, H. S. (2016). Relationships between death anxiety and quality of life in iranian patients with cancer. Asia-Pacific Journal of Oncology Nursing, 3(2), 183–191
  18. Wen, Y. H. (2010). Religiosity and death anxiety. The Journal of Human Resource and Adult Learning, 6(2), 31-37
  19. Ziapour, S. S., Dusti, Y., & Abbasi-Asfajir, A. (2014). Correlation between religious orientation and death anxiety. Journal of Psychology & Behavioral Studies, 2(1), 20-29

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.