Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{EMPATI32939, author = {Tasya Rahayu and Annastasia Ediati}, title = {SELF-COMPASSION DAN RESILIENSI PADA MAHASISWA DI ERA ADAPTASI KEHIDUPAN BARU}, journal = {Jurnal EMPATI}, volume = {10}, number = {5}, year = {2022}, keywords = {adaptasi kehidupan baru; COVID-19; mahasiswa; resiliensi; self-compassion}, abstract = { Pandemi COVID-19 memberikan dampak bagi hampir seluruh sektor pada kehidupan manusia. Termasuk pada sektor pendidikan perguruan tinggi, yang pada akhirnya kegiatan perkuliahan harus dilakukan secara daring. Perubahan-perubahan yang terjadi di era adaptasi kehidupan baru dapat menjadikan individu berada daam tekanan sehingga merasa stres, termasuk mahasiswa. Tuntutan akan penyesuaian diri terhadap perubahan ini tentu tidaklah mudah sehingga resiliensi menjadi penting, terutama di masa adaptasi kebiasaan baru ini. Salah satu hal yang diperlukan individu dalam memperbaiki kondisi psikologisnya adalah melalui self-compassion . Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara self-compassion dan resiliensi pada mahasiswa tahun pertama. Populasi penelitian sebanyak 370 mahasiswa tahun pertama Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro (Angkatan 2020) dengan sampel penelitian sebanyak 193 mahasiswa. Alat ukur yang digunakan adalah Self-compassion Scale (24 aitem; α= 0,918) dan Skala Resiliensi (31 aitem; α= 0,921). Hasil analisis regresi sederhana menunjukkan adanya hubungan positif yang signifikan antara self-compassion dan resiliensi pada mahasiswa (r xy = 0,764; p=0,000). Hal ini berarti, semakin baik self-compassion, maka resiliensi semakin baik pula, dan sebaliknya. Dapat dikatakan bahwa untuk meningkatkan resiliensi dapat dilakukan berbagai upaya seperti meningkatkan self-compassion. }, issn = {2829-1859}, pages = {362--367} doi = {10.14710/empati.2021.32939}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/32939} }
Refworks Citation Data :
Pandemi COVID-19 memberikan dampak bagi hampir seluruh sektor pada kehidupan manusia. Termasuk pada sektor pendidikan perguruan tinggi, yang pada akhirnya kegiatan perkuliahan harus dilakukan secara daring. Perubahan-perubahan yang terjadi di era adaptasi kehidupan baru dapat menjadikan individu berada daam tekanan sehingga merasa stres, termasuk mahasiswa. Tuntutan akan penyesuaian diri terhadap perubahan ini tentu tidaklah mudah sehingga resiliensi menjadi penting, terutama di masa adaptasi kebiasaan baru ini. Salah satu hal yang diperlukan individu dalam memperbaiki kondisi psikologisnya adalah melalui self-compassion. Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara self-compassion dan resiliensi pada mahasiswa tahun pertama. Populasi penelitian sebanyak 370 mahasiswa tahun pertama Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro (Angkatan 2020) dengan sampel penelitian sebanyak 193 mahasiswa. Alat ukur yang digunakan adalah Self-compassion Scale (24 aitem; α=0,918) dan Skala Resiliensi (31 aitem; α= 0,921). Hasil analisis regresi sederhana menunjukkan adanya hubungan positif yang signifikan antara self-compassion dan resiliensi pada mahasiswa (rxy = 0,764; p=0,000). Hal ini berarti, semakin baik self-compassion, maka resiliensi semakin baik pula, dan sebaliknya. Dapat dikatakan bahwa untuk meningkatkan resiliensi dapat dilakukan berbagai upaya seperti meningkatkan self-compassion.
Article Metrics:
Last update:
Jurnal Empati by https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to Jurnal Empati and Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Empati and the Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro, and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions, or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal Empati are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form Jurnal Empati]. The copyright form should be signed originally, scanned, and uploaded as a supplementary file when submitting the manuscript.
Jurnal EMPATI published by Faculty of Psychology, Diponegoro University