slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor
HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL TEMAN SEBAYA DENGAN KETANGGUHAN AKADEMIK PADA MAHASISWA TAHUN KEDUA DEPARTEMEN KEDOKTERAN UMUM FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO | Salma | Jurnal EMPATI skip to main content

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL TEMAN SEBAYA DENGAN KETANGGUHAN AKADEMIK PADA MAHASISWA TAHUN KEDUA DEPARTEMEN KEDOKTERAN UMUM FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Received: 22 Mar 2021; Published: 22 Mar 2021.
Open Access Copyright 2021 Jurnal EMPATI under https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0/.

Citation Format:
Abstract

Ketangguhan akademik (academic hardiness) adalah sebuah karakteristik kepribadian individu yang meliputi kemampuan untuk mengolah keadaan menekan dalam situasi akademik, memiliki kesungguhan dalam menjalani kegiatan akademik dengan tujuan meningkatkan kemajuan akademik yang positif, serta menganggap tekanan akademik sebagai tantangan dan bukan untuk dihindari. Ketangguhan akademik yang baik dapat diperoleh dari interaksi individu dengan teman sebaya, sehingga ia akan dapat mengatasi stres akademik dengan lebih baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial teman sebaya dengan ketangguhan akademik pada mahasiswa tahun kedua Departemen Kedokteran Umum Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa tahun kedua yang berjumlah 240 orang. Sampel penelitian sejumlah 127 mahasiswa diperoleh dengan teknik cluster random sampling. Analisis Rank Spearman menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif signifikan antara dukungan sosial teman sebaya dengan ketangguhan akademik (rxy=0,305, p < 0,001). Artinya, semakin tinggi dukungan sosial teman sebaya pada individu, maka semakin tinggi pula ketangguhan akademik individu tersebut. Uji independent sample t-test menunjukkan bahwa mahasiswa dengan IPK lebih dari 3,5 memiliki ketangguhan akademik yang lebih tinggi.

 

 

 

Fulltext View|Download
Keywords: dukungan sosial teman sebaya, ketangguhan akademik, mahasiswa kedokteran

Article Metrics:

  1. Benishek, L. A., & Lopez, F. G. (2001). Development and initial validation of a measure of academic hardiness. Journal of Career Assessment, 9, 333–352
  2. Chang, E., Eddins-folensbee, F., & Coverdale, J. (2012). Survey of the prevalence of burnout, stress, depression, and the use of supports by medical students at one school. Academic Psychiatry, 36, 177–182. doi: 10.1176/appi.ap.11040079
  3. Creed, P. A., Conlon, E. G., & Dhaliwal, K. (2013). Revisiting the academic hardiness scale: Revision and revalidation. Journal of Career Assessment, 21, 537–554. doi: 10.1177/1069072712475285
  4. Hurlock, E. B. (2014). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan (5th ed.). Jakarta: Penerbit Erlangga
  5. Jafri, S. A. M., Zaidi, E., Aamir, I. S., Aziz, H. W., Imam-ud-Din, & Shah, M. A. H. (2017). Stress level comparison of medical and nonmedical students: a cross sectional study done at various professional colleges in Karachi, Pakistan. Acta Psychopathologica, 3, 1–6. doi: 10.4172/2469-6676.100080
  6. Legiran, Azis, M. Z., & Bellinawati, N. (2015). Faktor risiko stres dan perbedaannya pada mahasiswa berbagai angkatan di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Palembang. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 2, 197–202
  7. Myers, D. G., Biswas-diener, R., Haslam, N. O., Huppert, F., Vella-brodrick, D., Boniwell, I., & Veenhoven, R. (2009). The encyclopedia of positive psychology. Sussex, WI: Wiley-Blackwell
  8. Sanderson, C. A. (2013). Health psychology (2nd ed.). Hoboken, NJ: John Wiley & Sons, Inc
  9. Santrock, J. W. (2012). Life-span development: Perkembangan masa-hidup (13th ed.). Jakarta: Penerbit Erlangga
  10. Sari, P. K. P., & Indrawati, E. S. (2016). Hubungan antara dukungan sosial teman sebaya dengan resiliensi akademik pada mahasiswa tingkat akhir Jurusan X Fakultas Teknik Universitas Diponegoro. Jurnal Empati, 5, 177–182
  11. Sivandani, A., Ebrahimi, S., & Vahidi, T. (2013). The relation between social support and self-efficacy with academic achievement and school satisfaction among female junior high school students in Birjand. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 84, 668–673. doi: 10.1016/j.sbspro.2013.06.623
  12. Sugiyono. (2014). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan kombinasi (mixed methods). Bandung: Penerbit Alfabeta
  13. Taheri, A., Ahadi, H., Kashani, F. L., & Kermani, R. A. (2014). Mental hardiness and social support in life satisfaction of breast cancer patients. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 159, 406–409. doi: 10.1016/j.sbspro.2014.12.397

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.