skip to main content

HUBUNGAN ANTARA ADVERSITY INTELLIGENCE DENGAN MOTIVASI BELAJAR DALAM MATA PELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA KELAS XI SMA N 1 CILIMUS KABUPATEN KUNINGAN

1Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

2Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoroa, Indonesia

Received: 26 Mar 2018; Published: 26 Mar 2018.

Citation Format:
Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara adversity intelligence dengan motivasi belajar dalam mata pelajaran Matematika pada siswa kelas XI SMA N 1 Cilimus. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI IPA dan IPS di SMA N 1 Cilimus sebanyak 355 orang. Teknik Sampling yang digunakan adalah cluster random sampling dengan jumlah subjek sebanyak 176 orang, baik dari jurusan IPA maupun IPS. Alat ukur yang digunakan berupa skala, terdiri atas Skala Adversity Intelligence (25 item valid; α =.88) dan Skala Motivasi Belajar dalam Mata Pelajaran Matematika (41 item valid; α = .94). Analisis regresi sederhana menunjukan ada korelasi positif yang signifikan antara adversity intelligence dengan motivasi belajar dalam mata pelajaran Matematika, = .78 (p<.001), artinya semakin tinggi adversity intelligence yang dimiliki siswa semakin tinggi motivasi belajarnya dalam mata pelajaran Matematika. Adversity intelligence memberikan sumbangan efektif pada motivasi belajar dalam mata pelajaran Matematika sebesar 61%. Siswa diharapkan dapat mempertahankan atau meningkatkan adversity intelligence yang dimiliki, guru diharapkan membantu siswa dalam proses belajar dengan menggunakan metode yang mudah dipahami, dan peneliti selanjutnya diharapkan diharapkan dapat melakukan penelitian mengenai korelasi antara motivasi belajar dengan variabel antisenden lain atau pada tingkat pendidikan yang lebih awal.

 

 

Fulltext View|Download
Keywords: motivasi belajar, Matematika, adversity intelligence, siswa SMA, kelas XI

Article Metrics:

  1. Ahmad, A., & As’ad, M. (2007). Hubungan antara adversity intelligence dalam berorganisasi dengan komitmen para pengurus Lembaga Mahasiswa di Universitas Gajah Mada. Laporan Penelitian. (Tidak diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada
  2. Anggraeni, K. T. (2012). Pengaruh penggunaan media gambar terhadap hasil belajar pada mata pelajara Matematika siswa kelas 1 SD Negeri Pandeyan Yogyakarta. Skripsi. (Tidak diterbitkan). Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Jurusan Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
  3. Astuti, M., Siswati, & Setyawan, I. (2013). Hubungan antara persepsi pembelajaran kontekstual dengan minat belajar Matematika pada siswa kelas VII SMP Negeri 18 Semarang. Diponegoro University Intitutional Repository
  4. Gerrig, R. J. & Zimbardo, P. G. (2002). Psychology and life. Boston, MA: Allyn and Bacon
  5. Hasanah, H. (2010). Hubungan Antara adversity quotient dengan prestasi belajar siswa SMUN 102 Jakarta. Skripsi. (Tidak diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
  6. Kristinawati, D. (2005). Pengaruh adversity intelligence training terhadap peningkatan sikap kreatif remaja siswa SMA Negeri 5 Surabaya. Skripsi. (Tidak diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Airlangga
  7. Linasari, W. (2012). Hubungan antara adversity intelligence dengan kematangan karir pada siswa SMK Negeri 2 Temanggung. Skripsi. (Tidak diterbitkan). Program Studi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
  8. Major, D. A., Turner, J. E. & Fletcher, T. D. (2006). Linking proactive personality and the big five to motivation to learn and development activity. Journal of Applied Psychology, 91, 927-935. doi: 10.1037/0021-9010.91.4.927
  9. Meyer, D. K. & Turner J. C. (2006). Re-conceptualizing emotion and motivation to learn in classroom context. Educ Psychology Review, 18:377-390. doi: 10.1007/s10648-006-9032-1
  10. Pintrich, P. R., Smith, D. A. F., Garcia, T., & McKeachie, W. J. (1991). A manual for the use of the motivated strategies for learning questionare. Michigan: University of Michigan
  11. Rachmawati, R. (2009). Hubungan antara adversity intelligence dan persepsi terhadap kohesivitas kelompok dengan organizational citizenship behaviour pada karyawan PT. Padma Soode Indonesia. Skripsi. (Tidak diterbitkan). Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret
  12. Santrock, J. W. (2011). Educational psychology. NY: Mc Graw-Hill
  13. Schunk, D. H., Pintrich, P. R., & Meece, J. (2012). Motivasi dalam pendidikan: Teori, penelitian dan aplikasi. Jakarta: PT. Indeks
  14. Stoltz, P. G. (2004). Adversity quotient: mengubah hambatan menjadi peluang (terjemahan). Jakarta: Grasindo
  15. Wahyuni, A. (2013). Hubungan antara adversity intelligence dengan sensation seeking pada mahasiswa pecinta alam Semarang. Skripsi. (Tidak diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro
  16. Walter, S. R., Silva, P. & Nikolai, J. (2017). Teaching, learning, and assessment: insights into students’ motivation to learn. The Qualitative Report, Vol. 22, Number 4, Article 11, 1151-1168
  17. Yuani, F. D. (2013). Peningkatan kualitas pembelajaran Matematika melalui pendidikan Matematika realistik berbantuan media manipulatif di kelas IV SD Negeri Karangayu 02 Semarang. Skripsi. (Tidak diterbitkan). Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang
  18. Yunus, A. S. M., & Ali, W. Z. W. (2009). Motivation in learning Mathematics. Europian Journal of Social Science, 7

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.