skip to main content

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP KOMPENSASI DENGAN EMPLOYEE ENGAGEMENT PADA KARYAWAN PT. X

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Published: 1 Feb 2017.

Citation Format:
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi terhadap kompensasi dengan employee engagement karyawan PT. X. Employee engagement merupakan keadaan motivasional yang secara positif berhubungan dengan energi ketika bekerja, dan ketulusan untuk berkontribusi kepada peran pekerjaan dan kesuksesan organisasi. Populasi penelitian adalah 855 orang karyawan PT. X. Uji coba diberikan kepada 46 orang dan sampel penelitian adalah 65 orang dengan karakteristik subjek penelitian adalah karyawan tetap dan level staf. Teknik sampling menggunakan teknik insidental quota sampling. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah Skala Persepsi terhadap Kompensasi (23 aitem, α = .914) dan Skala Employee Engagement (29 aitem, α = .901). Metode analisis data yang digunakan pada penelitian ini dengan menggunakan analisis regresi sederhana. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan positif yang signifikan antara persepsi terhadap kompensasi dengan employee engagement (rxy = .486 dengan p = .000). Persepsi terhadap kompensasi memberikan sumbangan efektif sebesar 23,6% terhadap employee engagement.
Fulltext View|Download
Keywords: persepsi; kompensasi; employee engagement; keterikatan karyawan

Article Metrics:

  1. Bakker, A. B., & Leiter, M. P. (2010). Work engagement: A handbook of essential theory and research. New York: Psychology Press
  2. Bangun, W. (2012). Manajemen sumber daya manusia. Jakarta. Erlangga
  3. Coren, S., Ward, M. L., & Enns, T. James. (2002) Sensation and Perception (Edisi 5). New York : John Wiley & Sons
  4. Dewi, D. I. (2012). Pengaruh kompensasi dan penilaian kinerja terhadap employee engagement di PT. Asuransi Jasa Indonesia (Persero) Kantor Pusat. Tesis. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia Jakarta
  5. Hermawan, Y. (2012). Analisis faktor-faktor yang memengaruhi employee engagement di Badan Pengawas Obat dan Makanan. Tesis. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia Jakarta
  6. Ivancevich, J. M., Konopaske, R., & Matteson, M. T. (2006). Perilaku dan manajemen organisasi. (Edisi 7). Jakarta : PT Erlangga
  7. Margaretha, M., & Saragih, S. (2008) Employee engagement: Upaya peningkatan kinerja organisasi. Makalah dipresentasikan pada the second national conference UKWMS Surabaya
  8. Portal HR (2016): Gawat! Pekerja di Indonesia 80% Not Engaged, Lantas Apa Solusinya? http://portalhr.com/survei/gawat-pekerja-di-indonesia-80-not-engaged-lantas-apa-solusinya/
  9. Putri, A. (2013). Pengaruh employee engagement terhadap turnover karyawan organisasi XYZ. Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor
  10. Ramadhan, N., & Sembiring, J. (2014). Pengaruh employee engagement terhadap kinerja karyawan di human capital center PT. Telekomunikasi Indonesia, TBK. Jurnal Manajemen Indonesia, 14, 47-58
  11. Rivai, V. (2009). Manajemen sumber daya manusia untuk perusahaan: Dari teori ke praktik (Edisi 2). Jakarta: Rajawali Pers
  12. Robinson, D., Perryman, S., & Hayday, S. (2004). The drivers of employee engagement. Brighton: Institute for Employement Studies Saks, A. M. (2006). Employee engagement: Antecedents and consequences. Journal of managerial psychology, 21, 600-619
  13. Saks, A. M., & Gruman, J. A. (2014). What Do We Really Know About Employee Engagement. Wiley Periodicals,Human Research Development Quarterly, 25(2), 155-182
  14. Sugiyono. (2013). Statistik untuk penelitian. Bandung : Alfabeta

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.