slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor
POLA ASUH OTORITATIF ORANG TUA DAN EFIKASI DIRI DALAM MENGAMBIL KEPUTUSAN KARIR PADA MAHASISWA TAHUN PERTAMA | Sianipar | Jurnal EMPATI skip to main content

POLA ASUH OTORITATIF ORANG TUA DAN EFIKASI DIRI DALAM MENGAMBIL KEPUTUSAN KARIR PADA MAHASISWA TAHUN PERTAMA

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Published: 18 Oct 2015.

Citation Format:
Abstract
Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui hubungan antara pola asuh otoritatif orang tua dengan efikasi diri dalam mengambil keputusan karir pada mahasiswa tahun pertama di Universitas Diponegoro Semarang. Hipotesis yang diajukan di dalam penelitian ini adalah adanya korelasi positif antara pola asuh otoritatif orang tua dengan efikasi diri dalam mengambil keputusan karir pada mahasiswa tahun pertama di Universitas Diponegoro Semarang. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa tahun pertama Universitas Diponegoro sebanyak 7.542 orang. Sampel penelitian ini adalah 262 mahasiswa yang diperoleh dengan teknik convenience sampling. Metode pengambilan data yang digunakan adalah Skala Pola Asuh Otoritatif Orang Tua dan Skala Efikasi Diri dalam Mengambil Keputusan Karir. Analisis regresi sederhana menunjukkan adanya hubungan yang positif dan signifikan antara efikasi diri dalam mengambil keputusan karir dengan pola asuh otoritatif orang tua (rxy = 0,40; p < 0,01). Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima. Sumbangan efektif pola asuh otoritatif orang tua terhadap efikasi diri dalam mengambil keputusan karir sebesar 16% sedangkan sisanya 84% ditentukan oleh faktor lain.
Fulltext View|Download
Keywords: pola asuh otoritatif; efikasi diri; keputusan karir; mahasiswa tahun pertama

Article Metrics:

  1. Betz, N. E., & Taylor, K. M. (2001). Manual for the career decision self-efficacy scale and CDSE-short form. Unpublished manual
  2. Hawadi, R. A. (2001). Psikologi perkembangan anak “mengenal sifat, bakat dan kemampuan anak”. Jakarta: PT Grasindo
  3. Hurlock, E. B. (1999). Perkembangan anak, Jilid II. Jakarta: Erlangga
  4. Okezone. (2012). Problem Mahasiswa Baru. Diakses dari http://news.okezone.com/read/2012/07/16/373/664021/problem-mahasiswa-baru
  5. Papalia, D. E., Old. S. W., & Feldman. R. D. (2009). Human development: Perkembangan manusia. Jakarta: Salemba Humanika
  6. Patel, S. G. dkk (2008). Career decision-making self-efficacy of Vietnamese adolescents: The role of acculturation, social support, socioeconomic status, and racism. Journal of Psychology, 34, 218-240
  7. Pramestuti, N. A. (2014). Distres ditinjau dari dukungan sosial teman sebaya pada mahasiswa tahun pertama Universitas Diponegoro. Skripsi, tidak diterbitkan. Semarang: Universitas Diponegoro
  8. Santosa, E. (2013). Pengaruh berbagi pengetahuan dalam perencanaan karir terhadap efikasi diri para pencari pekerja dalam membuat keputusan karir. Jurnal Psikologi
  9. Santrock, J. W. (2002). Life-span development: Perkembangan masa hidup, edisi kelima. Jakarta: Penerbit Erlangga
  10. Santrock, J. W. (2003). Adolescence: Perkembangan remaja. Jakarta : Erlangga
  11. Sawitri, D. R. (2009). Pengaruh identitas dan efikasi diri keputusan karir terhadap keraguan mengambil keputusan karir pada mahasiswa tahun pertama di Universitas Diponegoro. Jurnal Psikologi, 5, 2-10
  12. Sawitri.D. R., Creed, P. A., & Zimmer-Gembeck, M. J. (2014). Parental influences and adolescent career behaviours in a collectivist cultural setting. International Journal for Educational and Vocational Guidance. 14, 161-180
  13. Sawitri.D. R., Creed, P. A., & Zimmer-Gembeck, M. J. (2014). Longitudinal relations of parental influences and adolescent career aspirations and actions in a collectivist society. Journal of Research on Adolescence, 1-13
  14. Sihaloho, M. (2013). Hubungan antara pola asuh autotitatif dengan optimisme akademik pada siswa SMA Mardisiswa Semarang. Skripsi, tidak diterbitkan
  15. Steinberg, L. (1989). Pubertal maturation and parent-adolescent distance: An evolutionary perspective. Adances In Adolescent Development (1), 71-79
  16. Sugiyono. (2009). Metode penelitian kuantitatif dan kualitatif. Alfabeta: Bandung
  17. Wijaya, H. (1986). Hubungan antara asuhan anak dan ketergantungan kemandirian. Disertasi, tidak diterbitkan

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.