1Jurusan Teknik Elektro, Universitas Diponegoro Semarang, Indonesia
2Jl. Prof. Sudharto, SH, kampus UNDIP Tembalang , Semarang 50275, Indonesia, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{Transient9703, author = {Radhitya Pujosakti and Sumardi Sumardi and Budi Setiyono}, title = {PERANCANGAN KONTROLER PID BERBASIS ATMEGA 8535 UNTUK PENGENDALIAN KADAR GAS CO PADA RUANG KONTAMINASI ASAP ROKOK}, journal = {Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro}, volume = {4}, number = {2}, year = {2015}, keywords = {}, abstract = { Abstrak Lebih dari 4.000 zat kimia yang ada dalam rokok akan lebih membahayakan ketika asap rokok terjebak di ruang terbatas. Khususnya gas CO yang dapat membuat seseorang mati lemas karenanya. Penelitian ini dilakukan untuk membuat alat yang mampu mengurai asap rokok menjadi oksigen. Hal ini dilakukan untuk mengurangi gas CO yang dihasilkan oleh asap rokok agar pencemaran asap rokok dalam smoking room dapat diatasi. Metode penguraian asap rokok yang digunakan adalah lucutan korona. Pada saat lucutan korona diberikan pada aliran gas, akan menyebabkan elektron energetik yang akan mentransfer energi pada molekul gas yang dominan (CO) melalui proses tumbukan. Tumbukan ini menghasilkan formasi radikal primer (C* dan O*), ion positif dan negatif serta molekul tereksitasi. Untuk mempercepat penguraian, peneliti menggunakan metode kontrol PID pada sistem agar respon dari kipas motor DC corona chamber menjadi lebih responsif terhadap kadar gas CO sebelum terurai pada ruang 1. Penelitian ini menghasilkan alat otomatisasi untuk penguraian asap rokok menjadi oksigen. Hasil yang diperoleh pengujian sensor MQ7 sangat baik dalam pengukuran kadar gas CO dengan pembanding menggunakan STARGAS 898. Respon penguraian juga sangat cepat dengan menggunakan kontroller P dan I dengan nilai Kp=5 dan Ki=1 jika dibandingkan dengan tanpa kontroller. Alat otomatisasi dapat mereduksi gas CO dengan rata-rata hingga 55%. Kata kunci : Asap rokok, Gas CO, Lucutan Korona, PID Abstract More than 4000 chemicals, especially carbon monoxide (CO) gas, contained in cigarrete’s smoke are even more dangerous if its trapped in an enclosed room. CO gas which is well known as uncoloured and odorless gas will suffocately harmed if its inhaled. The purpose of this research is to make a machine which able to convert cigarrete’s smoke into Oxygen. Specificly, the objective is to reduce the CO gas levels contained in the cigarrete’s smoke, so the polution produced by cigarrete in the smoking room can be handled. The smoke disantangling method that have been used is corona discharge. Corona discharge that is implemented in a gas flow will produce energetic electron, which transfering energy to the dominan gas molecule (CO), through collision process. These collisions form a formation of primary radical (C* and O*), positive and negative ions, and excitated molecule. Accelerating the disantangling process, the researcher implemented Proportional Integral Derivative (PID) control method onto the system to control the response of corona chamber’s DC motor fan to be more responsive to the CO levels before being disantagled in the room 1. This research resulting an automated machine to disantagling the cigarette’s smoke into oxygen. The result of MQ7 censor examination using STARGAS 898 is considerably good in CO levels measurements. The disantangling response is considerably fast using Proportional (P) and Integral (I) controller with value Kp=5 and Ki=1 compared to no controller involved. This automated machine is able to reduce the CO levels with average of 55%. Keywords : Cigarette’s smoke, CO, Corona Discharge, PID }, issn = {2685-0206}, pages = {317--322} doi = {10.14710/transient.v4i2.317-322}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/transient/article/view/9703} }
Refworks Citation Data :
Lebih dari 4.000 zat kimia yang ada dalam rokok akan lebih membahayakan ketika asap rokok terjebak di ruang terbatas. Khususnya gas CO yang dapat membuat seseorang mati lemas karenanya. Penelitian ini dilakukan untuk membuat alat yang mampu mengurai asap rokok menjadi oksigen. Hal ini dilakukan untuk mengurangi gas CO yang dihasilkan oleh asap rokok agar pencemaran asap rokok dalam smoking room dapat diatasi. Metode penguraian asap rokok yang digunakan adalah lucutan korona. Pada saat lucutan korona diberikan pada aliran gas, akan menyebabkan elektron energetik yang akan mentransfer energi pada molekul gas yang dominan (CO) melalui proses tumbukan. Tumbukan ini menghasilkan formasi radikal primer (C* dan O*), ion positif dan negatif serta molekul tereksitasi. Untuk mempercepat penguraian, peneliti menggunakan metode kontrol PID pada sistem agar respon dari kipas motor DC corona chamber menjadi lebih responsif terhadap kadar gas CO sebelum terurai pada ruang 1. Penelitian ini menghasilkan alat otomatisasi untuk penguraian asap rokok menjadi oksigen. Hasil yang diperoleh pengujian sensor MQ7 sangat baik dalam pengukuran kadar gas CO dengan pembanding menggunakan STARGAS 898. Respon penguraian juga sangat cepat dengan menggunakan kontroller P dan I dengan nilai Kp=5 dan Ki=1 jika dibandingkan dengan tanpa kontroller. Alat otomatisasi dapat mereduksi gas CO dengan rata-rata hingga 55%.
Kata kunci: Asap rokok, Gas CO, Lucutan Korona, PID
Abstract
More than 4000 chemicals, especially carbon monoxide (CO) gas, contained in cigarrete’s smoke are even more dangerous if its trapped in an enclosed room. CO gas which is well known as uncoloured and odorless gas will suffocately harmed if its inhaled. The purpose of this research is to make a machine which able to convert cigarrete’s smoke into Oxygen. Specificly, the objective is to reduce the CO gas levels contained in the cigarrete’s smoke, so the polution produced by cigarrete in the smoking room can be handled. The smoke disantangling method that have been used is corona discharge. Corona discharge that is implemented in a gas flow will produce energetic electron, which transfering energy to the dominan gas molecule (CO), through collision process. These collisions form a formation of primary radical (C* and O*), positive and negative ions, and excitated molecule. Accelerating the disantangling process, the researcher implemented Proportional Integral Derivative (PID) control method onto the system to control the response of corona chamber’s DC motor fan to be more responsive to the CO levels before being disantagled in the room 1. This research resulting an automated machine to disantagling the cigarette’s smoke into oxygen. The result of MQ7 censor examination using STARGAS 898 is considerably good in CO levels measurements. The disantangling response is considerably fast using Proportional (P) and Integral (I) controller with value Kp=5 and Ki=1 compared to no controller involved. This automated machine is able to reduce the CO levels with average of 55%.
Article Metrics:
Last update:
Penulis yang menyerahkan naskah perlu menyetujui bahwa hak cipta dari artikel tersebut akan diserahkan ke TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro sebagai penerbit jurnal. Hak cipta mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya.
TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro dan Editor berusaha keras untuk memastikan bahwa tidak ada data, pendapat, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Dengan cara apa pun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan dalam TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.
Formulir Transfer Hak Cipta dapat diunduh di sini: [Formulir Transfer Hak Cipta Transient]. Formulir hak cipta harus ditandatangani dan dikirim ke Editor dalam bentuk surat asli, dokumen pindaian atau faks:
Dr. Wahyudi (Ketua Editor)Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro, IndonesiaJl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang 50275 IndonesiaTelepon/Facs: 62-24-7460057Email: transient@elektro.undip.ac.id