1Jurusan Teknik Elektro, Universitas Diponegoro, Semarang, Indonesia
2Jalan Prof. Sudharto, SH, Kampus UNDIP Tembalang, Semarang 50275, Indonesia, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{Transient8181, author = {Lutfi Rachmad and Sumardi Sumardi and Budi Setiyono}, title = {PENGENDALIAN TEKANAN DENGAN KENDALI PID PADA SISTEM PEMBUAT VCO YANG TERAUTOMATISASI BERBASIS ATMEGA 8535}, journal = {Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro}, volume = {3}, number = {4}, year = {2015}, keywords = {}, abstract = { Abstrak Kelapa merupakan buah yang memiliki nilai produk ekonomi.Setiap bagian dari kelapa dapat dimanfaatkan sebagai barang yang bernilai, salah satunya adalah daging kelapa dimana dapat diolah menjadi minyak dengan kualitas tinggi yang disebut VCO.Memproduksi VCO ada berbagai metode, penelitian terbaru VCO dapat diperoleh dengan cara pemecahan emulsi menggunakan tekanan. Pemecahan santan dilakukan dengan cara memberikan tekanan pada santan yang dilewatkan melalui nozzle sehingga santan dapat teremulsi. Penelitian ini, dibuat prototipe sistem pembuat VCO dengan metode sirkulasi pemompaan beserta pengontrolannya.Metode kontrol yang digunakan adalah kendali PID yang mana tekanan terukur diperoleh dari sensor tekanan berupa MPX5500DP dan perhitungan kontrol dilakukan oleh mikrokontroller Atmega 8535 dengan aktuator berupa manipulasi bukaan valve. Selanjutnya sistem digunakan untuk pembuatan VCO dengan tekanan sebesar 2.2 Bar dalam waktu 30 menit. Dari hasil terlihat bahwa sistem dapat berjalan. Hasil untuk proses pembuatan VCO juga dapat diperoleh dengan mesin sirkulasi pemompaan tersebut, dari 2 butir kelapa, diperoleh VCO sebanyak ±75ml menggunakan tekanan 2.2Bar serta lama waktu 30 menit. Pada proses pengendalian tekanan, dengan menggunakan penalaan PID secara trial and error, diperoleh penalaan terbaik dengan Kp = 7, Ti = 0, dan Td = 4 pengujian tersebut didapatkan respon sistem terbaik dengan overshoot yang cenderung mendekati 0. Kata kunci : VCO, nozzle , emulsi, PID Abstract Coconut is a fruit that has higheconomic value.Coconut can be processed become VCO. To produce, there are a lot of methods. One of methods is pumping circulation. This method is obtained by breaking emulsion using pressure.Breaking the coconut milk is carried out by applying pressure in to coconut milk, which is passed by the nozzle so that coconut milk, can be emulsified.In this final project, a prototype system for making VCO using pumping-circulation method was propossed. Pressure were controlled by PID and it was measured by MPX5500DP and signal control was generated by ATmega 8535. Final control element on this project was valve which was coupled by servo mg995.This system was used for making VCO with pressure 2.2 Bar and30 minutes time of circulation.The results showed that system can works properly. From making VCO was obtained by pumping circulation. With 2 coconuts, were produced ±75 ml of VCO which pressure 2.2 Bar and 30 minutes of circulation. At the pressure control,tuning PID has obtained which Kp = 7, Ti = 0, and Td = 4 by trial and error which set point was 2.2 Bar. The result, respon system was obtained where overshootclosed to zero. Keywords: VCO, nozzle , emulsi, PID }, issn = {2685-0206}, pages = {628--634} doi = {10.14710/transient.v3i4.628-634}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/transient/article/view/8181} }
Refworks Citation Data :
Abstrak
Kelapa merupakan buah yang memiliki nilai produk ekonomi.Setiap bagian dari kelapa dapat dimanfaatkan sebagai barang yang bernilai, salah satunya adalah daging kelapa dimana dapat diolah menjadi minyak dengan kualitas tinggi yang disebut VCO.Memproduksi VCO ada berbagai metode, penelitian terbaru VCO dapat diperoleh dengan cara pemecahan emulsi menggunakan tekanan. Pemecahan santan dilakukan dengan cara memberikan tekanan pada santan yang dilewatkan melalui nozzle sehingga santan dapat teremulsi. Penelitian ini, dibuat prototipe sistem pembuat VCO dengan metode sirkulasi pemompaan beserta pengontrolannya.Metode kontrol yang digunakan adalah kendali PID yang mana tekanan terukur diperoleh dari sensor tekanan berupa MPX5500DP dan perhitungan kontrol dilakukan oleh mikrokontroller Atmega 8535 dengan aktuator berupa manipulasi bukaan valve. Selanjutnya sistem digunakan untuk pembuatan VCO dengan tekanan sebesar 2.2 Bar dalam waktu 30 menit. Dari hasil terlihat bahwa sistem dapat berjalan. Hasil untuk proses pembuatan VCO juga dapat diperoleh dengan mesin sirkulasi pemompaan tersebut, dari 2 butir kelapa, diperoleh VCO sebanyak ±75ml menggunakan tekanan 2.2Bar serta lama waktu 30 menit. Pada proses pengendalian tekanan, dengan menggunakan penalaan PID secara trial and error, diperoleh penalaan terbaik dengan Kp = 7, Ti = 0, dan Td = 4 pengujian tersebut didapatkan respon sistem terbaik dengan overshoot yang cenderung mendekati 0.
Kata kunci : VCO, nozzle, emulsi, PID
Abstract
Coconut is a fruit that has higheconomic value.Coconut can be processed become VCO. To produce, there are a lot of methods. One of methods is pumping circulation. This method is obtained by breaking emulsion using pressure.Breaking the coconut milk is carried out by applying pressure in to coconut milk, which is passed by the nozzle so that coconut milk, can be emulsified.In this final project, a prototype system for making VCO using pumping-circulation method was propossed. Pressure were controlled by PID and it was measured by MPX5500DP and signal control was generated by ATmega 8535. Final control element on this project was valve which was coupled by servo mg995.This system was used for making VCO with pressure 2.2 Bar and30 minutes time of circulation.The results showed that system can works properly. From making VCO was obtained by pumping circulation. With 2 coconuts, were produced ±75 ml of VCO which pressure 2.2 Bar and 30 minutes of circulation. At the pressure control,tuning PID has obtained which Kp = 7, Ti = 0, and Td = 4 by trial and error which set point was 2.2 Bar. The result, respon system was obtained where overshootclosed to zero.
Article Metrics:
Last update:
Penulis yang menyerahkan naskah perlu menyetujui bahwa hak cipta dari artikel tersebut akan diserahkan ke TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro sebagai penerbit jurnal. Hak cipta mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya.
TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro dan Editor berusaha keras untuk memastikan bahwa tidak ada data, pendapat, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Dengan cara apa pun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan dalam TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.
Formulir Transfer Hak Cipta dapat diunduh di sini: [Formulir Transfer Hak Cipta Transient]. Formulir hak cipta harus ditandatangani dan dikirim ke Editor dalam bentuk surat asli, dokumen pindaian atau faks:
Dr. Wahyudi (Ketua Editor)Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro, IndonesiaJl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang 50275 IndonesiaTelepon/Facs: 62-24-7460057Email: transient@elektro.undip.ac.id