1Jurusan Teknik Elektro, Universitas Diponegoro Semarang, Indonesia
2Jl. Prof. Sudharto, SH, kampus UNDIP Tembalang, Semarang 50275, Indonesia, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{Transient8180, author = {Yuandhica AP and Budi Setiyono and Sumardi Sumardi}, title = {PROTOTYPE BELT KONVEYOR UNTUK PLANT PENGISIAN SIRUP DAN SARI BUAH OTOMATIS BERBASIS PLC OMRON CPM1A}, journal = {Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro}, volume = {3}, number = {4}, year = {2015}, keywords = {}, abstract = { Abstrak Sirup dan sari buah menjadi minuman yang sangat diminati oleh masyarakat Indonesia. Beragam rasa dari berbagai jenis ekstrak buah telah tersedia di pasaran. Namun, kesenjangan antara pelaku industri sirup dan sari buah masih terjadi, disaat industri modern telah memanfaatkan alat canggih dalam proses produksinya, industri rumah tangga masih memanfaatkan cara manual mulai dari pembuatan, takaran hingga pengepakan, sehingga tidak mampu menyangi produksi dari industri modern. Pada penelitian ini dilakukan pembuatan prototype belt konveyor untuk plant pengisian sirup dan sari buah otomatis berbasis PLC Omron CPM1-A. Masukan sistem adalah sensor limit switch, sensor photodioda-infrared, push button, dan relay DC. Keluarannya adalah aktuator motor DC, solenoid valve, LED biru, LED merah dan motor DC. Botol yang akan diisi memiliki kapasitas 250 ml dengan setpoint yang digunakan adalah ketinggian cairan pada botol 10,3 cm. Dari pengujian yang dilakukan diperoleh hasil empiris bahwa prototype pengisian botol ini mampu mengisikan sirup atau sari buah sesuai dengan setpoint yang diinginkan. Setelah dilakukan pengisian pada 10 buah botol menggunakan solenoid valve pada baris kiri dan kanan, dihasilkan bahwa proses kontrol pada kedua solenoid valve memberikan rata rata tinggi cairan didalam botol adalah 10,3% dengan tingkat error yang ditoleransi adalah ±5%. Kata kunci: konveyor, PLC Omron CPM1A, Limit Switch, Photodioda-Infrared . Abstract Extract and juice fruit have become favourable choices for Indonesian people. Various kind and flavor of fruit extract are available on the market. However, discrepancy amongst fruit extract industries is still exist. Modern industries are capable of using sophisticated machine for production process while home industries are still using manual process, started from producing, measuring, until packaging. Therefore, home industries cannot compete with the modern one. This final project covered the making of a prototype of belt conveyor for the filling process plant of juice and extract fruit, based on PLC Omron CPM1A. Inputs of the system were a limit switch sensor, photodiode-infrared sensor, push button, and DC relay, while the outputs were a DC actuator motor, solenoid valve, blue LED, red LED, and DC motor. The bottle has a capacity of 250 ml and it is indicated by the high of liquid inside the bottle at 10,3 cm. The test conducted provides empirical results that this prototype is able to fill the bottle with juice or extract fruit on the desired setpoint. During filling process for 10 bottles by using solenoid valve at right and left rows, it was found that control process for both solenoid valves gave the average of liquid level inside bottle of 10,3 cm with error 5%. Keywords : conveyor, PLC Omron CPM1A, Limit Switch, Photodiode-Infrared }, issn = {2685-0206}, pages = {622--627} doi = {10.14710/transient.v3i4.622-627}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/transient/article/view/8180} }
Refworks Citation Data :
Abstrak
Sirup dan sari buah menjadi minuman yang sangat diminati oleh masyarakat Indonesia. Beragam rasa dari berbagai jenis ekstrak buah telah tersedia di pasaran. Namun, kesenjangan antara pelaku industri sirup dan sari buah masih terjadi, disaat industri modern telah memanfaatkan alat canggih dalam proses produksinya, industri rumah tangga masih memanfaatkan cara manual mulai dari pembuatan, takaran hingga pengepakan, sehingga tidak mampu menyangi produksi dari industri modern. Pada penelitian ini dilakukan pembuatan prototype belt konveyor untuk plant pengisian sirup dan sari buah otomatis berbasis PLC Omron CPM1-A. Masukan sistem adalah sensor limit switch, sensor photodioda-infrared, push button, dan relay DC. Keluarannya adalah aktuator motor DC, solenoid valve, LED biru, LED merah dan motor DC. Botol yang akan diisi memiliki kapasitas 250 ml dengan setpoint yang digunakan adalah ketinggian cairan pada botol 10,3 cm. Dari pengujian yang dilakukan diperoleh hasil empiris bahwa prototype pengisian botol ini mampu mengisikan sirup atau sari buah sesuai dengan setpoint yang diinginkan. Setelah dilakukan pengisian pada 10 buah botol menggunakan solenoid valve pada baris kiri dan kanan, dihasilkan bahwa proses kontrol pada kedua solenoid valve memberikan rata rata tinggi cairan didalam botol adalah 10,3% dengan tingkat error yang ditoleransi adalah ±5%.
Kata kunci: konveyor, PLC Omron CPM1A, Limit Switch, Photodioda-Infrared.
Abstract
Extract and juice fruit have become favourable choices for Indonesian people. Various kind and flavor of fruit extract are available on the market. However, discrepancy amongst fruit extract industries is still exist. Modern industries are capable of using sophisticated machine for production process while home industries are still using manual process, started from producing, measuring, until packaging. Therefore, home industries cannot compete with the modern one. This final project covered the making of a prototype of belt conveyor for the filling process plant of juice and extract fruit, based on PLC Omron CPM1A. Inputs of the system were a limit switch sensor, photodiode-infrared sensor, push button, and DC relay, while the outputs were a DC actuator motor, solenoid valve, blue LED, red LED, and DC motor. The bottle has a capacity of 250 ml and it is indicated by the high of liquid inside the bottle at 10,3 cm. The test conducted provides empirical results that this prototype is able to fill the bottle with juice or extract fruit on the desired setpoint. During filling process for 10 bottles by using solenoid valve at right and left rows, it was found that control process for both solenoid valves gave the average of liquid level inside bottle of 10,3 cm with error 5%.
Article Metrics:
Last update:
Penulis yang menyerahkan naskah perlu menyetujui bahwa hak cipta dari artikel tersebut akan diserahkan ke TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro sebagai penerbit jurnal. Hak cipta mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya.
TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro dan Editor berusaha keras untuk memastikan bahwa tidak ada data, pendapat, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Dengan cara apa pun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan dalam TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.
Formulir Transfer Hak Cipta dapat diunduh di sini: [Formulir Transfer Hak Cipta Transient]. Formulir hak cipta harus ditandatangani dan dikirim ke Editor dalam bentuk surat asli, dokumen pindaian atau faks:
Dr. Wahyudi (Ketua Editor)Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro, IndonesiaJl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang 50275 IndonesiaTelepon/Facs: 62-24-7460057Email: transient@elektro.undip.ac.id