skip to main content

PERBANDINGAN BOOST, BUCK, DAN SEPIC CONVERTER PADA SISTEM MPPT BERBASIS ALGORITMA PERTURB AND OBSERVE

Departemen of Electrical Engineering, Universitas Negeri Semarang, Sekaran, Kec. Gn. Pati, Kota Semarang, Jawa Tengah 50229, Indonesia

Editor(s): Wahyudi Wahyudi
Open Access Copyright 2025 Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro under http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0.

Citation Format:
Abstract

Peningkatan kebutuhan energi global mendorong pengembangan teknologi energi terbarukan. Salah satu sumber energi yang menjanjikan adalah sistem fotovoltaik (PV). Namun, efisiensi sistem PV sangat dipengaruhi oleh perubahan intensitas iradiasi dan suhu lingkungan. Akibatnya, sistem sering kali tidak beroperasi pada titik daya maksimum. Untuk mengatasi hal tersebut, digunakan teknik Maximum Power Point Tracking (MPPT). Dalam penelitian ini, algoritma Perturb and Observe (P&O) dipilih karena strukturnya yang sederhana dan mudah diimplementasikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja tiga jenis konverter DC-DC, yaitu Boost, Buck, dan SEPIC dalam sistem MPPT berbasis algoritma P&O. Metode yang digunakan adalah simulasi berbasis MATLAB/Simulink dengan skenario variasi iradiasi. Parameter evaluasi meliputi efisiensi MPPT, waktu pencapaian titik daya maksimum, dan kestabilan output konverter. Hasil menunjukkan bahwa ketiga konverter mampu melakukan pelacakan MPP dengan baik. Namun, konverter SEPIC menunjukkan performa paling optimal dengan efisiensi sebesar 99,93%, waktu respon sebesar 0,4 detik, dan output yang paling stabil. Penelitian ini menunjukkan bahwa pemilihan jenis konverter sangat berpengaruh terhadap efektivitas sistem MPPT. Kombinasi algoritma P&O dengan konverter SEPIC terbukti memberikan kinerja terbaik dalam menghadapi kondisi iradiasi yang dinamis.

Fulltext View|Download
Keywords: MPPT, Perturb and Observe, Konverter Boost, Buck, SEPIC

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.