skip to main content

PERKEMBANGAN SOSIAL EKONOMI KOTA KECIL DI JAWA TENGAH

*Julio Utama Landra  -  , Indonesia
Jawoto Sih Setyono  -  , Indonesia

Citation Format:
Abstract

Urbanisasi merupakan salah satu isu global kependudukan yang mempunyai dampak positif berupa pertumbuhan ekonomi dan negatif berupa penurunan kualitas lingkungan. Urbanisasi terjadi di negara berkembang seperti Indonesia pada umumnya dan Jawa Tengah pada khusunya. Jawa Tengah telah memiliki berbagai jenis kota yang mengalami perkembangan, baik secara spasial maupun secara sosial ekonomi, salah satunya adalah kota kecil. Kota kecil adalah adalah tempat hidup bagi penduduk perkotaan, karena separuh dari penduduk perkotaan di seluruh dunia bertempat tinggal di kota-kota kecil ini (Taccoli (ed.), 2006). Tujuan studi ini adalah untuk mengetahui variasi aspek sosial ekonomi yang mempengaruhi perkembangan kota kecil di Jawa Tengah. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif yang didalamnya terdapat analisis deskriptif, analisis komparatif dan analisis overlay peta. Untuk menganalisis perkembangan sosial ekonomi penduduk digunakan metode kuantitatif. Pertama, mengidentifikasi kota yang berada di Jawa Tengah, selanjutnya menganalisis kota-kota yang termasuk kota kecil, dan menganalisis perkembangan sosial ekonomi di kota kecil. Terakhir adalah menganalisis tipologi kota kecil berdasarkan aspek sosial ekonomi dengan metode analisis SIG. Temuan studi menunjukkan bahwa berdasarkan pola tipologi spasialnya, kota-kota kecil berkembang bermula di sepanjang jalur pantai utara Jawa, pantai selatan dan sekitar Kota Solo serta kota kecil bagian tengah Jawa Tengah. Selanjutnya mulai terjadi aglomerasi antara pantai utara dan selatan pada tahun 2006 dan semakin berkembang di tahun 2008 karena infrastruktur dan fasilitas yang semakin lengkap dan menyebar. Perkembangan kota masih memiliki ketergantungan terhadap kesamaan geografis, yaitu berada di sepanjang pantai utara dan selatan Pulau Jawa. Ada pula kota kecil yang tumbuh cepat walaupun lokasinya tidak berada di sepanjang pantai. Hal ini dikarenakan kota tersebut berkembang secara alami. Jadi, perkembangan kota tidak hanya dipengaruhi oleh urbanisasi, tetapi ada faktor lain seperti sifat alamiah (kesamaan topografi, SDA, budaya) maupun buatan (jaringan infrastruktur).

Fulltext View|Download
Keywords: sosial ekonomi penduduk; tipologi; kota kecil

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.