BibTex Citation Data :
@article{JTP26875, author = {Febrian Sihaloho and Parlindingan Manik and Ari Santosa}, title = {Analisa Nilai Thrust Ducted Propeller Dengan Variasi Diameter, Panjang & Tipe Kort Nozzle Menggunakan Metode CFD}, journal = {Jurnal Teknik Perkapalan}, volume = {8}, number = {3}, year = {2020}, keywords = {}, abstract = { Aspek yang terpenting dalam pembuatan kapal salah satunya adalah aspek perencanaan sistem propulsi. Adapun sitem propulsi disini adalah ducted p ropeller . Ducted Propeller merupakan salah satu aspek yang wajib direncanakan dengan baik guna mencapai tujuan fungsi kapal dalam hal kecepatan. Kecepatan pada kapal dapat dipengaruhi oleh desain Ducted Propeller yang baik agar mendapatkan gaya dorong ( t hrust ). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dari model yang dibuat, manakah model yang memiliki nilai thrust tinggi untuk kapal TB. PANCARAN IV-315 serta untuk mengetahui perbandingan nilai t hrust yang dihasilkan dari variasi model kort nozzle MARIN 19a dan kort nozzle MARIN 37 dengan variasi diameter dan panjang. Penelan ini dilakukan dengan menggunakan metode CFD dengan memakai software Solidworks. Hasil dari penelitian ini menunjukkan nilai thrust tertinggi dihasilkan pada model ducted p ropeller dengan tipe kort nozzle MARIN 19a dengan diameter 2500 mm dan panjang1250 mm dengan nilai 138,71 kN. }, pages = {345--351} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/naval/article/view/26875} }
Refworks Citation Data :
Aspek yang terpenting dalam pembuatan kapal salah satunya adalah aspek perencanaan sistem propulsi. Adapun sitem propulsi disini adalah ducted propeller. Ducted Propeller merupakan salah satu aspek yang wajib direncanakan dengan baik guna mencapai tujuan fungsi kapal dalam hal kecepatan. Kecepatan pada kapal dapat dipengaruhi oleh desain Ducted Propeller yang baik agar mendapatkan gaya dorong (thrust). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dari model yang dibuat, manakah model yang memiliki nilai thrust tinggi untuk kapal TB. PANCARAN IV-315 serta untuk mengetahui perbandingan nilai thrust yang dihasilkan dari variasi model kort nozzle MARIN 19a dan kort nozzle MARIN 37 dengan variasi diameter dan panjang. Penelan ini dilakukan dengan menggunakan metode CFD dengan memakai software Solidworks. Hasil dari penelitian ini menunjukkan nilai thrust tertinggi dihasilkan pada model ducted propeller dengan tipe kort nozzle MARIN 19a dengan diameter 2500 mm dan panjang1250 mm dengan nilai 138,71 kN.
Last update:
Jurnal Teknik Perkapalan oleh http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/naval disebarluaskan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License