BibTex Citation Data :
@article{JTP21771, author = {Rishwanda Samudera}, title = {Analisa Pengaruh Bentuk Geometri Skeg Terhadap Stabilitas dan Hambatan pada Kapal Ikan KM. Mino Tambah Barokah}, journal = {Jurnal Teknik Perkapalan}, volume = {6}, number = {4}, year = {2018}, keywords = {;}, abstract = { KM Mino Tambah Barokah digunakan dalam industri perikanan untuk menampung hasil tangkapan ikan di tengah laut. Dalam hal untuk meningkatan stabilitas dan mengurangi hambatan pada kapal ikan tersebut dilakukan dengan cara menambahkan skeg dan bilgekeel pada lambung kapal guna meningkatan efisiensi setiap aliran air yang mengalir melewati propeller agar lebih baik. Dalam penelitian ini dilakukan analisis hambatan, wake dan stabilitas pada kapal untuk mengetahui bagaimana pengaruh bentuk geometri skeg pada bagian buritan, midship, dan haluan. Dari hasil analisis hambatan kapal didapatkan menggunakan software CFD Tdyn. Perbandingan nilai hambatan kapal yang didapat, Skeg variasi bentuk geometri Foils pakai bilgekeel lebih kecil yaitu 9,28 KN dibandingkan Skeg asli pakai bilgekeel yaitu 10,99 KN. Skeg variasi bentuk geometri Foils tanpa bilgekeel lebih kecil yaitu 9,31 KN dibandingkan Skeg asli tanpa bilgekeel yaitu 10,31 KN. Kapal yang memakai Bilgekeel nilai wake yang terkecil yaitu skeg model foils sebesar 0,198 dibandingkan skeg aslinya yaitu 0,211. Kapal yang tidak memakai Bilgekeel nilai wake yang terkecil yaitu skeg model foils sebesar 0,228 dibandingkan skeg aslinya yaitu 0,243. Dari hasil analisis stabilitas didapatkan menggunakan software maxsurf dengan menggunakan kriteria IMO A.749 (18) Chapter 3.5. Perbandingan nilai GZ yang didapat, Skeg variasi bentuk geometri Foils pakai bilgekeel saat kondisi I memiliki nilai GZ sebesar 2.055 meter lebih baik dari pada Skeg yaitu 2.024 meter, saat kondisi II skeg foils memiliki nilai GZ 0,476 meter lebih baik dari pada skeg asli yaitu 0,473 meter, Perbandingan nilai GZ yang didapat, Skeg variasi bentuk geometri Foils tanpa bilgekeel saat kondisi I memiliki nilai GZ sebesar 2.048 meter lebih baik dari pada Skeg asli yaitu 2.027 meter, saat kondisi II skeg foils memiliki nilai GZ 0,482 meter lebih baik dari pada skeg asli yaitu 0,479 meter, semua variasi yang di analisa memenuhi standar kriteria IMO A.749 (18) Chapter.3. }, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/naval/article/view/21771} }
Refworks Citation Data :
Last update:
Jurnal Teknik Perkapalan oleh http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/naval disebarluaskan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License