BibTex Citation Data :
@article{JTM41867, author = {Krisna Darmawan and Norman Iskandar and Sulardjaka Sulardjaka}, title = {PENGARUH ZEOLIT ALAM DAN BINDER KAOLIN TERHADAP SIFAT MEKANIS PELET KATALIS}, journal = {JURNAL TEKNIK MESIN}, volume = {11}, number = {4}, year = {2023}, keywords = {katalis biodiesel; kompresi; pelet; pengikat kaolin; zeolit alam}, abstract = { Diperkirakan bahwa konsumsi energi global akan meningkat sebanyak 28% dari tahun 2015 hingga 2040 karena pertumbuhan industri yang pesat. Kenaikan kebutuhan energi ini mengakibatkan penurunan sumber daya energi, oleh karena itu, untuk mengatasi masalah ini, salah satu solusinya adalah memperkenalkan biodiesel sebagai sumber energi terbarukan. Katalis diperlukan dalam pembuatan biodiesel dan reaksi yang terjadi dalam proses pembuatan biodiesel relatif lama. Katalis merupakan senyawa yang bila ditambahkan ke dalam suatu reaksi akan mengurangi energi aktivasi dan meningkatkan laju reaksinya. Salah satu bahan baku yang dapat digunakan sebagai katalis yaitu zeolit. Katalis heterogen dalam bentuk pelet dipilih karena memiliki keunggulan dalam aspek stabilitas mekanis, penggunaan yang berulang, dapat dibuat dalam berbagai bentuk yang bervariatif, dan penanganan yang lebih mudah. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui sifat mekanis serta mengetahui pengaruh zeolit alam dan kaolin sebagai pengikat terhadap nilai sifat mekanis pelet katalis menggunakan metode eksperimental. Proses pembuatan katalis pelet zeolit dilakukan menggunakan pengayakan no. 250 mesh dengan tekanan kompaksi 1,5 metric ton. Hasil pengujian katalis pelet dengan komposisi zeolit 70% + kaolin 30% didapatkan nilai sebesar 1,5062 MPa. Sehingga, dengan adanya penambahan komposisi kaolin sebagai pengikat dalam pembuatan katalis pelet maka semakin tinggi nilai kompresi. }, issn = {2303-1972}, pages = {19--24} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jtm/article/view/41867} }
Refworks Citation Data :
Diperkirakan bahwa konsumsi energi global akan meningkat sebanyak 28% dari tahun 2015 hingga 2040 karena pertumbuhan industri yang pesat. Kenaikan kebutuhan energi ini mengakibatkan penurunan sumber daya energi, oleh karena itu, untuk mengatasi masalah ini, salah satu solusinya adalah memperkenalkan biodiesel sebagai sumber energi terbarukan. Katalis diperlukan dalam pembuatan biodiesel dan reaksi yang terjadi dalam proses pembuatan biodiesel relatif lama. Katalis merupakan senyawa yang bila ditambahkan ke dalam suatu reaksi akan mengurangi energi aktivasi dan meningkatkan laju reaksinya. Salah satu bahan baku yang dapat digunakan sebagai katalis yaitu zeolit. Katalis heterogen dalam bentuk pelet dipilih karena memiliki keunggulan dalam aspek stabilitas mekanis, penggunaan yang berulang, dapat dibuat dalam berbagai bentuk yang bervariatif, dan penanganan yang lebih mudah. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui sifat mekanis serta mengetahui pengaruh zeolit alam dan kaolin sebagai pengikat terhadap nilai sifat mekanis pelet katalis menggunakan metode eksperimental. Proses pembuatan katalis pelet zeolit dilakukan menggunakan pengayakan no. 250 mesh dengan tekanan kompaksi 1,5 metric ton. Hasil pengujian katalis pelet dengan komposisi zeolit 70% + kaolin 30% didapatkan nilai sebesar 1,5062 MPa. Sehingga, dengan adanya penambahan komposisi kaolin sebagai pengikat dalam pembuatan katalis pelet maka semakin tinggi nilai kompresi.
Last update: