slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor
REVERSE ENGINEERING PADA KOMPONEN OTOMOTIF DENGAN METODE PHOTOGRAMMETRY | Hakim | JURNAL TEKNIK MESIN skip to main content

REVERSE ENGINEERING PADA KOMPONEN OTOMOTIF DENGAN METODE PHOTOGRAMMETRY

*Luqman Hakim  -  Department of Mechanical Engineering, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Rusnaldy Rusnaldy  -  Department of Mechanical Engineering, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Paryanto Paryanto  -  Department of Mechanical Engineering, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Reverse engineering atau rekayasa mundur dalam sebuah proses dalam bidang manufacturing memiliki tujuan untuk mereproduksi atau membuat ulang model yang sudah ada baik komponen, sub asemmbly, atau produk tanpa menggunakan data – data dokumen design atau gambar kerja yang sudah ada. Pada penilitian tugas akhir ini, penulis mencoba menggunakan metode photogrammetry dalam proses 3D modeling sebagai pengganti proses scanning dengan laser 3D scanner. Photogrammetry sendiri adalah seni dan ilmu untuk mendapatkan pengukuran yang tepat secara matematis dan data tiga dimensi (3D) dari dua atau lebih hasil foto. Hasil permodelan 3D dengan metode photogrammetry menghasilkan desain 3D connecting rod dan desain 3D tromol dengan jumlah gambar 82 yang mengahasilkan faces format .igs dan .SLDPRT serta gambar 2D connecting rod dan tromol. Hasil pengukuran dimensi pada connecting rod dan tromol menghasilkan ukuran dimensi bagian small end, big end, dan beam pada connecting rod didapatkan hasil error tertinggi adalah 4,99 % dan terendah adalah 0,37 %. Dan hasil ukuran dimensi bagian brake drum dan backing plate pada tromol didapatkan hasil error tertinggi adalah 3,66 % dan terendah adalah 0,05 %.
Fulltext View|Download
Keywords: computer aided design; photogrammetry; reverse engineering
  1. Sholikin, S., & Bintoro, C. (2016). Penerapan Reverse Engineering pada Analisa Tegangan Bracket Engine Mounting. Journal of Mechanical Engineering and Mechatronics, 1(01)
  2. Tasiekh, I. A. (2021). Modifikasi Foglamp Cover Mobil Menggunakan Metode Reverse Engineering
  3. Behera, B. K., & Hari, P. K. (2010). Woven textile structure: Theory and applications. Elsevier
  4. Asih, R. S., Hadi, E. S., & Rindo, G. (2017). Pembuatan 3d Modeling Propeller Dengan Menggunakan Digital Photogrammetry. Jurnal Teknik Perkapalan., 5(4)
  5. Bocanet, V., Bulgaru, M., & Pop, V. (2017). Low-cost industrial photogrammetry for rapid prototyping. In MATEC Web of Conferences. (Vol. 137, p. 06001). EDP Sciences
  6. Kanun, E. Using photogrammetric modeling in reverse engineering applications: Damaged turbocharger example. Mersin Photogrammetry Journal, 3(1), 21-28
  7. Pradana, A. F. (2022). Aplikasi Computer Aided Reverse Engineering Menggunakan Photogrammetry Untuk Membuat Desain Soket Kaki Prostesis Pada Pasien Transtibial Amputation (Doctoral dissertation, Universitas Atma Jaya Yogyakarta)
  8. Metahshape User Manual 2022
  9. Fadhilah, A. S. I. (2013). Seni Desain Dalam Bidang Otomotif. Seni Desain Dalam Bidang Otomotif, 1-6
  10. Abidin, Z., & Rama, B. R. (2015). Analisa distribusi tegangan dan defleksi connecting rod sepeda motor 100 cc menggunakan metode elemen hingga. Jurnal Rekayasa Mesin Universitas Sriwijaya, 15(1), 30-39
  11. Muhammad, N. (2003). Analisis Sistem Rem Tromol Pada Trainer Sistem Rem Mobil Suzuki Futura Tahun 2003. Jurnal Mekanikal, 11(09), 2-6
  12. Wijaya, H. (2018). Metrologi Industri. Universitas Brawijaya Press

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.