skip to main content

Kebijakan Editorial

Fokus dan Ruang Lingkup

Jurnal Teknik Komputer (JTK) menyediakan media daring untuk mempublikasikan artikel-artikel ilmiah dari hasil penelitian dan pengembangan di bidang sistem tertanam/embedded dan kontrol, desain prosesor dan IC, jaringan dan infrastruktur server, algoritma komputing, pemograman perangkat bergerak, dan rekayasa perangkat lunak. Ruang lingkup JTK adalah sebagai berikut:

  • sistem tertanam berbasis mikrokomputer / mikrokontroler;
  • robotika;
  • sistem kontrol;
  • desain prosesor dan ASIC;
  • devais terprogram berbasis HDL dan IP Core;
  • komputing berkinerja tinggi (HPC);
  • sistem terdistribusi;
  • cloud computing;
  • jaringan sensor dan IoT;
  • jaringan komputer dan keamanan;
  • rekayasa perangkat lunak;
  • pemograman perangkat bergerak;
  • algoritma dan kecerdasan buatan;
  • computer vision dan pengenalan pola; dan
  • komputasi bergerak.

 

Kebijakan Bagian

Artikel

Editor
  • Patricia Evericho Mountaines, Indonesia
Centang Naskah Terbuka
Centang Diindeks
Centang Telah di-Peer review

 

Proses / Kebijakan Penelaahan Sejawat

Naskah yang dikirimkan ke Jurnal Teknik Komputer (JTK, e-ISSN: 2986-8025) akan ditinjau secara single-blind oleh setidaknya dua orang reviewer. Reviewer dapat meminta review ulang setelah penulis merevisi artikelnya. Editor akan mengirimkan komentar reviewer ke penulis terkait untuk mengambil revisi yang diperlukan.

Dengan mempertimbangkan rekomendasi dari reviewer, editor dapat menentukan apakah naskah yang direvisi layak diterbitkan atau tidak. Semua artikel pra-publikasi harus bebas dari konten plagiarisme. Editor akan memeriksa kesamaan/kemiripan artikel dalam jurnal ini menggunakan perangkat lunak Turnitin. Semua artikel yang diterima akan diterbitkan pertama kali dalam edisi In-Press demi pengindeksan yang lebih cepat. JTK juga menerbitkan camera-ready articles di edisi In-Progress sebelum publikasi edisi reguler.

 

Frekuensi Penerbitan

Jurnal Teknik Komputer (ISSN:2986-8025) menerbitkan artikel peer-reviewed pada bulan Januari, April, Juli, dan Oktober (4 nomor setahun) melalui website jurnal (https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jtk). Setiap artikel yang diterbitkan akan diberi DOI (pengidentifikasi objek digital).

Mulai diterbitkan: April 2022

 

Kebijakan Akses Terbuka

Jurnal ini menyediakan akses terbuka (open-access) langsung ke konten setiap artikel demi mendukung terciptanya iklim pertukaran pengetahuan global yang lebih besar.

JTK memastikan bahwa hasil penelitian Anda akan tersedia secara bebas dan dapat diakses untuk umum, tanpa biaya sepeser pun.

 

Pengarsipan

Jurnal ini menggunakan sistem LOCKSS  demi mendukung terciptanya sistem pengarsipan terdistribusi di antara perpustakaan yang berpartisipasi dan mengizinkan perpustakaan tersebut untuk membuat arsip permanen terhadap jurnal yang ada untuk tujuan pelestarian/konservasi dan pemulihan/restorasi.

Informasi tambahan terkait Lockss dapat diakses di situs ini.

 

Pernyataan Etika dan Malpraktik Publikasi

Jurnal Teknik Komputer (JTK, e-ISSN: 2986-8025) adalah jurnal elektronik peer-reviewed. Pernyataan ini menjelaskan perilaku etis dari semua pihak yang terlibat dalam tindakan penerbitan artikel di jurnal ini, termasuk penulis, pemimpin redaksi, Dewan Redaksi, peer-reviewer dan penerbit (Universitas Diponegoro). Pernyataan ini didasarkan pada Pedoman Praktik Terbaik COPE untuk Editor Jurnal.

Pedoman Etika untuk Publikasi Jurnal

Publikasi artikel dalam jurnal peer-review JTK merupakan tahapan penting dalam pengembangan jaringan pengetahuan yang koheren dan terhormat. Ini adalah cerminan langsung dari kualitas karya penulis dan lembaga/institusi yang mendukung mereka. Artikel peer-review mendukung dan mewujudkan metode ilmiah. Oleh karena itu penting untuk menyepakati standar perilaku etis yang diharapkan untuk semua pihak yang terlibat dalam tindakan penerbitan: penulis, editor jurnal, peer reviewer, penerbit, dan masyarakat.

Universitas Diponegoro sebagai penerbit jurnal JTK menjalankan tugas menjaga semua tahapan penerbitan dengan sangat serius dan kami menyadari tanggung jawab etika dan tanggung jawab kami lainnya. Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa iklan, cetak ulang, atau pendapatan komersial lainnya tidak memiliki dampak atau pengaruh kepada keputusan editorial. Selain itu, Departemen Teknik Komputer Universitas Diponegoro dan Dewan Redaksi akan membantu komunikasi dengan jurnal dan/atau penerbit lain jika hal ini berguna dan diperlukan.

Dugaan Pelanggaran Penelitian

Pelanggaran penelitian berarti pemalsuan, penyalahgunaan, manipulasi sitasi/kutipan, atau plagiarisme dalam menghasilkan, melakukan, atau meninjau penelitian dan menulis artikel oleh penulis, atau dalam melaporkan hasil penelitian. Ketika penulis ditemukan terlibat dalam pelanggaran penelitian atau penyimpangan serius lainnya yang melibatkan artikel yang telah diterbitkan dalam jurnal ilmiah, Editor memiliki tanggung jawab untuk memastikan keakuratan dan integritas catatan/artikel ilmiah tersebut.

Dalam kasus dugaan pelanggaran, Editor dan Dewan Editorial akan menggunakan praktik terbaik COPE untuk membantu mereka menyelesaikan keluhan dan menangani pelanggaran secara adil. Ini akan mencakup penyelidikan atas tuduhan oleh Redaksi. Jika ditemukan naskah yang mengandung pelanggaran, maka naskah yang dikirimkan tersebut akan ditolak. Dalam kasus di mana artikel yang diterbitkan ditemukan mengandung pelanggaran tersebut, pencabutan/retraksi dapat diterbitkan dan akan ditautkan ke artikel asli.

Langkah pertama melibatkan penentuan validitas tuduhan dan penilaian apakah tuduhan itu konsisten dengan definisi pelanggaran penelitian. Langkah awal ini juga melibatkan penentuan apakah individu yang melakukan pelanggaran memiliki konflik kepentingan yang relevan.

Jika kesalahan ilmiah atau adanya penyimpangan penelitian substansial lainnya adalah masih berupa suatu kemungkinan, tuduhan tersebut akan dibagikan dengan penulis yang sesuai, yang, atas nama semua rekan penulis, diminta untuk memberikan tanggapan yang terperinci. Setelah tanggapan diterima dan dievaluasi, tinjauan tambahan dan keterlibatan para ahli (seperti peninjau statistik) dapat diperoleh. Untuk kasus-kasus di mana tidak mungkin terjadi pelanggaran, maka klarifikasi, analisis tambahan, atau keduanya, diterbitkan sebagai surat kepada editor, dan seringkali termasuk pemberitahuan koreksi dan koreksi pada artikel yang diterbitkan sudah cukup.

Lembaga/institusi diharapkan untuk melakukan penyelidikan yang tepat dan menyeluruh atas dugaan pelanggaran ilmiah. Pada akhirnya, penulis, jurnal, dan institusi memiliki kewajiban penting untuk memastikan keakuratan suatu artikel/catatan ilmiah. Dengan menanggapi secara tepat kekhawatiran tentang kesalahan ilmiah, dan mengambil tindakan yang diperlukan berdasarkan evaluasi masalah ini, seperti koreksi, pencabutan dengan penggantian, dan pencabutan, jurnal JTK akan terus memenuhi tanggung jawab untuk memastikan validitas dan integritas dari artikel/catatan ilmiah yang ada.

Keputusan Publikasi

Editor jurnal JTK bertanggung jawab untuk menentukan artikel mana yang akan dikirimkan ke jurnal yang harus diterbitkan. Validasi penelitian yang bersangkutan dan pentingnya validasi tersebut bagi peneliti dan pembaca harus selalu mendorong keputusan tersebut. Para editor dapat dipandu oleh kebijakan dewan redaksi jurnal dan dibatasi oleh persyaratan hukum sebagaimana yang berlaku terkait pencemaran nama baik, pelanggaran hak cipta, dan plagiarisme. Para editor dapat berunding dengan sesama editor atau reviewer lain dalam membuat keputusan ini.

Perlakuan yang Adil

Para editor akan selalu mengevaluasi naskah setiap saat untuk konten intelektual mereka tanpa memandang ras, jenis kelamin, orientasi seksual, keyakinan agama, asal etnis, kewarganegaraan, atau filosofi politik penulis.

Kerahasiaan

Editor dan staf editorial mana pun tidak boleh mengungkapkan informasi apa pun tentang naskah yang dikirimkan kepada siapa pun selain penulis yang sesuai, reviewer, calon reviewer, penasihat editorial lain, dan penerbit, sebagaimana mestinya.

Penyingkapan dan Konflik Kepentingan

Materi yang tidak dipublikasikan, yang diungkapkan dalam naskah yang dikirimkan, tidak boleh digunakan dalam penelitian editor sendiri tanpa persetujuan tertulis dari penulis.

Kewajiban Reviewer

Kontribusi untuk Keputusan Editorial

Peer review membantu editor dalam membuat keputusan editorial dan komunikasi editorial dengan penulis juga dapat membantu penulis dalam meningkatkan makalah.

Kecepatan

Setiap reviewer terpilih, yang merasa tidak memenuhi syarat untuk meninjau penelitian yang dilaporkan dalam sebuah manuskrip atau mengetahui bahwa tinjauan segera tidak mungkin dilakukan, harus memberi tahu editor.

 

Lisensi Konten

Creative Commons License Creative Common Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0)

You are free to:

  • Adapt — remix, transform, and build upon the material
  • for any purpose, even commercially.

The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.

Under the following terms:

  • Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
  • ShareAlike — If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.
  • No additional restrictions — You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.

Notices:

  • You do not have to comply with the license for elements of the material in the public domain or where your use is permitted by an applicable exception or limitation.
  • No warranties are given. The license may not give you all of the permissions necessary for your intended use. For example, other rights such as publicity, privacy, or moral rights may limit how you use the material.

 

Kebijakan CrossMark pada JTK

Crossmark

Penerapan ikon CrossMark merupakan bentuk komitmen dan upaya Jurnal Teknik Komputer untuk menjaga konten yang dipublikasikan dan mengingatkan pembaca akan adanya perubahan jika dan ketika hal tersebut terjadi.

Apa itu Crossmark?

CrossMark, suatu bentuk inisiatif multi-penerbit dari CrossRef, menyediakan cara standar bagi pembaca untuk menemukan versi otoritatif dari suatu dokumen. Jurnal Teknik Komputer menyadari betapa pentingnya integritas dan kelengkapan arsip ilmiah bagi para peneliti dan pustakawan serta menjunjung tinggi pentingnya menjaga kepercayaan terhadap otoritas dari setiap arsip elektroniknya. Dengan mengklik ikon CrossMark, pembaca akan diberitahu tentang status terkini dari suatu dokumen dan juga dapat memberikan informasi catatan publikasi tambahan terkait dokumen tersebut.

 

Pengindeksan Jurnal

Artikel yang diterbitkan di Jurnal Teknik Komputer (JTK, e-ISSN: 2986-8025) telah muncul pada indeks berikut:

  • Google Scholar
  • Dimensions