skip to main content

PENGAWASAN PENGGUNAAN MASJID UNTUK KEGIATAN KAMPANYE POLITIK PADA PILKADA 2024 DI KOTA BEKASI

*Muhammad Fazlurrahman  -  S1 Ilmu Pemerintahan FISIP Undip, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Masjid sering menjadi pusat berbagai aktivitas masyarakat, sehingga dipenuhi oleh beragam kelompok. Kondisi ini menjadikan masjid sebagai ruang strategis yang rentan dimanfaatkan dalam kontestasi politik, termasuk dalam Pilkada Kota Bekasi 2024. Pada pilkada ini, dua pasangan calon diketahui menggunakan masjid sebagai sarana kampanye, dengan melibatkan Ustadz dan Ustadzah dalam prosesnya. Penelitian ini bertujuan mengkaji penggunaan dan pengawasan masjid dalam konteks kampanye politik Pilkada Kota Bekasi 2024. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Kajian dilakukan melalui analisis laporan ke Bawaslu serta metode pengawasan yang diterapkan Bawaslu bersama MUI dan DMI Kota Bekasi. Tiga laporan penggunaan masjid dianalisis menggunakan empat unsur kampanye politik Cangara: komunikator, sasaran, pesan dan simbol, serta media. Hasil penelitian menemukan adanya tiga masjid yang digunakan untuk kampanye oleh pasangan Heri Koswara–Sholihin dan Tri Adhianto–Harris Bobihoe. Kampanye dilakukan secara terselubung melalui ceramah keagamaan, simbol, serta gestur dukungan dari Ustadz dan Ustadzah. Kedekatan ideologis antara tokoh agama dan pasangan calon menjadi faktor utama praktik ini. Dalam aspek pengawasan, Bawaslu bersama MUI dan DMI telah menerapkan enam pendekatan pengawasan: preventif, represif, formal, informal, langsung, dan tidak langsung. Namun, pengawasan yang dilakukan belum efektif dalam mencegah praktik kampanye di masjid secara menyeluruh. Adapun rekomendasi dalam penelitian ini yakni diperlukan adanya pengawasan yang lebih menyeluruh untuk menangkal adanya kampanye di masjid. Penelitian ini berkontribusi dalam kajian kampanye politik berbasis agama, khususnya peran masjid dan tokoh agama. Hasil kajian dapat menjadi rujukan akademisi dan pemuka agama untuk memahami serta meningkatkan pengawasan terhadap penyalahgunaan masjid dalam kontestasi politik.
Fulltext View|Download
Keywords: Kata kunci: Kampanye di Masjid, Pengawasan Masjid, Pilkada Kota Bekasi 2024, Bawaslu Kota Bekasi

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.