skip to main content

UPAYA TVRI DALAM MENJAGA NETRALITAS PADA MASA KAMPANYE PEMILIHAN PRESIDEN 2024 (Studi Kasus: Program Acara Pilihan Rakyat)

*Shabrina Rahadatul Aisyi  -  S1 Ilmu Pemerintahan, Indonesia
Muhammad - Adnan  -  S1 Ilmu Pemerintahan, Indonesia
Wijayanto - -  -  S1 Ilmu Pemerintahan, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Penelitian ini mengkaji posisi TVRI sebagai media politik dalam Pemilihan Presiden 2024, dengan fokus pada konten program siaran, narasi terhadap calon presiden dan wakil presiden, serta faktor-faktor yang mempengaruhi posisi TVRI. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara bersama 4 tim redaksi dan 3 jurnalis serta analisis konten selama 28 November 2023 – 27 Desember 2023, 9 – 15 Januari 2024, 22 - 28 Januari 2024, dan 5 – 10 Februari 2024 pada program siaran Pilihan Rakyat. Berdasarkan penelitian yang dilakukan ditemukan didapatkan temuan sebagai berikut, pertama dari jumlah pemberitaan paling banyak ditemukan pada pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar yang kemudian diikuti oleh Ganjar Pranowo dan Mahfud MD serta Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Kedua dari sisi durasi paling banyak ditemukan pada pasangan Anies-Imin yang disusul oleh Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud. Ketiga dari sisi tone negatif paling banyak pada pasangan Anies-Imin sebanyak 5 berita dan tone positif paling banyak pada Ganjar-Mahfud sebanyak 102 berita. Keempat dari sisi narasi yang dibangun pada Anies-Imin adalah Intelektual, pasangan Prabowo-Gibran serta Ganjar-Mahfud adalah Merakyat. Kelima, faktor-faktor yang memengaruhi posisi TVRI yaitu dinamika politik di Indonesia, pengaruh tim redaksi dalam mengelola berita, serta kepemilikan dan perekonomian media
Fulltext View|Download
Keywords: TVRI, media politik, pemilihan presiden 2024, analisis konten, framing, narasi

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.