BibTex Citation Data :
@article{JPGS36999, author = {Mushthafa Is Nurwanda and Budi Setiyono and Wijayanto -}, title = {Analisis Upaya Pemberdayaan Desa Wisata Pandanrejo Dalam Keberhasilan Menjadi 50 Desa Wisata Unggulan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tahun 2021}, journal = {Journal of Politic and Government Studies}, volume = {12}, number = {1}, year = {2022}, keywords = {Pemberdayaan masyarakat, Partisipasi masyarakat, Desa wisata}, abstract = {Desa wisata hadir dengan potensi untuk dapat dikembangkan guna menunjang kebangkitan pariwisata nasional. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendorong kebangkitan pariwisata nasional pasca pandemi COVID-19 melalui program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI). Desa Wisata Pandanrejo merupakan salah satu desa wisata yang saat ini telah berkembang cukup pesat dengan memaksimalkan potensi yang dimiliki dan berhasil terpilih menjadi 50 Desa Wisata Unggulan Kemenparekraf pada tahun 2021. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana proses serta upaya pemberdayaan masyarakat maupun optimalisasi Desa Wisata Pandanrejo dalam keberhasilannya menjadi 50 Desa Wisata Unggulan Kemenparekraf pada tahun 2021. Kemudian penelitian ini juga bertujuan untuk menganalisis peran serta masyarakat Desa Wisata Pandanrejo terhadap berbagai program pemberdayaan yang ada.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif untuk dapat memaparkan hasil temuan dengan analisis secara lebih mendalam mengenai keberjalanan pemberdayaan yang telah dilakukan. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini berupa wawancara, observasi, dan studi dokumentasi dan selanjutnya dilakukan tahap analisis data secara bertahap mulai dari proses reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Narasumber pada penelitian ini berjumlah 17 informan yang terdiri dari berbagai pihak mulai dari pihak Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Purworejo, Kepala Desa Pandanrejo, Tim Pengelola Dewa Pandan, Kedua Kelompok Sadar Wisata, Masyarakat umum dan masyarakat yang terlibat dalam pengelolaan serta wisatawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan masyarakat yang diusung oleh Desa Wisata Pandanrejo melalui tiga tahapan dalam pemberdayaan yakni tahap sosialisasi, transformasi kemampuan, dan tahap kemandirian guna menciptakan arah pemberdayaan yang tepat dengan menyesuaikan pilar pembangunan pariwisata berkelanjutan dan kategori penilaian pada ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2021 untuk mengembangkan tiap aspek yang ada. Kemudian peran serta masyarakat dalam berbagai bentuk pemberdayaan terbagi menjadi tiga yaitu partisipasi masyarakat dalam bentuk tenaga, bentuk uang, dan bentuk harta benda.}, pages = {85--105} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jpgs/article/view/36999} }
Refworks Citation Data :
Last update: