BibTex Citation Data :
@article{JO7688, author = {Okky Hardani and Azis Rifai and Denny Sugianto}, title = {KAJIAN POLA ARUS DI TELUK UJUNGBATU JEPARA}, journal = {Journal of Oceanography}, volume = {4}, number = {1}, year = {2015}, keywords = {Pola arus, Pemodelan, Perairan Teluk Ujungbatu Jepara}, abstract = { Teluk Ujungbatu merupakan salah satu teluk yang berada di Kabupaten Jepara dan termasuk dalam rencana pengembangan untuk menunjang berbagai aktifitas masyarakat antara lain, pariwisata, transportasi, perdagangan, dan perikanan. Rencana pengembangan berupa penambahan panjang dermaga di Perairan Teluk Ujungbatu akan mempengaruhi faktor-faktor hidrooseanografi di daerah tersebut.Salah satu data faktor hidrooseanografi yang akan mendapat pengaruh adalah pola arus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji pola arus akibat penambahan panjang dermaga di Perairan Teluk Ujungbatu Jepara berdasarkan pendekatan model numerik software Surface Modelling System (SMS) modul ADCIRC.Pengambilan data lapangan dilaksanakan di Perairan Teluk Ujungbatu Jepara pada tanggal 17 Februari 2014 sampai 3 Maret 2014 yang terdiri dari pengukuran arus selama 3 hari dengan ADCP dan pengamatan pasang surut selama 15 hari dengan palem pasut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik arus merupakan arus pasang surut dengan persentase sebesar 75,11% dan arus non pasut dengan persentase sebesar 24,89%. Tipe pasang surut yaitu pasang surut campuran condong ke harian tunggal. Kecepatan arus rata-rata pada kedalaman rata-rata sebesar 0,045 m/det. Kecepatan arus secara umum berkisar antara 0,001 m/det hingga 0,199 m/det. Dengan adanya penambahan panjang dermaga 50 meter terjadi penurunan kecepatan arus sebesar 4,22% dibandingkan dengan kondisi awal dermaga. }, pages = {242--252} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/joce/article/view/7688} }
Refworks Citation Data :
Teluk Ujungbatu merupakan salah satu teluk yang berada di Kabupaten Jepara dan termasuk dalam rencana pengembangan untuk menunjang berbagai aktifitas masyarakat antara lain, pariwisata, transportasi, perdagangan, dan perikanan. Rencana pengembangan berupa penambahan panjang dermaga di Perairan Teluk Ujungbatu akan mempengaruhi faktor-faktor hidrooseanografi di daerah tersebut.Salah satu data faktor hidrooseanografi yang akan mendapat pengaruh adalah pola arus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji pola arus akibat penambahan panjang dermaga di Perairan Teluk Ujungbatu Jepara berdasarkan pendekatan model numerik software Surface Modelling System (SMS) modul ADCIRC.Pengambilan data lapangan dilaksanakan di Perairan Teluk Ujungbatu Jepara pada tanggal 17 Februari 2014 sampai 3 Maret 2014 yang terdiri dari pengukuran arus selama 3 hari dengan ADCP dan pengamatan pasang surut selama 15 hari dengan palem pasut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik arus merupakan arus pasang surut dengan persentase sebesar 75,11% dan arus non pasut dengan persentase sebesar 24,89%. Tipe pasang surut yaitu pasang surut campuran condong ke harian tunggal. Kecepatan arus rata-rata pada kedalaman rata-rata sebesar 0,045 m/det. Kecepatan arus secara umum berkisar antara 0,001 m/det hingga 0,199 m/det. Dengan adanya penambahan panjang dermaga 50 meter terjadi penurunan kecepatan arus sebesar 4,22% dibandingkan dengan kondisi awal dermaga.
Last update: