skip to main content

STUDI TENTANG PRODUKTIVITAS PRIMER BERDASARKAN DISTRIBUSI NUTRIEN DAN INTENSITAS CAHAYA DI PERAIRAN SELAT BADUNG, BALI


Citation Format:
Abstract
Perairan Selat Badung merupakan percabangan Selat Lombok yang dilalui oleh ARLINDO (Arus Lintas Indonesia), dimana arus tersebut membawa massa air yang mengandung klorofil. Sebaran klorofil dan nutrien tersebut berkaitan erat dengan intensitas cahaya untuk menghasilkan produktivitas primer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh hubungan variabilitas produktivitas primer dengan distribusi nutrien dan intensitas cahaya di perairan Selat Badung,Bali. Variabel yang diamati berupa konsentrasi nitrat, fosfat, ammonia, intensitas cahaya dan klorofil-a. Analisa statistik korelasi Pearson menunjukkan bahwa kandungan nutrien (nitrat, fosfat dan ammonia) dan intensitas cahaya mempengaruhi laju produktivitas primer. Hal ini ditunjukkan dengan nilai korelasi linier antara parameter klorofil-a dan nitrat sebesar -0,2514, klorofil-a dan ammonia sebesar 0,1459 dan klorofil-a dan intensitas cahaya 0,3785. Adanya siklus nitrogen dalam perairan juga mempengaruhi korelasi linier tersebut. Peranan parameter kualitas perairan lainnya seperti suhu, salinitas dan oksigen terlarut juga mendukung laju produktivitas primer perairan.
Fulltext View|Download
Keywords: nutrien, intensitas cahaya, produktivitas primer, korelasi Pearson, Selat Badung

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.