skip to main content

Distribusi Salinitas Akibat Pengaruh Pasang Surut Pasca Normalisasi di Sungai Banjir Kanal Barat Semarang


Citation Format:
Abstract

Sungai Banjir Kanal Barat merupakan salah satu sungai terbesar di Kota Semarang yang memiliki banyak fungsi bagi masyarakat. Salah satu permasalahan yang terjadi di Sungai Banjir Kanal Barat adalah intrusi air permukaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dan pengaruh pasang surut serta beberapa parameter fisik sungai (debit sungai, jarak jangkauan dan kedalaman) terhadap seberapa jauh pengaruh masuknya air laut di Sungai Banjir Kanal Barat Semarang dan juga untuk mengetahui distribusi salinitas. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 13 - 27 Maret 2014. Metode yang digunakan dalam melakukan analisis data adalah metode regresi linier berganda untuk mengetahui ukuran kekuatan antara variabel pasang surut dan parameter fisik sungai terhadap variabel salinitas. Selain itu untuk mengetahui pola penyebaran salinitas dapat diolah dengan bantuan software Ocean Data View (ODV) 4.0 dan ArcGIS 10. Berdasarkan pengukuran di lapangan didapatkan nilai salinitas di sepanjang daerah penelitian berkisar antara 0 ‰ sampai dengan 26 ‰ dengan nilai kedalaman berkisar 0.35 meter - 1.73 meter. Sedangkan jarak jangkauan salinitas maksimum ke arah hulu sungai yaitu sejauh 2900 meter dari muara sungai. Hasil olahan model statistik dengan menggunakan regresi linier berganda didapatkan nilai R square sebesar 0.950. Angka tersebut mempunyai arti bahwa terdapat korelasi yang kuat antara pengaruh pasang surut dan parameter fisik sungai (Debit sungai, jarak jangkauan dan kedalaman) terhadap salinitas pada berbagai lapisan kedalaman.

Fulltext View|Download
Keywords: Salinitas, Intrusi Air permukaan, Pasang Surut, Parameter Fisik Sungai.

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.