slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor
Kajian Morfologi Pantai di Pantai Slamaran Kabupaten Pekalongan | Dewadaru | Journal of Oceanography skip to main content

Kajian Morfologi Pantai di Pantai Slamaran Kabupaten Pekalongan


Citation Format:
Abstract

Abstrak

 

Kawasan  pantai  utara  Jawa  Tengah  memiliki  potensi  perkembangan  sangat  tinggi  dengan
karakteristik wilayah bertopografi landai dan dangkal, juga memiliki banyak kegiatan yang meliputi
perikanan tambak, pelabuhan, industri dan bahkan sebagian kota merupakan water front city.  Selama 30
tahun terakhir, pantai utara Jawa Tengah merupakan wilayah dengan kegiatan ekonomi tertinggi dibanding
pantai lain di Indonesia dimana terdapat kegiatan  mulai penambangan pasir, budidaya perikanan, bangunan
untuk pelayaran, industri dan pemukiman. Pantai Slamaran sebagai salah satu andalan pariwisata di Kota
Pekalongan seiring berjalannya waktu tentu akan mengalami perubahan kondisi fisik pantai karena sifat
pantai yang dinamis. Perubahan fisik tersebut dapat berupa erosi dan sedimentasi. Akibat dari perubahan
ini adalah menyebabkan kerusakan pantai serta dapat mempengaruhi bentuk morfologi pantai tersebut.
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui Morfologi Pantai Slamaran. Penelitian
dilakukan dengan observasi lapangan selama 15 hari pada tanggal 28 Mei - 11 Juni 2012 di Pantai
Slamaran, dengan titik lokasi 6°51’10” - 6°52’0” LS dan 109°42’0” - 109°42’50” BT. Metode yang
digunakan untuk analisis hasil penelitian adalah metode survei. Berdasarkan hasil output baik dari data
lapangan maupun hasil interpratasi citra, diketahui bahwa morfologi pantai di pantai slamaran memiliki
satu jenis bentuk lahan asal, yaitu bentuk lahan asal marin, Dari bentuklahan asal tersebut kemudian
didapat satuan bentuklahan  seperti laguna, cuspate, gosong pasir, gisik dan dataran aluvial pantai.
Kemiringan lereng di daerah penelitian adalah <7%. Jenis sedimen yang dominan adalah pasir dan pasir
lanau. Sudut datang gelombang pecahnya adalah 24.20 yang mengakibatkan longshore current dengan
kecepatan 1.12 m/s.

Fulltext View|Download
Keywords: Morfologi pantai, satuan bentuklahan, metode survey

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.