skip to main content

KAITAN MONSUN TERHADAP VARIABILITAS SUHU PERMUKAAN LAUT DAN KLOROFIL-A UNTUK PREDIKSI POTENSI FISHING GROUND DI PERAIRAN KARIMUNJAWA


Citation Format:
Abstract

Nilai SPL dan klorofil-a di suatu perairan dapat mempengaruhi produktivitas perikanan di perairan tersebut. Hal ini disebabkan karena ikan pelagis suka hidup di perairan yang memiliki nilai SPL dan klorofil-a yang optimum untuk kehidupannya. Kondisi lingkungan dapat menggambarkan bahwa perairan tersebut cocok untuk kehidupan ikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh monsun terhadap variabilitas SPL dan klorofil-a untuk prediksi potensi fishing ground secara temporal dan spasial di perairan Karimunjawa. Pengambilan data lapangan dilakukan selama 2 hari yaitu pada tanggal 20 – 21 September 2015. Alat dan bahan yang digunakan yaitu Water Quality Checker (WQC), Global Positioning System (GPS), anemometer, bola duga. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Data yang digunakan di penelitian ini bersumber dari data insitu dan data yang di download dari website. Angin monsun secara temporal berpengaruh terhadap SPL dan klorofil-a, SPL terendah terjadi bulan Januari dan Agustus sebesar 28,70C dan 28,40C dan klorofil-a tertinggi bulan Januari dan Juni sebesar 0,39 mg/m3 dan 0,45 mg/m3. Potensi fishing ground mengikuti pola kenaikan klorofil-a, dimana potensi fishing ground tertinggi pada bulan Mei – Agustus (Peralihan I dan Musim Timur). Pengaruh monsun secara spasial terlihat dari perbedaan suhu antara bagian selatan Karimunjawa yang lebih panas dibandingkan dengan bagian utara. Sedangkan untuk distribusi klorofil-a dan potensi fishing ground umumnya berpusat di sekitar pantai.

Fulltext View|Download
Keywords: Monsun, Fishing Ground, Suhu Permukaan Laut, Klorofil-a, Karimunjawa

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.