BibTex Citation Data :
@article{JO11452, author = {Agung Windadi and Heryoso Setiyono and Sugeng Widada}, title = {Run-up dan Overtopping Gelombang Pada Off-shore Breakwater di Pantai Tirtamaya, Indramayu}, journal = {Journal of Oceanography}, volume = {5}, number = {2}, year = {2016}, keywords = {Gelombang, Run-up, Overtopping, Pantai Tirtamaya}, abstract = { Pantai Tirtamaya yang berada di Indramayu, Jawa Barat, memiliki potensi yang sangat baik di bidang pariwisata laut. Sebagai upaya melindungi pantai dari pengaruh gelombang dan erosi, maka dibangunlah sepasang off-shore breakwater. Gelombang yang menjalar dari arah laut menuju pantai dan menghantam struktur pemecah gelombang akan mengalami run-up dan overtopping gelombang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai run-up dan overtopping gelombang yang terjadi pada off-shore breakwater di Pantai Tirtamaya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan metode pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Analisis data gelombang menggunakan metode SMB untuk mendapatkan nilai tinggi dan periode gelombang signifikan. Analisis harmonic pasang surut menggunakan metode Admiralty untuk mengetahui elevasi muka air laut.Analisis nilai run-up dan overtopping didapatkan melalui pendekatan Saville . Tinggi dari run-up gelombang pada section 1 dan section 2 adalah 1,57 meter. Dengan tinggi dari run-up gelombang yang demikian, maka dapat terjadi fenomena overtopping pada section 1 yaitu sebesar 0,0085 m 3 /m/sdan section 2 yaitu sebesar 0,0197 m 3 /m/s, perbedaan nilai dari overtopping ini dikarenakan pengaruh dari perbedaan tinggi elevasi pada kedua bangunan tersebut yang mana pada section 1 memiliki tinggi 2 meter dan pada section 2 setinggi 1,5 meter }, pages = {251--259} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/joce/article/view/11452} }
Refworks Citation Data :
Pantai Tirtamaya yang berada di Indramayu, Jawa Barat, memiliki potensi yang sangat baik di bidang pariwisata laut. Sebagai upaya melindungi pantai dari pengaruh gelombang dan erosi, maka dibangunlah sepasang off-shore breakwater. Gelombang yang menjalar dari arah laut menuju pantai dan menghantam struktur pemecah gelombang akan mengalami run-up dan overtopping gelombang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai run-up dan overtopping gelombang yang terjadi pada off-shore breakwater di Pantai Tirtamaya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan metode pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Analisis data gelombang menggunakan metode SMB untuk mendapatkan nilai tinggi dan periode gelombang signifikan. Analisis harmonic pasang surut menggunakan metode Admiralty untuk mengetahui elevasi muka air laut.Analisis nilai run-up dan overtopping didapatkan melalui pendekatan Saville. Tinggi dari run-up gelombang pada section 1 dan section 2 adalah 1,57 meter. Dengan tinggi dari run-up gelombang yang demikian, maka dapat terjadi fenomena overtopping pada section 1 yaitu sebesar 0,0085 m3/m/sdan section 2 yaitu sebesar 0,0197 m3/m/s, perbedaan nilai dari overtopping ini dikarenakan pengaruh dari perbedaan tinggi elevasi pada kedua bangunan tersebut yang mana pada section 1 memiliki tinggi 2 meter dan pada section 2 setinggi 1,5 meter
Last update: