BibTex Citation Data :
@article{JMR53393, author = {Risnita Utami and Ichtineza Hardono and Teddy Triandiza and Hawis Madduppa and Muhammad Nur}, title = {Analisis Morfologi dan DNA Barcoding Udang Alpheus edwardsii (Alpheidae) pada Substrat Karang Mati di Perairan Pulau Tunda, Banten}, journal = {Journal of Marine Research}, volume = {14}, number = {4}, year = {2025}, keywords = {Caridea; karang mati; kriptik; morfologi; udang pistol}, abstract = { Substrat karang mati memiliki peran ekologis penting dalam ekosistem terumbu karang, terutama sebagai habitat bagi organisme kriptik seperti krustasea dekapoda. Namun informasi mengenai keanekaragaman dekapoda kriptik pada substrat karang mati masih terbatas, khususnya di perairan Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi udang snapping (Alpheidae) yang ditemukan pada substrat karang mati di perairan Pulau Tunda, Banten, melalui kombinasi analisis morfologi dan DNA barcoding. Hasil pengamatan morfologi mengonfirmasi bahwa spesimen tersebut termasuk dalam genus Alpheus , yang dicirikan oleh capit asimetris dengan satu capit (chela mayor) berukuran lebih besar dan mampu menghasilkan suara gertakan. Analisis gen mitokondria COI menunjukkan tingkat kemiripan sebesar 85,45% dengan Alpheus edwardsii yang tercatat di GenBank , dengan nilai query cover 95%. Rendahnya tingkat kemiripan ini diduga berkaitan dengan keterbatasan data referensi genetik yang berkerabat dekat dalam basis data publik. Temuan ini menegaskan pentingnya substrat karang mati sebagai habitat fauna kriptik dan mengindikasikan perlunya perluasan basis data genetik untuk meningkatkan akurasi identifikasi taksonomi dalam penelitian mendatang. }, issn = {2407-7690}, pages = {845--851} doi = {10.14710/jmr.v14i4.53393}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jmr/article/view/53393} }
Refworks Citation Data :
Substrat karang mati memiliki peran ekologis penting dalam ekosistem terumbu karang, terutama sebagai habitat bagi organisme kriptik seperti krustasea dekapoda. Namun informasi mengenai keanekaragaman dekapoda kriptik pada substrat karang mati masih terbatas, khususnya di perairan Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi udang snapping (Alpheidae) yang ditemukan pada substrat karang mati di perairan Pulau Tunda, Banten, melalui kombinasi analisis morfologi dan DNA barcoding. Hasil pengamatan morfologi mengonfirmasi bahwa spesimen tersebut termasuk dalam genus Alpheus, yang dicirikan oleh capit asimetris dengan satu capit (chela mayor) berukuran lebih besar dan mampu menghasilkan suara gertakan. Analisis gen mitokondria COI menunjukkan tingkat kemiripan sebesar 85,45% dengan Alpheus edwardsii yang tercatat di GenBank, dengan nilai query cover 95%. Rendahnya tingkat kemiripan ini diduga berkaitan dengan keterbatasan data referensi genetik yang berkerabat dekat dalam basis data publik. Temuan ini menegaskan pentingnya substrat karang mati sebagai habitat fauna kriptik dan mengindikasikan perlunya perluasan basis data genetik untuk meningkatkan akurasi identifikasi taksonomi dalam penelitian mendatang.
Article Metrics:
Last update:
Copyright Notice
Copyright for articles published in the Journal of Marine Research is held by the journal’s editorial management. The journal supports open access and the widespread dissemination of scholarly work.
Publishing Rights By submitting to this journal, authors grant the Journal of Marine Research the non-exclusive right to publish and distribute their work. All content is made freely available to the public and is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0). This license allows others to copy, redistribute, remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially, as long as appropriate credit is given, a link to the license is provided, and any modified material is distributed under the same license.