skip to main content

Analisis Status Pengelolaan Ekowisata Di Pulau Gili Labak Sumenep Menggunakan Metode Rapfish

*Dewi Silvia  -  Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Pertanian, Universitas Trunojoyo Madura, Indonesia
Firman Farid Muhsoni  -  Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Pertanian, Universitas Trunojoyo Madura, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Pengelolaan pengembangan wisata Gili Labak dapat menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan pendapatan daerah dan membuka lapangan pekerjaan baru, sehingga perlu dikembangkan kegiatan ekowisata yang berkelanjutan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui status keberlanjutan pengelolaan ekowisata di  pulau Gili Labak Sumenep pada dimensi ekologi, potensi dan sumberdaya, ekonomi, sosial, hukum dan kelembagaan, dan keberlanjutan multidimensi untuk pengelolaan ekowisata di pulau Gili Labak. Metode analisis yang dipergunakan menggunakan Multi Dimensi Sistem (MDS) dengan analisis RAPFISH. Hasil penelitian mendapatkan status keberlanjutan dimensi ekologi pada kondisi sangat berkelanjutan (79,25), dimensi potensi dan sumberdaya pada kondisi cukup berkelanjutan (61,13), dimensi ekonomi pada kondisi cukup berkelanjutan (57,64), dimensi sosial pada kondisi sangat berkelanjutan (79,73), dimensi hukum dan kelembagaan pada kondisi kurang berkelanjutan (28,14). Status keberlanjutan multi dimensi pada kondisi cukup berkelanjutan (62,35).

 

 

Management of Gili Labak tourism development can be an effort to increase regional income and open new job opportunities. So, it is necessary to develop sustainable ecotourism activities. This research aims to determine the sustainability of ecotourism management on Gili Labak Island, Sumenep in the dimensions of ecology, potential and resources, economic, social, legal and institutional, and multidimensional sustainability for ecotourism management on Gili Labak Island. The method used is a Multi Dimensional System (MDS) using RAPFISH analysis. The research results obtained the sustainability status of the ecological dimension in a very sustainable condition (79.25), the potential and resource dimension in a fairly sustainable condition (61.13), the economic dimension in a fairly sustainable condition (57.64), the social dimension in a very sustainable condition (79.73), legal and institutional dimensions in less sustainable conditions (28.14). So the multi-dimensional sustainability status is fairly sustainable (62.35).

Fulltext View|Download
Keywords: Rapid appraisal for fisheries; MDS; Gili Labak

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.