BibTex Citation Data :
@article{JMR11406, author = {Ira Kolaya and Retno Hartati and Hadi Endrawati}, title = {Kelimpahan Fitoplankton Pada Tambak Tidak Produktif Di Desa Mangunharjo, Semarang}, journal = {Journal of Marine Research}, volume = {3}, number = {4}, year = {2014}, keywords = {Tambak, Kelimpahan, Fitoplankton, Mangunharjo}, abstract = {Tambak atau kolam adalah badan air yang berukuran 1 m 2 hingga 2 ha yang bersifat permanen atau musiman yang terbentuk secara alami atau buatan manusia. Lingkungan merupakan salah satu faktor pendukung produktifitas tambak. Kelimpahan fitoplankton di pengaruhi oleh faktor kimia, biologi, dan fisika. Pengambilan sampel fitoplankton dilakukan setiap 2 minggu dimulai tanggal 6 Juli, 20 Juli, 3 Agustus dan 17Agustus 2013. Hasil penelitian didapatkan 3 kelas fitoplankton yaitu kelas Bacillariophyceae, Cyanophyceae dan Dinophyceae. Kelimpahan tertinggi di temukan di Stasiun II periode sampling pertama yaitu 333 sel/L sedangkan kelimpahan terendah di temukan di Stasiun I periode sampling ke empat yaitu 101 sel/L. Nilai indeks keanekaragaman berkisar antara 1,03-1,89 termasuk dalam kategori sedang. Nilai indeks keseragaman berkisar antara 0,40-0,74 termasuk dalam kategori sedang. Nilai indeks Dominansi bervariasi yaitu 0,26-0,60. Nilai tertinggi pada Stasiun I dan II dengan di dominansi genus Rhizosolenia. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa jumlah genus fitoplankton yang ditemukan selama penelitian berjumlah 23 genus yang terbagi menjadi 3 kelas yaitu Bacillariophceae, Cyanophyceae dan Dinophyceae. Berdasarkan nilai kisaran Nitrat 3,08-4,2 mg/L dan Fosfat 0,21-0,54 g/L maka dapat di katakan ketiga tambak masih dalam keadaan yang sangat subur}, issn = {2407-7690}, pages = {492--498} doi = {10.14710/jmr.v3i4.11406}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jmr/article/view/11406} }
Refworks Citation Data :
Article Metrics:
Last update: