BibTex Citation Data :
@article{JKTS18704, author = {Lentera Tiarasari and Mokhamad Tri Nugroho and Himawan Indarto and Indrastono Atmojo}, title = {PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG HOTEL CEMPAKA, KRANGGAN TEMANGGUNG}, journal = {Jurnal Karya Teknik Sipil}, volume = {6}, number = {4}, year = {2017}, keywords = {Kriteria Desain Seismik, Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus; Tiang Pancang; Bagemann}, abstract = { Perencanaan Struktur Gedung Hotel Cempaka, Kranggan Temanggung ini dilakukan untuk mengetahui dimensi struktur utama apabila pembangunan gedung dilakukan dengan menggunakan metode konvensional. Gedung Hotel Cempaka, Kranggan Temanggung direncanakan dapat menjadi struktur tahan gempa. Pada perencanaan struktur tahan gempa diperlukan analisis beban gempa, pada gedung Hotel ini diggunakan metode respon spektrum yang merupakan analisis dinamik. Berdasarkan Kriteria Desain Seismik (KDS) gedung Hotel Cempaka ini menggunakan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) karena mempunyai tipe D. Analisis struktur dalam perencanaan gedung ini berdasarkan pada T ata C ara P erencanaan K etahanan G empa U ntuk S truktur B angunan G edung dan N on G edung (SNI 1726:2012) dan Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung (SNI 2847:2013) dengan menggunakan program struktur untuk mengetahui periode getar struktur dan gaya-gaya dalam yang bekerja pada struktur tersebut. Material beton yang digunakan mempunyai mutu 30 MPa, sedangkan mutu baja tulangan diggunakan 400 MPa untuk Tulangan utama dan 240 MPa untuk tulangan sengkang serta plat. Berdasarkan hasil penyelidikan tanah untuk Gedung Hotel Cempaka Kranggan pondasi yang digunakan berjenis tiang pancang dengan dimensi 400 x 400 mm dan memiliki panjang 10 m dengan menggunakan perhitungan rumus Bagemann. }, pages = {254--270} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkts/article/view/18704} }
Refworks Citation Data :
Perencanaan Struktur Gedung Hotel Cempaka, Kranggan Temanggung ini dilakukan untuk mengetahui dimensi struktur utama apabila pembangunan gedung dilakukan dengan menggunakan metode konvensional. Gedung Hotel Cempaka, Kranggan Temanggung direncanakan dapat menjadi struktur tahan gempa. Pada perencanaan struktur tahan gempa diperlukan analisis beban gempa, pada gedung Hotel ini diggunakan metode respon spektrum yang merupakan analisis dinamik. Berdasarkan Kriteria Desain Seismik (KDS) gedung Hotel Cempaka ini menggunakan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) karena mempunyai tipe D. Analisis struktur dalam perencanaan gedung ini berdasarkan pada Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Struktur Bangunan Gedung dan Non Gedung (SNI 1726:2012) dan Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung (SNI 2847:2013) dengan menggunakan program struktur untuk mengetahui periode getar struktur dan gaya-gaya dalam yang bekerja pada struktur tersebut. Material beton yang digunakan mempunyai mutu 30 MPa, sedangkan mutu baja tulangan diggunakan 400 MPa untuk Tulangan utama dan 240 MPa untuk tulangan sengkang serta plat. Berdasarkan hasil penyelidikan tanah untuk Gedung Hotel Cempaka Kranggan pondasi yang digunakan berjenis tiang pancang dengan dimensi 400 x 400 mm dan memiliki panjang 10 m dengan menggunakan perhitungan rumus Bagemann.
Last update: