BibTex Citation Data :
@article{JKTS18309, author = {Aldi Saputra and Dimas Brata and Himawan Indarto and Rudi Adi}, title = {PERENCANAAN PEMBANGUNAN GEDUNG BETA COORPORATION SEMARANG}, journal = {Jurnal Karya Teknik Sipil}, volume = {6}, number = {4}, year = {2017}, keywords = {Kriteria Desain Seismik; Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus;Tiang Pancang; Meyerhoff}, abstract = { Perencanaan Struktur Gedung BETA Coorporation ini dilakukan untuk mengetahui dimensi struktur utama apabila pembangunan gedung dilakukan dengan menggunakan metode konvensional. Gedung BETA Corp direncanakan dapat menjadi struktur tahan gempa. Pada perencanaan struktur tahan gempa diperlukan analisis beban gempa, pada gedung ini digunakan metode respon spektrum yang merupakan analisis dinamik. Berdasarkan Kriteria Desain Seismik (KDS) gedung ini menggunakan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) karena mempunyai tipe B. Analisis struktur dalam redesain gedung ini berdasarkan pada T ata C ara P erencanaan K etahanan G empa U ntuk S truktur B angunan G edung dan N on G edung (SNI 1726:2012) dan Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung (SNI 2847:2013) dengan menggunakan program struktur untuk mengetahui periode getar struktur dan gaya-gaya dalam yang bekerja pada struktur tersebut. Material beton yang digunakan mempunyai mutu 25 MPa, sedangkan mutu baja tulangan digunakan 400 MPa untuk Tulangan utama dan 294 MPa untuk tulangan sengkang serta plat. Berdasarkan hasil penyelidikan tanah untuk Gedung BETA Corp ini pondasi yang digunakan tiang pancang dengan dimensi 500 x 500 mm dan memiliki panjang 10 m dengan menggunakan perhitungan rumus meyerhoff. }, pages = {183--191} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkts/article/view/18309} }
Refworks Citation Data :
Perencanaan Struktur Gedung BETA Coorporation ini dilakukan untuk mengetahui dimensi struktur utama apabila pembangunan gedung dilakukan dengan menggunakan metode konvensional. Gedung BETA Corp direncanakan dapat menjadi struktur tahan gempa. Pada perencanaan struktur tahan gempa diperlukan analisis beban gempa, pada gedung ini digunakan metode respon spektrum yang merupakan analisis dinamik. Berdasarkan Kriteria Desain Seismik (KDS) gedung ini menggunakan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) karena mempunyai tipe B. Analisis struktur dalam redesain gedung ini berdasarkan pada Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Struktur Bangunan Gedung dan Non Gedung (SNI 1726:2012) dan Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung (SNI 2847:2013) dengan menggunakan program struktur untuk mengetahui periode getar struktur dan gaya-gaya dalam yang bekerja pada struktur tersebut. Material beton yang digunakan mempunyai mutu 25 MPa, sedangkan mutu baja tulangan digunakan 400 MPa untuk Tulangan utama dan 294 MPa untuk tulangan sengkang serta plat. Berdasarkan hasil penyelidikan tanah untuk Gedung BETA Corp ini pondasi yang digunakan tiang pancang dengan dimensi 500 x 500 mm dan memiliki panjang 10 m dengan menggunakan perhitungan rumus meyerhoff.
Last update: