BibTex Citation Data :
@article{JKM6387, author = {Michelia Rambu Lawu and Sri Yuliawati and Lintang Dian Saraswati}, title = {Gambaran Pelaksanaan Rumah Pemotongan Hewan Babi (Studi Kasus di Rumah Pemotongan Hewan Kota Semarang)}, journal = {Jurnal Kesehatan Masyarakat}, volume = {2}, number = {2}, year = {2014}, keywords = {RPH, standar operasional prosedur, SNI, Permentan, standar operasional RPH babi}, abstract = { Rumah Pemotongan Hewan adalah bangunan yang memenuhi persyaratan teknis dan hygiene untuk memotong hewan bagi masyarakat sehingga dapat menjadi titik kritis pertama penentuan keamanan produk daging yang dijual. Kementerian pertanian mengungkapkan bahwa RPH yang telah memenuhi standar penyembelihan sesuai dengan standar operasional prosedur hanya berkisar 41,42% dari jumlah RPH yang tersebar di seluruh Indonesia tahun 2010. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan pendekatan cross sectional dimana variabel penelitian ini merupakan standar operasional prosedur rumah pemotongan hewan babi dengan tujuan untuk memberikan gambaran pelaksanaan operasional RPH Babi Kota Semarang yang sesuai dengan standar operasional prosedur yang telah dipersyaratkan. Dan dari penelitian ini ditemukan ada beberapa persyaratan berdasarkan SNI No 01-6159-1999 dan berdasarkan peraturan menteri pertanian No 13/permentan/OT.140/2000, Standar operasional prosedur berdasarkan peraturan daerah (Keputusan Dewan No 48 tahun 2000) serta berdasarkan standar operasional prosedur RPH babi yang tidak terpenuhi dan tidak dilaksanakan dimana salah satunya adalah tidak dilakukannya pemeriksaan antemortem dan postmortem sehingga tidak memperoleh nomor kontrol veteriner dari dokter hewan RPH. Dalam hal ini pengawasan yang rutin dan berkala dari dinas peternakan merupakan hal penting yang harus dilakukan untuk memperbaiki pelaksanaan standar operasional prosedur di RPH babi Kota Semarang ini }, issn = {2356-3346}, pages = {127--131} doi = {10.14710/jkm.v2i2.6387}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm/article/view/6387} }
Refworks Citation Data :
Rumah Pemotongan Hewan adalah bangunan yang memenuhi persyaratan teknis dan hygiene untuk memotong hewan bagi masyarakat sehingga dapat menjadi titik kritis pertama penentuan keamanan produk daging yang dijual. Kementerian pertanian mengungkapkan bahwa RPH yang telah memenuhi standar penyembelihan sesuai dengan standar operasional prosedur hanya berkisar 41,42% dari jumlah RPH yang tersebar di seluruh Indonesia tahun 2010. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan pendekatan cross sectional dimana variabel penelitian ini merupakan standar operasional prosedur rumah pemotongan hewan babi dengan tujuan untuk memberikan gambaran pelaksanaan operasional RPH Babi Kota Semarang yang sesuai dengan standar operasional prosedur yang telah dipersyaratkan. Dan dari penelitian ini ditemukan ada beberapa persyaratan berdasarkan SNI No 01-6159-1999 dan berdasarkan peraturan menteri pertanian No 13/permentan/OT.140/2000, Standar operasional prosedur berdasarkan peraturan daerah (Keputusan Dewan No 48 tahun 2000) serta berdasarkan standar operasional prosedur RPH babi yang tidak terpenuhi dan tidak dilaksanakan dimana salah satunya adalah tidak dilakukannya pemeriksaan antemortem dan postmortem sehingga tidak memperoleh nomor kontrol veteriner dari dokter hewan RPH. Dalam hal ini pengawasan yang rutin dan berkala dari dinas peternakan merupakan hal penting yang harus dilakukan untuk memperbaiki pelaksanaan standar operasional prosedur di RPH babi Kota Semarang ini
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal Kesehatan Masyarakat (JKM, p-ISSN: 2715-5617, e-ISSN:2356-3346) and Faculty of Public Health, Diponegoro University as the publisher of the journal. Copyright encompasses the rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
JKM journal and Faculty of Public Health, Diponegoro University, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in the JKM journal are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form JKM journal]The copyright form should be signed originally and send to the Editorial Office in the form of original mail or scanned document to jkm@live.undip.ac.id.
Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-ISSN: 2356-3346, p-ISSN: 2715-5617) is published by Faculty of Public Health, Universitas Diponegoro, Indonesia, under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats