BibTex Citation Data :
@article{JKM28745, author = {Rushadi Rushadi and Retno Hestiningsih and Nissa Kusariana and Sri Yuliawati}, title = {KEPADATAN NYAMUK DI WILAYAH BUFFER PELABUHAN MUARA SABAK (Studi di Kelurahan Muara Sabak Ilir Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi)}, journal = {Jurnal Kesehatan Masyarakat}, volume = {9}, number = {2}, year = {2021}, keywords = {Nyamuk; Kepadatan nyamuk; Aktivitas menghisap darah; Vektor.}, abstract = { Nyamuk merupakan vektor utama dari berbagai penyakit seperti Malaria, Demam Berdarah Dengue , Filariasis, dan Japanis ensefalitis . Berbagai upaya pengendalian telah dilakukan oleh dinas instansi setempat, namun kasus tersebut cenderung selalu ada. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan kepadatan nyamuk diwilayah buffer pelabuhan Muara Sabak (kelurahan Muara Sabak Ilir). Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan cross sectional . Sampel pada penelitian ini adalah semua nyamuk dewasa hasil tangkapan di lokasi penelitian. Penangkapan nyamuk dilakukan dengan metode landing collection selama 40 menit/jam dan resting collection selama 10 menit/jam di dalam dan di luar rumah, dimulai pukul 18.00-06.00 WIB pada enam rumah dengan empat kali pengulangan dalam satu bulan. Hasil Penangkapan secara keseluruhan lebih banyak ditemukan secara landing collection (61.32%) dibandingkan resting collection (38,68%). Kepadatan nyamuk menghisap darah tertinggi didominasi oleh nyamuk Mansonia uniformis, dengan MHD ( indoor sebesar 0,43 dan outdoor sebesar 0,54). Hasil perhitungan kelimpahan nisbi, frekuensi tertangkap, dan angka dominasi secara keseluruhan juga didominasi oleh nyamuk Mansonia uniformis . Hasil penelitian juga diketahui bahwa di kelurahan Muara Sabak Ilir nyamuk Aedes spp ditemukan menghisap darah pada waktu malam hari. Nyamuk Aedes aegypti ditemukan menghisap darah pukul 18.00-01.40 WIB, sedangkan nyamuk Aedes albopictus ditemukan menghisap darah pukul 18.00-05.40 WIB. Fakta temuan tersebut menunjukkan bahwa, telah terjadi perubahan perilaku menghisap darah nyamuk Aedes spp di kelurahan Muara Sabak Ilir, sehingga perlu menjadi perhatian agar resiko penularan penyakit dapat diketahui dan pengendalian vektor dapat terlaksana secara maksimal. }, issn = {2356-3346}, pages = {223--230} doi = {10.14710/jkm.v9i2.28745}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm/article/view/28745} }
Refworks Citation Data :
Nyamuk merupakan vektor utama dari berbagai penyakit seperti Malaria, Demam Berdarah Dengue, Filariasis, dan Japanis ensefalitis. Berbagai upaya pengendalian telah dilakukan oleh dinas instansi setempat, namun kasus tersebut cenderung selalu ada. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan kepadatan nyamuk diwilayah buffer pelabuhan Muara Sabak (kelurahan Muara Sabak Ilir). Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini adalah semua nyamuk dewasa hasil tangkapan di lokasi penelitian. Penangkapan nyamuk dilakukan dengan metode landing collection selama 40 menit/jam dan resting collection selama 10 menit/jam di dalam dan di luar rumah, dimulai pukul 18.00-06.00 WIB pada enam rumah dengan empat kali pengulangan dalam satu bulan. Hasil Penangkapan secara keseluruhan lebih banyak ditemukan secara landing collection (61.32%) dibandingkan resting collection (38,68%). Kepadatan nyamuk menghisap darah tertinggi didominasi oleh nyamuk Mansonia uniformis, dengan MHD (indoor sebesar 0,43 dan outdoor sebesar 0,54). Hasil perhitungan kelimpahan nisbi, frekuensi tertangkap, dan angka dominasi secara keseluruhan juga didominasi oleh nyamuk Mansonia uniformis. Hasil penelitian juga diketahui bahwa di kelurahan Muara Sabak Ilir nyamuk Aedes spp ditemukan menghisap darah pada waktu malam hari. Nyamuk Aedes aegypti ditemukan menghisap darah pukul 18.00-01.40 WIB, sedangkan nyamuk Aedes albopictus ditemukan menghisap darah pukul 18.00-05.40 WIB. Fakta temuan tersebut menunjukkan bahwa, telah terjadi perubahan perilaku menghisap darah nyamuk Aedes spp di kelurahan Muara Sabak Ilir, sehingga perlu menjadi perhatian agar resiko penularan penyakit dapat diketahui dan pengendalian vektor dapat terlaksana secara maksimal.
Note: This article has supplementary file(s).
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal Kesehatan Masyarakat (JKM, p-ISSN: 2715-5617, e-ISSN:2356-3346) and Faculty of Public Health, Diponegoro University as the publisher of the journal. Copyright encompasses the rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
JKM journal and Faculty of Public Health, Diponegoro University, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in the JKM journal are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form JKM journal]The copyright form should be signed originally and send to the Editorial Office in the form of original mail or scanned document to jkm@live.undip.ac.id.
Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-ISSN: 2356-3346, p-ISSN: 2715-5617) is published by Faculty of Public Health, Universitas Diponegoro, Indonesia, under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats