skip to main content

Identifikasi Pupa Jantan dan Pupa Betina dengan Metode Pemisahan Berdasarkan Ukuran Tubuh Pupa Aedes aegypti

*Ratih Ristyanti  -  , Indonesia
Retno Hestiningsih  -  , Indonesia
Published: 2 Mar 2016.

Citation Format:
Abstract

Sterile Insect Technique (SIT) is one of controlling dengue fever by releasing sterile male mosquitoes into the field, the stadium is best for irradiation is the pupa stage. Therefore, it takes technique separation of male and female pupa accurate. The purpose of this research is to calculate the accuracy of separation techniques based on body size pupae. The type of research is descriptive research with survey method. The sample in this research is the number of pupae were identified from the colonies maintained. After being separated for calculating the level of accuracy is maintained until the pupa turns into adult mosquitoes seen contamination in cage. The results is 600 males pupae and 600 females pupae were identified. Based on the calculation of the accuracy of each colony male and female pupa is 99.83% with a 0.17% contamination. Concluded that the level of accuracy of separation based on body size pupa pupa is quite high at 99.83%. Advice given to the researcher that can be checked again to pupa which have been separated so that no contamination in the colony pupae

Fulltext View|Download
Keywords: Sterile male mosquitoes, pupae, body size pupae, accuracy level

Article Metrics:

Article Info
Section: Epidemiologi dan Penyakit Tropik
Recent articles
ANALISIS PERSETUJUAN TINDAKAN KEDOKTERAN (INFORMED CONSENT) DALAM RANGKA PERSIAPAN AKREDITASIRUMAH SAKITDI INSTALASI BEDAH SENTRAL RSUD KOTA SEMARANG PERSEPSI PASIEN RAWAT INAP KLAS III TERHADAP RESPONSIVENESS PELAYANAN DOKTER DAN PERAWAT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RAA SOEWONDO PATI HUBUNGAN BEBERAPA FAKTOR DETERMINAN DENGAN KUALITAS DATA ASUHAN KEPERAWATAN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM KOTA BEKASI TAHUN 2015 HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PERILAKU DETEKSI DINI PADA PENDERITA KANKER SERVIKS DI RSUP DR. KARIADI SEMARANG TAHUN 2015 Uji Efektifitas Entomophatogenic Fungi Beauveria bassiana Terhadap Kematian Blattella germananica (L) Pengaruh Pemberian Larvasida Insect Growth Regulator (IGR) Berbahan Aktif Pyriproxyfen Terhadap Perubahan Angka Bebas Jentik (ABJ) Di Kelurahan Bulusan Kota Semarang PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PRAKTIK DALAM PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS REMBANG 2 DAN PUSKESMAS SARANG FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN dengan USIA MENOPAUSE (Studi di Puskesmas Bangetayu Tahun 2015) ANALISIS FAKTOR RISIKO GANGGUAN PENDENGARAN SENSORINEURAL PADA PEKERJA PT. X SEMARANG PENGARUH PEMBERIAN AIR KELAPA MUDA (Cocos nucifera) TERHADAP KELELAHAN KERJA PADA NELAYAN DI TAMBAK MULYO SEMARANG HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN FISIK DAN PERILAKU PENGHUNI RUMAH DENGAN KEJADIAN PENYAKIT MALARIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOKAP II, KABUPATEN KULON PROGO, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA ANALISIS FAKTOR – FAKTOR RISIKO YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KERACUNAN PESTISIDA PADA PETANI DI DESA JATI , KECAMATAN SAWANGAN, KABUPATEN MAGELANG, JAWA TENGAH FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN BUANG AIR BESAR DI JAMBAN DI DESA GUNUNGSARI KECAMATAN PULOSARI KABUPATEN PEMALANG PERILAKU PENCARIAN PENGOBATAN PADA WANITA DENGAN IVA (INSPEKSI VISUAL DENGAN ASAM ASETAT) POSITIFDI PUSKESMAS HALMAHERA DAN PUSKESMAS KEDUNGMUNDU KOTA SEMARANG More recent articles

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.