Pengaruh Inflasi, Ukuran Perusahaan, dan ROE Terhadap Harga Saham Sektor Perbankan

Abstract

The capital market is one of the country's economy driver, including emerging market countries such as Indonesia. The banking sector is one of the largest sector in the capital market with a sector weight of up to 37.1% (IDX 2021). This study aims to examine the effect of Inflation (X1), Firm Size, and Return on Equity (ROE) both partially and simultaneously on Stock Price (Y). This research was conducted using secondary data that has been published on the Indonesia Stock Exchange (IDX). This study used a population of four companies, namely BUMN Banks, consists of BRI, Mandiri Bank, BNI Bank, and BTN Bank. The analysis technique used in this research is simple and multiple linear regression. The results obtained from this study are that partially (individual) Inflation (X1) and Return on Equity (ROE) (X3) have no effect on Stock Price (Y), while Firm Size (X2) has a significant effect on Stock Price (Y). Furthermore, through multiple regression tests, simultaneously Inflation (X1), Firm Size (X2), and Return on Equity (ROE) (X3) have a significant effect on Stock Price (Y). Suggestions section that can be outlined in this study are addressed to companies, investors, and future researchers to take notice on the variable Firm Size (X2) because it affects stock price.


Selain menjadi instrument investasi, pasar modal menjadi salah satu motor penggerak ekonomi suatu negara termasuk negara emerging market seperti Indonesia. Sektor perbankan merupakan salah satu sektor terbesar di pasar modal dengan bobot sektor hingga 37,1% (BEI 2021). Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Inflasi (X1), Ukuran Perusahaan, dan Return on Equity (ROE) baik secara parsial maupun simultan terhadap Harga Saham. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan data sekunder yang telah dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini menggunakan populasi sebanyak empat perusahaan yakni Bank BUMN yang terdiri dari BRI, Bank Mandiri, Bank BNI, dan Bank BTN. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier sederhana dan berganda. Adapun hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah bahwa secara parsial Inflasi (X1) dan Return on Equity (ROE) (X3) tidak berpengaruh terhadap Harga Saham (Y), sementara Ukuran Perusahaan (X2) berpengaruh signifikan terhadap Harga Saham (Y). Selanjutnya melalui uji regresi berganda, secara simultan Inflasi (X1), Ukuran Perusahaan (X2), dan Return on Equity (ROE) (X3) berpengaruh signifikan terhadap Harga Saham (Y). Saran yang dapat dituangkan dalam penelitian ini mengarah kepada perusahaan objek penelitian yakni Bank BUMN, investor, dan peneliti selanjutnya agar memperhatikan variabel Ukuran Perusahaan (X2) karena berpengaruh terhadap Harga Saham.