BibTex Citation Data :
@article{JFRUMT18917, author = {Alvin Maulana and Imam Triarso and Sardiyatmo Sardiyatmo}, title = {APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) DALAM PENENTUAN DAERAH PENANGKAPAN IKAN CAKALANG (Katsuwonus pelamis) DI PERAIRAN SADENG, YOGYAKARTA}, journal = {Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology}, volume = {6}, number = {3}, year = {2017}, keywords = {Sistem Informasi Geografis, Cakalang, Gunungkidul.}, abstract = { Sistem Informasi Geografis (SIG) adalah sistem berbasis pemetaan dan geografis dengan bantuan komputer yang menganalisis faktor-faktor oseanografi. Kabupaten Gunungkidul merupakan daerah yang memiliki potensi perikanan tangkap yang perlu dikembangkan. Ikan cakalang merupakan salah satu hasil perikanan yang cukup banyak di Kabupaten Gunungkidul. Penangkapan ikan cakalang ( Katsuwonus pelamis ) dapat dilakukan dengan mengetahui aspek-aspek wilayah lautan baik aspek fisik maupun aspek non fisik. Tujuan dari penelitian ini antara lain untuk menganalisis penentuan daerah penangkapan ikan, dan menganalisis hubungan antara hasil tangkapan dengan faktor oseanografi di perairan Gunungkidul. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, dengan pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling , didapat 17 titik sampel, data sampling dikumpulkan berdasarkan nelayan waktu beroperasi dilaut. Metode Analisis data yang digunakan adalah uji asumsi klasik, uji Heteroskedastisitas, uji normalitas, regresi linier, uji F dan uji T. Parameter oseanografis suhu permukaan laut, konsentrasi Klorofil-a, kedalaman, dan kecepatan arus memberi pengaruh nyata secara bersamaan terhadap variasi hasil tangkapan ikan Cakalang ( Katsuwonus pelamis ) di perairan Sadeng, sedangkan Faktor oseonografi yang menunjukkan pengaruh signifikan terhadap hasil tangkapan ikan Cakalang adalah khlorofil-a dan Kecepatan arus. DPI Cakalang dapat dipaparkan menggunakan data Citra Satelit Aqua Modis untung mengetahui persebaran ikan tersebut. }, pages = {27--36} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jfrumt/article/view/18917} }
Refworks Citation Data :
Sistem Informasi Geografis (SIG) adalah sistem berbasis pemetaan dan geografis dengan bantuan komputer yang menganalisis faktor-faktor oseanografi. Kabupaten Gunungkidul merupakan daerah yang memiliki potensi perikanan tangkap yang perlu dikembangkan. Ikan cakalang merupakan salah satu hasil perikanan yang cukup banyak di Kabupaten Gunungkidul. Penangkapan ikan cakalang (Katsuwonus pelamis) dapat dilakukan dengan mengetahui aspek-aspek wilayah lautan baik aspek fisik maupun aspek non fisik. Tujuan dari penelitian ini antara lain untuk menganalisis penentuan daerah penangkapan ikan, dan menganalisis hubungan antara hasil tangkapan dengan faktor oseanografi di perairan Gunungkidul. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, dengan pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling, didapat 17 titik sampel, data sampling dikumpulkan berdasarkan nelayan waktu beroperasi dilaut. Metode Analisis data yang digunakan adalah uji asumsi klasik, uji Heteroskedastisitas, uji normalitas, regresi linier, uji F dan uji T. Parameter oseanografis suhu permukaan laut, konsentrasi Klorofil-a, kedalaman, dan kecepatan arus memberi pengaruh nyata secara bersamaan terhadap variasi hasil tangkapan ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) di perairan Sadeng, sedangkan Faktor oseonografi yang menunjukkan pengaruh signifikan terhadap hasil tangkapan ikan Cakalang adalah khlorofil-a dan Kecepatan arus. DPI Cakalang dapat dipaparkan menggunakan data Citra Satelit Aqua Modis untung mengetahui persebaran ikan tersebut.
Last update:
Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology by http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jfrumt is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
<
View My Stats