skip to main content

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN NELAYAN TERHADAP PELAYANAN PENYEDIAAN KEBUTUHAN MELAUT DI PELABUHAN PERIKANAN NUSANTARA (PPN) PRIGI KABUPATEN TRENGGALEK, JAWA TIMUR

*Okta Tri Nurhayatin  -  Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Abdul Kohar Mudzakir  -  Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Bambang Argo Wibowo  -  Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Nelayan sebagai pengguna fasilitas pelabuhan sangat menginginkan pelayanan yang optimal, sehingga setiap pelabuhan perikanan seharusnya dapat memberikan pelayanan yang dibutuhkan oleh nelayan secara tepat, cepat dan efisien. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi fasilitas pokok, fungsional, dan penunjang yang ada di PPN Prigi, menganalisis tingkat kepuasan nelayan terhadap pelayanan penyediaan kebutuhan perbekalan melaut, mengenalisis tingkat prioritas pelayanan setiap atribut pelayanan terhadap kinerja pelayanan penyediaan kebutuhan perbekalan melaut, menganalisis tingkat kesenjangan tingkat kinerja dan tingkat kepentingan kebutuhan melaut. Metode yang digunakan dalam penelitian menggunakan metode deskriptif. Analisis yang digunakan menggunakan analisis tingkat kepuasan pelanggan diantaranya Customer Satisfaction Indeks (CSI), Importance Performance Analysis (IPA), dan tingkat kesenjangan (Gap). Hasil dari penelitian ini menunjukkan tingkat kepuasan nelayan terhadap kebutuhan solar diperoleh sebesar 55,21% cukup puas, kebutuhan air bersih diperoleh sebesar 73,9% puas, kebutuhan es sebesar 62,3% puas.Tingkat kesenjangan terbesar terhadap kebutuhan solar 1,80 (pengetahuan petugas dalam menangani pembayaran), kesenjangan terkecil (-2,13) (harga solar) dan kebutuhan air bersih terbesar 2,40 (kapasitas fasilitas produksi), terkecil (-0,93) (ketersediaan air bersih, dan sistem penerimaan keluhan). Tingkat kesenjangan kebutuhan es terbesar 0,23 (pengaruh  keberadaan agen dan terkecil (-2,63) (ketersediaan jumlah es).

 

Fisherman as user of port facilities has hope an optimal services, so every fishing port should be providing service which it take of fisherman in the right, fast and efficient. This research had purpose to identify of basic facilities, functional facilities, and supporting facilities on Prigi Archipelago Fishing Port, to analized level of satisfaction fisherman in providing service of supply, and to analized level of services priority every attribute service on the performance service of providing supply. This research used descriptive method. This research used several analysis level satisfaction customer, which were Customer Satisfaction Indeks (CSI), Importance Performance Analysis (IPA), anddiscrepancy level (Gap). Result from this researched, showed between level of satisfaction fisherman to level solar need  55.21% enough satisfied, fresh water need 73.9% satisfaction, ice needed 62.3% satisfied. The highest level gap toward solar needed 1.80 ( by the officer handled payment), The lowest gap (-2.13) (solar price), and fresh water needed 2.40 ( capacity production facility), the lowest (-0.93) ( availability fresh water, and system acceptance of gripe). The highest level ice needed 0.23 (influence by existence agent and the lowest (-2.63) (the availability of ice).

Fulltext View|Download
Keywords: PPN Prigi; Customer Satisfaction Indeks; Importance Performance Analysis

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.