skip to main content

Co-Creation dengan Komunitas Bike to Work Indonesia Sebagai Strategi Komunikasi Pemasaran Polygon


Citation Format:
Abstract

Konsumen yang aktif berkomunitas memiliki kecenderungan untuk secara aktif
mencari informasi, membagikannya, serta saling mempengaruhi antar anggota
komunitas. Selain itu konsumen yang saling terhubung secara aktif meningkatkan
nilai produk yang mereka konsumsi, sehingga perusahaan harus memberikan
ruang gerak lebih luas bagi komunitas dalam proses penciptaan ide, aktifitas
promosi, merek, atau produk bersama mereka dalam rangka meningkatkan
loyalitas konsumen, mengurangi resiko kegagalan produk, mengurangi biaya
promosi, dan menjaga stabilitas keuangan perusahaanatau yang disebut dengan
istilah co-creationseperti yang dilakukan oleh produsen sepeda Polygo n dan
komunitas Bike to Work Indonesia. Kolaborasi yang dilakukan Polygon dan Bike
to Work merupakan salah satu contoh impelementasi strategi co-creationdengan
pendekatan penciptaan produk. Tujuan penelitian iniadalah untuk
mendeskripsikan implementasi co-creationsebagai strategi komunikasi
pemasaran Polygon dengan komunitas Bike to Work Indonesia. Penelitian ini
menggunakan konsep Consumunity Marketing (Ardianto dan Soehadi, 2013),
Brand Co-creation(Hatch dan Schultz, 2010), DART Model in Co-creation
(Prahalad dan Ramaswamy, 2004), Co-creationof Value (Ardianto dan Soehadi,
2013), dan Engagement in Co-creation(Smith dan Zook, 2011). Tipe penelitian
ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam dan observasi
partisipan serta analisis data menggunakan grounded theory
Hasil penelitian menunjukkan bahwa engagementmerupakan langkah awal dalam
melakukan co-creationsekaligus sebagai faktor utama dalam proses tersebut.
Faktor pendukung co-creationberupa kesamaan nilai dan pesan, adanya dialog,
transparansi, akses, dan pengelolaan resiko. Proses co-creationharus berlanjut
pada proses co-communicationuntuk mengkomunikasikan hasil co-creation
kepada khalayak luas (pasar) sehingga tujuan dari co-creationdapat tercapai.
Semua proses awal co-creationhingga keberlangsungannya tersaji dalam model
co-creation.
Kata kunci: komunikasi pemasaran, konsumen, komunitas, engagement, co-creation

Fulltext View|Download

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.