PENGARUH PERSEPSI ELECTRONIC WORD OF MOUTH (E-WOM) PADA BIAYA LAYANAN DAN PERSEPSI PESAN VOUCHER DISKON TERHADAP MINAT MENGGUNAKAN LAYANAN GOFOOD

Abstract

Upaya Gojek agar terus meningkatkan kualitas layanan dan menarik minat konsumen untuk menggunakan layanan GoFood terus dilakukan, seperti melaukan promosi penjualan dengan menyediakan berbagai jenis voucher diskon dan juga menatapkan biaya layanan dengan tujuan untuk pengembangan layanan. Akan tetapi, biaya layanan yang bertujuan untuk peningkatan kualitas layanan justru menimbulkan persepsi negatif dari konsumen di media sosial X. Hal ini dikarenakan biaya layanan yang ditetapkan terlalu tinggi serta tidak sesuai dengan manfaat dan kualitas yang diberikan kepada konsumen. Penelitian ini akan menganalisis apakah persepsi electronic word of mouth (e-WOM) pada biaya layanan dan persepsi pesan yang terdapat pada voucher diskon yang disediakan memiliki pengaruh terhadap minat menggunakan layanan GoFood. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Technology Acceptance Model dan Cognitive Response Theory. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan non-probability sampling dan mengambil sampel sebanyak 100 responden. Penelitian ini melakukan pengujian hipotesis dengan menggunakan persamaan regresi linear sederhana. Hasil uji hipotesis dari penelitian ini menunjukkan bahwa hipotesis pertama (H1) diterima dengan menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan antara persepsi e-WOM pada biaya layanan dengan minat menggunakan layanan GoFood. Hasil hipotesis kedua (H2) diterima dengan menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan antara persepsi pesan voucher diskon terhadap minat menggunakan layanan GoFood. Dengan diterimanya kedua hiptoesis pada penelitian ini, dapat diartikan bahwa kedua teori yang digunakan relevan untuk menganalisis hubungan antar masing-masing variabel yang diuji.