BibTex Citation Data :
@article{IO14596, author = {Fasiyah Noor and Nuriyatul Lailiyah, S.Sos, M.I.Kom}, title = {Intimate Relationship pada Keluarga Narapidana di Lapas Sukamiskin Bandung}, journal = {Interaksi Online}, volume = {5}, number = {1}, year = {2016}, keywords = {narapidana, intimate relationship, maintenace behavior.}, abstract = {Tuduhan pelanggaran hukum pidana yang tertuju pada anggota keluarga datang secara tiba-tiba. Hal ini membuat prasangka-prasangka buruk keluarga muncul terhadap anggota keluarga tertuduh. Saat putusan sidang membuktikan bahwa anggota keluarga menjadi terdakwa dan harus menjalani proses hukum selama beberapa tahun, perasaan terkejut, kaget, kecewa dan sedih kerap muncul pada anggota keluarga lainnya. Saat terdakwa menjalani proses hukuman, stigma bahwa terdakwa bersalah dan rasa kecewa muncul menjadi penyebab rusaknya hubungan keakraban dalam keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengkaji pengalaman komunikasi keluarga narapidana dalam mempertahankan intimate relationship. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Adapun teori yang digunakan meliputi intimate relationship, relational maintenance, dan influence on perception. Hasil penelitian ini memberikan fakta komunikasi jeruji besi pada keluarga narapidana berupa : 1) Terdakwa terapkan komunikasi terbuka dengan keluarga. 2)Terdakwa merasa menjadi lebih kuat, berani dan tenang karena dukungan istri. 3)Keluarga menerima terdakwa apa adanya. 4) Keluarga shock (sementara waktu) saat putusan terdakwa. 5) Perilaku anak bisa berubah pasca putusan dakwaan. Kemudian usia anak dalam lingkaran keluarga terdakwa menjadi pertimbangan orangtua dalam mengkomunikasikan kasus pidana ayahnya. Persepsi anak sangat dipengaruhi oleh pembentukan persepsi dari orang tua dan juga lingkungan lapas yang nyaman dan kondusif. Lalu saat terdakwa menjalani proses hukuman di lapas, dengan maintenance behavior berupa ekspresi ceria, optimis yang ditampakkan dan saling menyemangati, rasa cinta yang dibuktikan dengan bahasa verbal dan nonverbal (sentuhan, pelukan, kebersamaan, kesetiaan, hadiah, kejutan, dan candaan), pembagian peran dan tugas pada suami istri secara adil, intensitas kunjungan keluarga ke lapas tinggi, dan sering melakukan kegiatan bersama di lapas seperti bermain games, mengerjakan PR anak, dan sharing dalam teori relational maintenance akan membuat kedekatan keluarga terpelihara dan bisa dipertahankan dengan baik.}, pages = {1--11} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/interaksi-online/article/view/14596} }
Refworks Citation Data :
Last update:
Interaksi Online, is published by Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jln. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Jawa Tengah 50275; Telp. (024)7460056, Fax: (024)7460055
Interaksi Online by http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/interaksi-online is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
situs togel