BibTex Citation Data :
@article{IMAJI11548, author = {Ayu Wardhani and Agung Sardjono and Satrio Nugroho}, title = {PENGEMBANGAN INSTALASI PERAWATAN PAVILIUN KHUSUS LANJUT USIA PROF.R.BOEDHI DARMOJO SEMARANG}, journal = {IMAJI}, volume = {1}, number = {2}, year = {2012}, keywords = {nstalasi Perawatan, Prof.R.Boedhi Darmojo, Lansia, Psikis, Semarang, Arsitektur Modern}, abstract = { Balita, remaja, dewasa dan tua merupakan sebuah siklus kehidupan manusia yang tidak dapat dihindari. Setiap manusia yang hidup pasti akan merasakan siklus kehidupan tersebut, namun tetap disesuaikan dengan batasan umur yang dimiliki. Menjadi tua bukan merupakan sebuah pilihan atau masalah, karena hal tersebut sudah pasti akan dirasakan oleh setiap makhluk hidup yang bernyawa, terutama manusia. Pada usia tua, manusia akan mengalami kemunduran dalam berbagai segi kehidupan, misalnya kemunduran kesehatan, kemunduran aktivitas dan kemunduran dalam hubungan sosial. Manusia yang dahulunya punya berbagai macam aktivitas, namun karena terbentur dengan masalah kesehatan, daya ingat, kekuatan, sekarang hanya bisa tinggal dirumah dengan alasan umur dan tanpa bisa melakukakan apa-apa karena keterbatasan tenaga yang di miliki. Masalah kesehatan yang dialami orang pada usia lanjut ini pada umumnya lebih sulit dan kompleks. Rata-rata hampir disetiap rumah sakit tercatat 15% dihuni oleh pasien usia lanjut dengan berbagai jenis penyakit yang diderita. Namun sayangnya, tidak semua rumah sakit umum maupun swasta yang terdapat di Kota Semarang khususnya mempunyai pelayanan kesehatan yang benar-benar memperhatikan faktor psikis para usia lanjut tersebut. Seharusnya sistem pelayanan kesehatan yang dimiliki pada setiap rumah sakit yang ada memperhatikan kebutuhan psikis para usia lanjut agar, proses penyembuhan dan perawatan kesehatan pada usia lanjut ini dapat dilakukan dengan baik. Tidak hanya sekedar dalam segi kenyamanan pasien, namun juga semua hal yang berhubungan dengan para lansia itu sendiri. Di Kota Semarang itu sendiri baru terlihat satu Rumah Sakit yang menyediakan Instalasi Perawatan khusus untuk Para Usia Lanjut, namun sayangnya belum bisa mencapai standart yang seharusnya dimiliki, baik dari segi standart bangunan dan juga pemenuhan jumlah pasien yang dirawat. Untuk itu perlu dilakukan pengembangan untuk jangka waktu 10 tahun mendatang, dimana diharapkan dapat menampung jumlah pasien lansia yang ingin berobat dan melakukan penyembuhan. Untuk merencanakan pengembangan terhadap instalasi perawatan tersebut dilakukan kajian teori tentang pengertian, pelaku dan aktifitas, kebutuhan ruang. Selain itu juga dilakukan studi kasus langsung ke Instalasi Perawatan Paviliun Khusus Lanjut Usia Prof.R.Boedhi Darmojo itu sendiri untuk mencari tahu kebutuhan jumlah pasien yang dirawat, ruangan yang diperlukan serta pendekatan lokasi tapak untuk dilakukan pengembangan. Desain yang ditekankan pada Perencanaan Pengembangan Instalasi Perawatan Paviliun Khusus Lanjut Usia Prof.R.Boedhi Darmojo ini yaitu penekanan desain Arsitektur modern, dimana kita dapat menampilkan bentukan masa bangunan yang bebas dan terlihat tidak monoton namun tidak mengganggu fungsi ruang yang terdapat didalamnya dan juga bentukan yang ditampilkan tetap tidak menghilangkan status fungsi bangunan sebagai sebuah Instalasi Perawatan. }, issn = {2089-3892}, pages = {251--260} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/imaji/article/view/11548} }
Refworks Citation Data :
Balita, remaja, dewasa dan tua merupakan sebuah siklus kehidupan manusia yang tidak dapatdihindari. Setiap manusia yang hidup pasti akan merasakan siklus kehidupan tersebut, namun tetapdisesuaikan dengan batasan umur yang dimiliki. Menjadi tua bukan merupakan sebuah pilihan atau masalah,karena hal tersebut sudah pasti akan dirasakan oleh setiap makhluk hidup yang bernyawa, terutama manusia.Pada usia tua, manusia akan mengalami kemunduran dalam berbagai segi kehidupan, misalnya kemundurankesehatan, kemunduran aktivitas dan kemunduran dalam hubungan sosial. Manusia yang dahulunya punyaberbagai macam aktivitas, namun karena terbentur dengan masalah kesehatan, daya ingat, kekuatan,sekarang hanya bisa tinggal dirumah dengan alasan umur dan tanpa bisa melakukakan apa-apa karenaketerbatasan tenaga yang di miliki. Masalah kesehatan yang dialami orang pada usia lanjut ini pada umumnya lebih sulit dan kompleks.Rata-rata hampir disetiap rumah sakit tercatat 15% dihuni oleh pasien usia lanjut dengan berbagai jenispenyakit yang diderita. Namun sayangnya, tidak semua rumah sakit umum maupun swasta yang terdapat diKota Semarang khususnya mempunyai pelayanan kesehatan yang benar-benar memperhatikan faktor psikispara usia lanjut tersebut. Seharusnya sistem pelayanan kesehatan yang dimiliki pada setiap rumah sakit yangada memperhatikan kebutuhan psikis para usia lanjut agar, proses penyembuhan dan perawatan kesehatanpada usia lanjut ini dapat dilakukan dengan baik. Tidak hanya sekedar dalam segi kenyamanan pasien, namunjuga semua hal yang berhubungan dengan para lansia itu sendiri. Di Kota Semarang itu sendiri baru terlihatsatu Rumah Sakit yang menyediakan Instalasi Perawatan khusus untuk Para Usia Lanjut, namun sayangnyabelum bisa mencapai standart yang seharusnya dimiliki, baik dari segi standart bangunan dan juga pemenuhanjumlah pasien yang dirawat. Untuk itu perlu dilakukan pengembangan untuk jangka waktu 10 tahunmendatang, dimana diharapkan dapat menampung jumlah pasien lansia yang ingin berobat dan melakukanpenyembuhan. Untuk merencanakan pengembangan terhadap instalasi perawatan tersebut dilakukan kajian teoritentang pengertian, pelaku dan aktifitas, kebutuhan ruang. Selain itu juga dilakukan studi kasus langsung keInstalasi Perawatan Paviliun Khusus Lanjut Usia Prof.R.Boedhi Darmojo itu sendiri untuk mencari tahukebutuhan jumlah pasien yang dirawat, ruangan yang diperlukan serta pendekatan lokasi tapak untukdilakukan pengembangan. Desain yang ditekankan pada Perencanaan Pengembangan Instalasi Perawatan Paviliun Khusus LanjutUsia Prof.R.Boedhi Darmojo ini yaitu penekanan desain Arsitektur modern, dimana kita dapat menampilkanbentukan masa bangunan yang bebas dan terlihat tidak monoton namun tidak mengganggu fungsi ruang yangterdapat didalamnya dan juga bentukan yang ditampilkan tetap tidak menghilangkan status fungsi bangunansebagai sebuah Instalasi Perawatan.
Last update:
Alamat RedaksiJurnal IMAJI (ISSN 2089-3892) :Jurusan Arsitektur FT. UNDIPJl. Prof. Soedarto, SH Kampus Tembalang SemarangTelp. (024) 7470690, Fax. (024) 7470690e-mail : imaji@arsitektur.undip.ac.id