slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor
REKOMENDASI PERBAIKAN PENATAAN RUANG KERJA BIDANG V DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN PROVINSI JAWA TENGAH BERDASARKAN KONSEP 5S (SEIRI, SEITON, SEISO, SEIKETSU, SHITSUKE) | Zabrina | Industrial Engineering Online Journal skip to main content

REKOMENDASI PERBAIKAN PENATAAN RUANG KERJA BIDANG V DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN PROVINSI JAWA TENGAH BERDASARKAN KONSEP 5S (SEIRI, SEITON, SEISO, SEIKETSU, SHITSUKE)

*Andi Denise Zabrina  -  Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Arfan Bakhtiar  -  Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Abstrak

Dinas Lingkungan Hidupdan Kehutanan (DLHK) Provinsi Jawa Tengahmerupakan instansi yang bertugas dalam pelaksanaan urusan pemerintahan pada bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang berada di bawah kewenangan daerah.DLHK terbagi menjadi lima bidang,salah satunya yaitu bidang V Penyuluhan,Penegakan HukumLingkunganHidup danKehutananyangdalammenjalankantugasnya harus membuat laporan dari setiap rangkaian kegiatan yang dijalankan. Oleh karena itu, terdapat banyak dokumen, barang, dan peralatan yang menumpuk serta tidak tertata dengan baik. Sehingga,sering muncul permasalahan kesulitanmencari dokumen, barang, danperalatanpadasaat dibutuhkan danberakibatpadapenurunan tingkatproduktivitas pekerja. Selain itu, ruang kerja akan menjadi lebih cepat penuh dan sempit serta tidak adanya manajemen yang mengatur terkait kerapian lingkungankerja.Penelitianini bertujuan untuk mendapatkan rekomendasi perbaikanpenataanruangkerja bidangV P2HLHK berdasarkan metode 5S. Metode 5S adalah metode yang dilakukan dengan tahapan yang sesuai dengantujuan yaitu menciptakan tempat kerja yang aman, sehatdan nyaman agar dapat meningkatkan produktivitas dan kepuasan konsumen. Terdapat limatahapan dalampenerapan 5S yaituseiri(ringkas), seiton (rapi), seiso(resik), seiketsu (rawat), dan shitsuke (rajin). Setelah dilakukan perbaikan total skor audit 5S mengalami kenaikan dari bernilai 29yangapabila dipresentasekan yaitusebesar21%,menjadibernilai 90 yangapabiladipresentasekan yaitu sebesar 68%.

Kata Kunci: 5S,Kantor; TataRuangKerja; Seiri; Seiton; Seiso; Seiketsu; Shitsuke

Abstract

The Department of Environment and Forestry (DLHK) of Central Java Province is an agency in charge of implementing government affairsin the field ofEnvironment and Forestry which is underregional authority.DLHK is divided intofive fields, one ofwhich isfield VCounseling,Enforcement ofEnvironmental and Forestry Lawswhich in carrying out their duties must make reports ofeach series ofactivities carried out. Therefore, there are a lot of documents, items, andequipmentthatare piledup and not wellorganized.As a result, problems often arise when it is difficult to find documents, goods, and equipmentwhenneededandthisresultsin a decrease in the levelofworker productivity.In addition, the workspace will become full faster and narrower and there is no management that regulates the neatness of the work environment. This study aims to obtain recommendations for improving the workspace arrangementin theV P2HLHK field based on the 5S method. The 5S method is a method thatis carried out in stagesin accordancewith the goalofcreatinga safe, healthy and comfortableworkplace inorderto increase productivityand consumersatisfaction. There are five stagesin the application of5S, namely seiri (brief),seiton (tidy),seiso (dress),seiketsu(care), and shitsuke(diligent).After making improvements, the total 5Sauditscore has increased froma value of29 ifit is presented,which is 21%to a value of90 ifit is presented,which is 68%.

Key word: 5S;Office;Work Layout;Seiri;Seiton;Seiso;Seiketsu; Shitsuke

Fulltext
Keywords: 5S;Office;Work Layout;Seiri;Seiton;Seiso;Seiketsu; Shitsuke

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.