skip to main content

ANALISIS PENGARUH SHIFT KERJA DAN UMUR TERHADAP TINGKAT KEWASPADAAN DENGAN APLIKASI PSYCHOMOTOR VIGILANCE TEST (PVT) (Studi Kasus di PT Polidayaguna Perkasa)

*Riana Pratiwiningrum  -  Program Studi Teknik Industri, Indonesia
Heru Prastawa  -  Program Studi Teknik Industri, Indonesia
Rani Rumita  -  Program Studi Teknik Industri, Indonesia

Citation Format:
Abstract

ABSTRAK

PT Poli Dayaguna Perkasa merupakan salah satu perusahaan manufaktur yang memproduksi plastik. Jenis pekerjaan pada bagian produksi PT Polidaya merupakan kombinasi antara pekerjaan fisik dan pekerjaan yang membutuhkan kontrol lebih. Untuk memaksimalkan kapasitas produksinya, PT Polidaya menerapkanĀ  sistem kerja 3 shift yaitu shift pagi mulai pukul 06.00-14.00 WIB, shift kerja siang mulai pukul 14.00-22.00 WIB, dan shift malam mulai pukul 22.00-06.00 WIB. Dalam penerapannya, sering terjadi perbedaan kemampuan kognitif yaitu perbedaan tingkat kewaspadaan pekerja untuk perusahaan yang menerapkan sistem kerja shift. Penurunan tingkat kewaspadaan dapat mengakibatkan terjadinya kecelakaan kerja atau banyaknya jumlah produk cacat. Berdasarkan data produk cacat per shift pada bulan Maret 2012, jumlah produk yang cacat pada shift pagi sebanyak 7.423,24 kg, untuk shift siang jumlah produk cacatnya sebanyak 8.764,76 kg dan jumlah produk cacat pada shift malam sebanyak 13.746,99 kg. Faktor umur juga dapat mempengaruhi kelelahan kerja. Semakin tua umur seseorang semakin besar tingkat kelelahan. Oleh karena itu, dilakukan pengujian dengan faktorial model tetap untuk mengetahui pengaruh antara shift dan umur terhadap tingkat kewaspadaan serta mengetahui variabel yang paling berpengaruh terhadap tingkat kewaspadaan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh secara signifikan antara shift dan umur terhadap tingkat kewaspadaan dengan nilai probabilitas (0,048<0,05). Variabel yang paling berpengaruh terhadap tingkat kewaspadaan adalah shift malam dan pekerja dengan umur lebih dari 43 tahun. Untuk mengurangi penurunan tingkat kewaspadaan diperlukan penerapan pola hidup kepada pekerja untuk melakukan tidur siang sebelum bertugas pada shift malam, melakukan pengawasan secara berkala khususnya pada shift malam, penerapan rotasi shift kerja pada pukul 07.00-15.00-23.00, dan menempatkan pekerja dengan umur di atas 43 tahun pada shift pagi dan pekerja dengan umur di bawah 43 tahun pada shift malam.

Fulltext
Keywords: Umur; Shift kerja; kewaspadaan; PVT

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.