skip to main content

PENILAIAN RISIKO KESELAMATAN KERJA PADA PROSES PEMBUATAN BALOK JEMBATAN DENGAN METODE JOB SAFETY ANALYSIS (JSA)

*Della Mustika Putri  -  Departemen Teknik Industri, Indonesia
Muhammad Mujiya Ulkhaq  -  Departemen Teknik Industri, Indonesia

Citation Format:
Abstract

[Penilaian Risiko Keselamatan Kerja Pada Proses Pembuatan Balok Jembatan dengan Metode Job Safety Analysis (JSA)] Sebagai negara berkembang, Indonesia adalah salah satu tempat yang strategis untuk berinvestasi. Namun, sebelum berinvestasi tentunya terdapat beberapa pertimbangan yang dilakukan oleh investor. Salah satunya adalah sarana dan infrastruktur yang baik. PT Wijaya Karya Beton adalah salah satu badan usaha millik negara (BUMN) yang bergerak di bidang industri beton pracetak, seperti tiang pancang, tiang listrik, balok jembatan, bantalan jalan rel, dan lain-lain. Perusahaan ini sudah menggunakan mesin dan peralatan yang modern sehingga dibutuhkan sumber daya manusia yang professional dan berpengalaman dalam mengoperasikan mesin-mesin tersebut. Oleh karena itu, keselamatan kerja merupakan hal yang harus diperhatikan oleh semua pihak yang berada di lingkungan pabrik. Kecelakaan kerja merupakan hal yang tidak dapat diprediksi namun dapat dilakukan tindakan preventif dalam mencegah terjadinya kecelakaan kerja. Di perusahaan ini pernah terjadi kecelakaan kerja, baik kategori ringan dan sedang. Pada Tahun 2015 tercatat sebanyak 31 kecelakaan. Kecelakaan tersebut berupa terkena atau tergores, tertimpa, dan terjepit alat/benda kerja, tersengat aliran listrik tegangan tinggi, terpeleset saat melakukan aktivitas kerja, pingsan, terkena serpihan las, dan terperosok saluran air. Untuk menghindari hal tersebut terulang kembali maka diperlukan identifikasi potensi timbulnya kecelakaan kerja, salah satunya dengan metode JSA. Keuntungan menerapkan JSA adalah memberikan rekomendasi metode kerja terbaik sehingga keamanan, kesehatan, dan keselamatan pekerja terjamin.

 

Abstract

 

[Assessment of Work Safety Risk in the Process of Making Bridge Beam Using Job Safety Analysis Method] As a developing country, Indonesia is one of the strategic places to invest. However, before investing, of course, there are several considerations made by investors. One of them is good facilities and infrastructure. PT Wijaya Karya Beton is one of Badan Usaha Milik Negara (BUMN) engaged in precast concrete industry, such as piles, power poles, bridge beams, railway bearings, and others. The company is already using modern machinery and equipment so that it takes a professional human resources and experienced in operating the machines. Therefore, work safety is a matter that must be considered by all parties who are in the factory environment. Work accidents are unpredictable but preventive measures can be taken in preventing workplace accidents. In this company had happened work accident, both light and medium category. In 2015, it is recorded 31 accidents. Such accidents are exposed or scratched, crushed, and pinched with tools/ workpieces, stung by high voltage, slip during work, fainting, exposure to welds, and mudslides. To avoid this happening again it is necessary to identify the potential for the occurrence of work accident, one of them with JSA method. The advantage of implementing JSA is to recommend the best working methods so that the security, health, and safety of workers is guaranteed.

Fulltext View|Download
Keywords: kecelakaan kerja; keamanan dan keselamatan kerja; Job Safety Analysis (JSA)

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.