Departemen Teknik Geodesi, Universitas Diponegorom Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang Indonesia 50275, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JGUndip31202, author = {Bagas Ramadhan}, title = {PEMETAAN BADAN AIR MENGGUNAKAN CITRA OCEAN AND LAND COLOUR INSTRUMENT SENTINEL-3A DENGAN METODE SUPER RESOLUTION (STUDI KASUS : WADUK GAJAH MUNGKUR, KABUPATEN WONOGIRI)}, journal = {Jurnal Geodesi Undip}, volume = {10}, number = {4}, year = {2021}, keywords = {Badan Air, OLCI, Sentinel-3A, Super Resolution, Waduk Gajah Mungkur}, abstract = { Perkembangan teknologi mengamati fenomena yang ada di lautan semakin berkembang. Salah satu perkembangan tersebut yaitu terciptanya citra Ocean Land and Colour Instrument (OLCI) sentinel-3 untuk mendapatkan peta badan air dengan resolusi spasial kurang lebih sebesar 300 m dan resolusi temporal selama 1,9 hari. Hal ini membuat citra OLCI sentinel-3 mempunyai keunggulan dalam segi pengawasan, tetapi dalam segi resolusi spasial masih kurang baik. Metode Super Resolution (SR) memungkinkan untuk menghasilkan peta badan air yang berasal dari citra OLCI sentinel-3 dengan resolusi spasial sebesar 40-50 m. Pada penelitian ini metode Super Resolution (SR) yang digunakan yaitu Enhanced Deep Super-Resolution network (EDSR). Tujuan penelitian ini menghasilkan peta dengan informasi badan air menggunakan citra OLCI Sentinel-3A SR. Citra OLCI Sentinel-3A SR mempunyai resolusi spasial sebesar 44,550 m yang sebelumnya mempunyai resolusi spasial sebesar 320,763 m. Proses SR tidak dapat menambahkan fitur pada citra sehingga lekukan citra OLCI Sentinel-3A tidak alami daripada data pembandingnya yaitu citra Landsat-8 dan Planet. Uji ketelitian pada penelitian ini menggunakan uji resampling dengan hasil Citra OLCI Sentinel-3A sebelum SR mempunyai luas resampling 4.590,367 ha 2 , citra OLCI Sentinel-3A SR mempunyai luas 6.049,902 ha 2 , citra Landsat-8 mempunyai 6.535,934 ha 2 dan citra Planet mempunyai luas 7.015,930 ha 2 . Citra OLCI Sentinel-3A SR mempunyai mempunyai nilai terdekat dengan citra Landsat-8 dengan selisih nilai 486,032 ha 2 lebih kecil . Perhitungan ketelitian menggunakan RMSE menghasilkan nilai RMSE X sebesar 105,939 m, RMSE Y sebesar 100,752 m dan RMSE Koordinat sebesar 146,199 m. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan solusi terhadap nilai akurasi geometrik yang kurang baik pada penelitian pengawasan badan air. }, issn = {2809-9672}, doi = {10.14710/jgundip.2021.31202}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/geodesi/article/view/31202} }
Refworks Citation Data :
Perkembangan teknologi mengamati fenomena yang ada di lautan semakin berkembang. Salah satu perkembangan tersebut yaitu terciptanya citra Ocean Land and Colour Instrument (OLCI) sentinel-3 untuk mendapatkan peta badan air dengan resolusi spasial kurang lebih sebesar 300 m dan resolusi temporal selama 1,9 hari. Hal ini membuat citra OLCI sentinel-3 mempunyai keunggulan dalam segi pengawasan, tetapi dalam segi resolusi spasial masih kurang baik. Metode Super Resolution (SR) memungkinkan untuk menghasilkan peta badan air yang berasal dari citra OLCI sentinel-3 dengan resolusi spasial sebesar 40-50 m. Pada penelitian ini metode Super Resolution (SR) yang digunakan yaitu Enhanced Deep Super-Resolution network (EDSR). Tujuan penelitian ini menghasilkan peta dengan informasi badan air menggunakan citra OLCI Sentinel-3A SR. Citra OLCI Sentinel-3A SR mempunyai resolusi spasial sebesar 44,550 m yang sebelumnya mempunyai resolusi spasial sebesar 320,763 m. Proses SR tidak dapat menambahkan fitur pada citra sehingga lekukan citra OLCI Sentinel-3A tidak alami daripada data pembandingnya yaitu citra Landsat-8 dan Planet.
Uji ketelitian pada penelitian ini menggunakan uji resampling dengan hasil Citra OLCI Sentinel-3A sebelum SR mempunyai luas resampling 4.590,367 ha2, citra OLCI Sentinel-3A SR mempunyai luas 6.049,902 ha2, citra Landsat-8 mempunyai 6.535,934 ha2 dan citra Planet mempunyai luas 7.015,930 ha2. Citra OLCI Sentinel-3A SR mempunyai mempunyai nilai terdekat dengan citra Landsat-8 dengan selisih nilai 486,032 ha2 lebih kecil . Perhitungan ketelitian menggunakan RMSE menghasilkan nilai RMSE X sebesar 105,939 m, RMSE Y sebesar 100,752 m dan RMSE Koordinat sebesar 146,199 m. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan solusi terhadap nilai akurasi geometrik yang kurang baik pada penelitian pengawasan badan air.
Article Metrics:
Last update:
View My Stats
Jurnal Geodesi Undip
Departemen Teknik Geodesi, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro